Anies dan Muhaimin Bakal Hadiri Penetapan Hasil Pilpres di KPU

Rabu, 24 April 2024 10:01 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, akan menghadiri penetapan Presiden dan Wakil Presiden RI Terpilih di Gedung KPU RI, Menteng, Jakarta Pusat hari ini Rabu 24 April 2024.

Hal ini diungkapkan oleh Juru bicara Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin alias Timnas AMIN, Billy David Nerotumelina, lewat aplikasi perpesanan pada hari ini, Rabu, 24 April 2024.

"Ini menunjukkan sikap bernegara yang baik, sekaligus menutup proses pilpres ini dengan sikap yang terhormat," ujar Billy kepada Tempo.

Adapun Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menetapkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pilpres 2024 pada hari ini pukul 10.00 WIB

Prabowo diagendakan berangkat ke Gedung KPU, Jakarta Pusat dari kediaman pribadinya di Jalan Kertanegara 4, Jakarta Selatan.

Advertising
Advertising

Hingga pukul 09.00, rumah Ketua Umum Partai Gerindra itu dari luar tampak relatif sepi kegiatan. Tokoh-tokoh yang akan menyertai keberangkatan Prabowo belum banyak terlihat kehadirannya. Baru Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon yang terlihat kedatangannya di lokasi pada pukul 08.55.

Kendati demikian, beberapa kendaraan yang sudah terparkir di depan pagar kediaman Prabowo. Prabowo sendiri sampai di rumah Kertanegara pada pukul 09.06. Seperti diketahui, Prabowo juga memiliki rumah di Hambalang, Jawa Barat.

Sebuah mobil Toyota Alphard berplat B 108 PSD terlihat masuk ke rumah itu dan Prabowo berada di kursi penumpang. Menteri Pertahanan ini sempat melambaikan tangan ke wartawan yang ada di pagar sebelum memasuki rumahnya. Dia mengenakan kemeja putih dengan kopiah hitam.

Sementara pendamping Prabowo, Gibran Rakabuming Raka tiba di rumah Ketua Umum Gerindra itu pada pukul 09.13. Putra sulung Presiden Joko Widodo alias Jokowi itu sempat melambaikan tangan ke awak media sebelum melewati pintu rumah Prabowo.

AMELIA RAHIMA | SULTAN ABDURRAHMAN

Pilihan Editor: Putusan MK Sebut Bansos Tak Untungkan Prabowo-Gibran, Ini Gelontoran Dana Bansos Seiring Pemilu 2024

Berita terkait

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

1 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

1 jam lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

15 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

19 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

19 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

19 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

19 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

22 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

23 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

1 hari lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya