Ketum Projo Budi Arie Sebut Prabowo Bisa Jembatani Jokowi dan Megawati

Reporter

Daniel A. Fajri

Editor

Devy Ernis

Kamis, 18 April 2024 18:31 WIB

Ketua Umum (Ketum) Partai Gerindra sekaligus calon presiden terpilih pada Pilpres 2024 Prabowo Subianto saat ditemui di kediaman Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis 11 April 2024. ANTARA/Agatha Olivia Victoria

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum kelompok relawan Projo Budi Arie Setiadi mengatakan Presiden terpilih Prabowo Subianto bisa menjadi penjembatan di antara Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Megawati Sukarnoputri.

“Semua mungkin. Kalau dalam politik itu tidak ada yang tidak mungkin,” kata Budi Arie, yang juga Menteri Komunikasi dan Informatika, di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 18 April 2024.

Budi Arie mengatakan baik pertemuan Jokowi-Megawati maupun Prabowo-Megawati merupakan hal yang baik bagi persatuan. Dia kembali menekankan pada prinsipnya Jokowi orang yang terbuka dengan semua pihak.

“Yang mau berantem dan enggak mau bersatu silakan. Kalau kami maunya ingin Indonesia solid, sebagai negara persatuan penting,” ucap Budi Arie.

Jokowi yang hingga kini masih memegang Kartu Tanda Anggota PDIP, dalam gelaran Pilpres 2024 lalu dinilai condong mendukung pasangan calon presiden Prabowo Subianto yang menggandeng putra sulungnya Gibran Rakabuming Raka sebagai calon wakil presiden. Padahal PDIP mengusung calon lain yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Advertising
Advertising

Sudah lebih satu pekan setelah Lebaran, Jokowi masih belum bertemu Megawati. Meskipun Istana sudah mengatakan bahwa tengah dicarikan waktu yang tepat di momen Idulfitri untuk pertemuan Jokowi dan Megawati.

Sejumlah keterangan yang diberikan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto nampak resisten dengan wacana pertemuan Jokowi dan Megawati. Hasto menyebut Jokowi harus menemui anak ranting atau pengurus partai tingkat kelurahan sebelum bertemu Megawati. Hasto menyampaikan ini di rumah Megawati, kawasan Menteng pada Jumat, 12 April 2024. Dia juga menyinggung kecurangan Pilpres 2024 yang berkaitan dengan Jokowi.

Di tengah wacana pertemuan Jokowi dan Megawati, Prabowo dikabarkan juga ingin bertemu dengan Ketua Umum PDIP Megawati. Dalam pemilu 2024, PDIP merupakan partai pemenang. Dalam berbagai kesempatan, mengatakan bahwa dia ingin merangkul semua pihak termasuk yang berseberangan secara politik dengan dia.

Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan hubungan antara Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri baik-baik saja. Dasco mengatakan tidak perlu adanya rekonsiliasi antara kedua tokoh tersebut.

"Iya, setelah putusan Mahkamah Konstitusi (Prabowo dengan Megawati akan bertemu)," kata Dasco di gedung DPR, Jakarta, Rabu, 17 April 2024. MK akan membacakan putusan gugatan Pilpres 2024 pada Senin, 22 April 2024.


DANIEL A. FAJRI

Pilihan Editor: Gibran Berharap Jokowi Bisa Bertemu Megawati, Hasto Singgung Kebohongan Sebelum Pilpres

Berita terkait

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

35 menit lalu

Nasib Prabowo Subianto Setelah Soeharto Lengser, Surat DKP Hentikan Karier Militernya

Soeharto lengser pada Kamis, 21 Mei 1998 berpengaruh besar terhadap karier militer menantunya dulu, Prabowo yang kini presiden terpilih Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

1 jam lalu

Masuk Dalam Bursa Bakal Calon Pansel KPK, Bayu Dwi: Serahkan kepada Presiden

Bayu tak menampik namanya masuk dalam daftar calon pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

2 jam lalu

Luhut Sebut Ada Dua Investasi Potensial di Indonesia yang Ditawarkan ke Elon Musk

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan menyebutkan ada dua investasi potensial yang ditawarkan kepada Elon Musk di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

3 jam lalu

Penjelasan Istana soal Viral Jokowi Diminta Tolong Ambil Foto oleh Delegasi World Water Forum

Presiden Jokowi dimintai seorang perempuan dari delegasi Prancis untuk mengambil potretnya di depan mangrove.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

4 jam lalu

Jokowi Minta Jurnalis Tanya PDIP Soal Alasan Dirinya Tak Diundang ke Rakernas

Presiden Jokowi tidak mau banyak berkomentar mengenai keputusan PDIP tidak mengundangnya rakernas partai akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

4 jam lalu

Jokowi Perintahkan Tambah Sabo Dam untuk Cegah Banjir Lahar di Sumbar

Presiden Jokowi memerintahkan Basuki Hadimuljono untuk menambah sabo dam dalam mencegah bencana galodo di wilayah Sumatera Barat.

Baca Selengkapnya

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

4 jam lalu

Jokowi Pidato Soal Infrastruktur dan Pengelolaan Air dalam World Water Forum, Walhi: Tak Menyelesaikan Krisis

Walh mengkritik keras pidato Presiden Jokowi dalam Water World Forum ke-10. Program infrastruktur dan pengelolaan air dianggap masih bermasalah.

Baca Selengkapnya

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

5 jam lalu

Jokowi Harap Kematian Presiden Iran Tak Pengaruhi Ekonomi Global

Presiden Jokowi mengharapkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi tidak berdampak pada ekonomi global.

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

5 jam lalu

Presiden Jokowi Apresiasi BRI Microfinance Outlook 2024

Jokowi memuji peran BRI dalam memberdayakan UMKM hingga ke pelosok desa.

Baca Selengkapnya

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

5 jam lalu

Jokowi Serahkan Santunan Warga Terdampak Banjir di Sumatera Barat

Jokowi meminta pemerintah daerah untuk menyiapkan lahan bagi warga yang perlu direlokasi, sebelum Kementerian Pekerjaan Umum mengirimkan logistik.

Baca Selengkapnya