Seluk Beluk Bakal Rumah untuk Jokowi Pensiun, Sebelumnya Punya Yustinus Soeroso Pemilik PO Rosalia Indah
Reporter
Hendrik Khoirul Muhid
Editor
S. Dian Andryanto
Rabu, 17 April 2024 10:01 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Perusahaan Otobus (PO) Rosalia Indah menjadi perbincangan setelah salah satu busnya mengalami kecelakaan tunggal di jalur Tol Semarang-Batang KM 370 tepatnya di Desa Ketanggan, Kecamatan Gringsing, Kabupaten Batang. Kecelakaan pada Kamis, 11 April 2024, pukul 06.35 itu menyebabkan 7 orang meninggal dan 20 penumpang lainnya luka-luka.
Adapun PO Rosalia merupakan milik Yustinus Soeroso yang tanahnya dibeli negara untuk lahan rumah pensiun Presiden Joko Widodo atau Jokowi setelah purnatugas pada Oktober mendatang. Lahan tersebut terletak di daerah Colomadu, Karaganyar, Jawa Tengah. Informasi itu disampaikan Sriyono Budi Santoso, Camat Colomadu.
“Untuk luas tanahnya kurang lebih 6.000 sampai 9.000 meter persegi. Yang jelas luas pastinya ada di sertifikat,” terang Sriyono.
Seluk beluk rumah pensiun Jokowi
Bakal rumah pensiun Jokowi di Colomadu menempati kawasan strategis. Banyak deretan hotel berbintang hingga restoran mewah menghiasi jalanan di pusat wilayah tersebut. Jalan Adi Sucipto, jalur akses Colomadu, merupakan jalur utama menuju Bandara Adi Soemarmo. Di sekitar jalan ini, juga ada dua pintu tol yakni pintu tol Ngasem dan pintu tol Ngemplak.
Walaupun terpisah kabupaten, tetapi jarak bakal rumah Jokowi dengan rumahnya di Solo tergolong dekat. Secara geografis, Kecamatan Colomadu terpisah dari wilayah Sukoharjo dan Solo Raya. Posisi Kecamatan Colomadu berada di bagian paling barat, lebih dekat dengan Kota Solo. Jarak dari rumah Jokowi di Banjarsari hanya 5-6 kilometer dari bakal rumah Jokowi di Colomadu.
Harga tanah di wilayah bakal rumah Jokowi, khususnya di pinggiran Jalan Adi Sucipto, naik di kisaran Rp 1 juta sampai 3 juta per meter. Hal tersebut diverifikasi oleh Sriyono. Sriyono mengatakan bahwa tanah di pinggir Jalan Adi Sucipto tersebut pada dasarnya diinginkan banyak orang. Apalagi, ketika adanya informasi berita seputar rencana pembangunan rumah Jokowi.
“Tanah di pinggir Jalan Adi Sucipto itu yang semula ditawarkan dengan harga rata-rata sekitar Rp 6 juta sampai Rp 10 juta per meter kini ada yang menawarkan dengan harga hingga sekitar Rp 12 juta sampai Rp 13 juta per meter,” kata Sriyono.
HENDRIK KHOIRUL MUHID I ANANDA RIDHO SULISTYA | FAJAR PEBRIANTO | SEPTIA RYANTHIE
Pilihan Editor: Fakta-fakta Bakal Rumah JOkowi Selepas Tak Jadi Presiden pada 2024 di Colomadu Karanganyar