Anies Baswedan Berharap RUU DKJ Selesaikan Problem di Jakarta

Reporter

Ricky Juliansyah

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 15 Maret 2024 15:55 WIB

Capres nomor urut 1 Anies Baswedan (tengah) saat takziah meninggalnya almarhum Habib Hasan Bin Jafar Assegaf di Masjid Nurul Musthofa Center, Depok, Jawa Barat, Rabu, 13 Maret 2024. Ulama yang juga pimpinan Majelis Nurul Musthofa, Habib Hasan Bin Jafar Assegaf meninggal dunia setelah beribadah shalat duha pada pukul 09.01 WIB di Depok Jabar. ANTARA/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Depok - Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Baswedan menekankan yang terpenting dari Rancangan Undang-undang Daerah Khusus Jakarta atau RUU DKJ adalah dapat menyelesaikan problematika yang ada di kawasan tersebut.

Diketahui, panitia kerja atau Panja RUU DKJ menyepakati Dewan Aglomerasi bakal ditunjuk presiden dengan ketentuan penunjukannya diatur lebih lanjut melalui Keputusan Presiden, Kamis, 14 Maret 2024.

"Jadi kita lihat ada persoalan tanah misalnya, kita lihat kampung akuarium, kasus Bukit Duri, kasus di Kampung Bayam," kata Anies usai Salat Jumat di Masjid Dian Al Mahri atau Kubah Emas, Kecamatan Limo, Depok, Jumat, 15 Maret 2024.

Kewenangan-kewenangan yang dimiliki kepala daerah, lanjut Anies, harus dipastikan bisa menyelesaikan persoalan-persoalan seperti kasus tanah tadi, sebab di Jakarta banyak irisan antara kewenangan pemerintah pusat dengan kewenangan pemerintah daerah.

"Nah dengan adanya UU yang spesifik maka harapannya problem seperti itu bisa selesai," ujar capres nomor urut 1 ini.

Advertising
Advertising

Menurut Anies yang penting bukan soal siapanya yang ditugaskan atau ditunjuk atau dipilih saja, tapi bagaimana RUU ini menyelesaikan persoalan-persoalan di Jakarta, yang ia sebut bukan hanya pusat perekonomian, tetapi juga pusat kebudayaan.

"Saya mengharapkan juga dari RUU ini ada pengaturan endomen, dana abadi untuk kebudayaan. Sehingga Jakarta sebagai pusat kegiatan kebudayaan bisa maju, dan bidang-bidang kebudayaan itu banyak sekali," tutur Anies.

Selanjutnya, terkait pembangunan, infrastruktur dasar, seperti air, khususnya air minum dan juga transportasi yang kewenangannya perlu diberikan cukup luas kepada pemenang kewenangan di Jakarta agar bisa memastikan pasokan kebutuhan terpenuhi.

"Air minum di Jakarta pasokannya dari luar wilayah, kembali kepada pesan pertama saya, RUU ini perlu menjadi solusi atas problem-problem yang ada, jangan sampai RUU ini membuat problem baru yang sulit penerapannya," kata Anies.

Ia mengatakan badan kerja sama antar pemerintah daerah di Jabodetabek yang selama ini sudah ada bisa dioptimalkan kewenangannya.

Pilihan Editor: Wakil Presiden Pimpin Dewan Aglomerasi, Gibran: Ditunggu Saja Kepastiannya

Berita terkait

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

2 jam lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

2 hari lalu

Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?

Baca Selengkapnya

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

2 hari lalu

Berita Terpopuler Nasional: Sri Mulyani Masuk Bursa Cagub DKI Jakarta hingga Kemungkinan Duet Anies dan Ahok

Berita soal Sri Mulyani masuk radar PDIP untuk menjadi calon gubernur DKI Jakarta masuk menjadi berita politik terpopuler di kanal Nasional.

Baca Selengkapnya

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 hari lalu

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.

Baca Selengkapnya

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

3 hari lalu

Sebelum Putuskan Maju, Anies Ingin Pastikan Pilkada Jakarta Bebas Intervensi

Anies mengaku banyak mendapat aspirasi dari warga untuk mendorong kembali dirinya mencalonkan diri di Pilgub Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

3 hari lalu

Soal Tawaran Jadi Menteri, Anies Baswedan: Wong Diundang Saja Tidak

Anies mengatakan belum ada rencana bertemu Prabowo. Masih konsentrasi menata langkah ke depan.

Baca Selengkapnya

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

3 hari lalu

Ganjar Deklarasi Jadi Oposisi, Anies Sebut Tetap Berada di Jalan Perubahan

Anies mengatakan enggan mendahului sikap apakah bergabung atau tidak dengan pemerintahan Prabowo.

Baca Selengkapnya

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

3 hari lalu

Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

4 hari lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

4 hari lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya