Bamsoet Dukung Gelaran 'Pecah Seribu VW'

Minggu, 25 Februari 2024 18:00 WIB

INFO NASIONAL - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar dan Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo menegaskan, keluarga besar IMI bersama para komunitas otomotif akan terus menjadi cooling system yang selalu menyejukan kehidupan kebangsaan.

Bamsoet menyampaikan, walaupun memiliki beragam perbedaan profesi hingga pandangan politik, tidak pernah menyebabkan perpecahan. Terlebih pada saat Pemilu 2024 lalu, baik pada saat kampanye, pemilihan, hingga pascapemilihan.

"IMI sebagai induk olahraga dan komunitas otomotif merupakan satu-satunya organisasi yang secara eksplisit merujuk Empat Pilar MPR RI di dalam anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga. Karenanya, filosofi IMI dan komunitas otomotif sejalan dengan nilai-nilai kebangsaan yang mengedepankan prinsip-prinsip kebersamaan, solidaritas, kekeluargaan, persaudaraan/brotherhood, serta menjunjung tinggi jiwa dan semangat nasionalisme," ujar Bamsoet dalam Gathering and Road Safety, Rakernas Volkswagen Indonesia Association (VIA) 2024), di Jakarta, Minggu, 25 Februari 2024.

Dalam acara ini turut hadir Kakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan, Wakapolda Metro Jaya Brigjen Pol Suyudi Ario Seto, Ketua Volkswagen Van Club Irjen Pol (purn.) Pudji Hartanto, Ketua Volkswagen Indonesia Association Komjen Pol. (Purn) Nanan Soekarna, dan Ketua House of Volkswagen Sentul Adi Yunadi.

Ketua DPR RI ke-20 dan mantan Ketua Komisi III DPR RI bidang Hukum, HAM, dan Keamanan ini menjelaskan, setelah sukses menyelenggarakan "Road to Pecah Seribu VW: Indonesia Bersatu. Mobil Rakyat di Rumah Rakyat" pada November 2023 lalu di MPR RI, komunitas VW bersama MPR RI juga berencana menyelenggarakan "Pecah Seribu VW: Indonesia Bersatu. Mobil Rakyat di Rumah Rakyat" pada akhir tahun 2024 di MPR RI.

Advertising
Advertising

"Tidak hanya melibatkan komunitas VW dari berbagai daerah di Indonesia, tapi juga melibatkan komunitas VW dari berbagai negara dunia. Termasuk melibatkan liputan dari berbagai media internasional, sehingga sekaligus bisa mempromosikan sektor pariwisata Indonesia. Selain untuk memecahkan Rekor MURI, event Pecah Seribu VW nantinya juga untuk memperoleh big data mengenai berapa banyak VW dan jenis variannya yang ada di Indonesia," ujar Bamsoet.

Wakil Ketua Umum FKPPI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila serta Kepala Badan Polhukam KADIN Indonesia ini menerangkan, keberadaan VW di Indonesia memiliki sejarah panjang. Dari berbagai literatur mencatat, VW mulai masuk ke pasar otomotif Indonesia sekitar tahun 1952, dibawah naungan PT Piola sebagai agen tunggal dan importir VW, yang eksis hingga tahun 1971. Sekitar tahun 1974, Indonesia sudah mampu memproduksi VW pertama yang diberi nama VW MITRA, berbasis T2 dengan mesin 1.600 CC.

"Kehadiran VW Safari pada tahun 1977, membuat VW menjadi sangat populer di Indonesia. Terlebih pada saat itu, VW Safari menjadi mobil operasional para Camat di Indonesia. Sehingga VW Safari kemudian juga dikenal dengan VW Camat. Membuktikan bahwa melalui otomotif, kita bisa mengetahui dan belajar banyak tentang perjalanan sejarah bangsa," pungkas Bamsoet. (*)

Berita terkait

Danny Pomanto Satu-Satunya Wali Kota di Indonesia Diundang Hadiri World Water Forum 2024

57 menit lalu

Danny Pomanto Satu-Satunya Wali Kota di Indonesia Diundang Hadiri World Water Forum 2024

Wali Kota Makassar Danny Pomanto bersama yang lainnya menyambut peserta WWF ke-10 dari berbagai negara yang akan mengikuti gala dinner di Garuda Wisnu Kencana.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

3 jam lalu

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Mensos menjelaskan, timnya dari Kemensos akan mencarikan sumber air bersih terdekat.

Baca Selengkapnya

Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

3 jam lalu

Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

Terobosan yang dilakukan Pemkab Serang dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa kedokteran dengan sistem ikatan dinas, akan terus dilakukan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

18 jam lalu

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

18 jam lalu

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.

Baca Selengkapnya

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

19 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

19 jam lalu

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

10 tahun memimpin Taput dengan prinsip clean government, Nikson Nababan berniat maju hanya untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

19 jam lalu

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berkomitmen menjadikan TIM sebagai salah satu pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia dan menjadikannya landmark penting dalam industri seni dan budaya nasional

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

19 jam lalu

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

Nikson Nababan mengatakan, dirinya mengharapkan dukungan dari PPP.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

19 jam lalu

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggandeng Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) untuk mengembangkan ekosistem pendidikan di Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya