Kalah di Quick Count, Muhaimin Minta Pendukung Amin Tunggu Pengumuman Resmi KPU

Editor

Amirullah

Kamis, 15 Februari 2024 08:16 WIB

Calon presiden dan calon wakil presiden Indonesia, Anies Baswedan (kiri) dan Muhaimin Iskandar (kanan) memberikan keterangan pers di posko pemenangan di Jalan Diponegoro X, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Lebih lanjut, mereka berkomitmen untuk memperjuangkan demokrasi Indonesia. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut satu, Muhaimin Iskandar, menyatakan tetap menunggu hasil resmi Pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU). Hal tersebut dia sampaikan setelah beberapa lembaga survei menunjukkan keunggulan pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka melalui hasil hitung cepat atau quick count pada hari pemilihan, Rabu, 14 Februari 2024.

“Kepada seluruh relawan, pendukung AMIN dan juga kader PKB. Tetap kawal suara di TPS, sampai pengumuman resmi KPU selesai,” kata Muhaimin melalui akun media sosial X-nya pada Rabu, 14 Februari 2024.

Muhaimin meminta pendukungnya untuk menghormati proses demokrasi yang sedang berlangsung. Caranya, kata dia, adalah dengan memastikan Pemilu berjalan dengan jujur dan adil. “Kita hormati suara rakyat dengan memastikan tidak adanya kecurangan dan manipulasi penghitungan suara!” ucap Wakil Ketua DPR itu.

Sebelumnya, pasangan calon presiden Muhaimin, yaitu Anies Baswedan, mengatakan agar hasil hitung cepat tak dijadikan dasar untuk mengambil kesimpulan secara terburu-buru.

“Kita lihat dulu sampai selesai semuanya. Kita tunggu, jangan buru-buru menyimpulkan,” ucap Anies di Markas Tim Nasional Pemenangan Anies-Muhaimin (Timnas Amin), Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu sore, 14 Februari 2024.

Advertising
Advertising

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu pun menyatakan saat ini masih terlalu awal untuk menyimpulkan hasil Pilpres 2024. Anies berujar akan menghormati proses penghitungan resmi di KPU. “Kita hormati proses dan kita hormati proses di KPU sampai semua selesai,” ucap capres dari Koalisi Perubahan itu.

Adapun dalam hasil hitung cepat sementara, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dalam sejumlah lembaga survei pada 14 Febuari 2024.

Pada perhitungan cepat Litbang Kompas dengan 88,45 persen data yang masuk, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul 58,73 persen disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 25,10 persen. Sedangkan, Ganjar Pranowo-Mahfud Md jauh tertinggal dengan perolehan 16,17 persen saja.

Tak jauh berbeda dengan hasil perhitungan cepat oleh Kompas, Lembaga Survei Indonesia atau LSI dengan 97,00 persen data yang masuk di seluruh wilayah Indonesia, Prabowo-Gibran unggul 58,16 persen, lalu diikuti dengan Anies-Muhaimin 25,21 persen dan Ganjar-Mahfud 16,64 persen saja.

Lalu, Indikator dengan keseluruhan data sebanyak 94,20 yang masuk, Prabowo-Gibran unggul 57,85 persen, diikuti oleh Anies-Muhaimin 25,50 persen dan Ganjar-Mahfud 16,65 persen.

Pilihan Editor: Laman Web Penghitungan Suara Pilpres KPU Sempat Alami Gangguan

Berita terkait

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

15 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

2 hari lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

3 hari lalu

Soal Revisi UU Penyiaran, Cak Imin Bilang Investigasi adalah Nyawa Jurnalisme Hari Ini

Kata Cak Imin, melarang penyiaran program investigasi dalam draf revisi UU Penyiaran sama saja dengan membatasi kapasitas paling berharga insan pers.

Baca Selengkapnya

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

3 hari lalu

Menjelang Pilkada Jateng 2024, Menjaring Nama dan Peluang Koalisi Partai

Dari nama-nama yang muncul untuk bersaing di Pilkada Jateng, tak hanya politikus, ada polisi pangkat jenderal dan selebriti

Baca Selengkapnya

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

4 hari lalu

Pertemuan Prabowo-Gibran dan Presiden UEA: Dari Perkenalan hingga Diberi Medali

Prabowo dan Gibran menemui Presiden UEA MBZ di Istana Al Shati, Abu Dhabi, pada Senin, 13 Mei, 2024. Berikut hal-hal terkait pertemuan tersebut.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

5 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

5 hari lalu

Diusung Jadi Cagub di Pilkada Jateng, Gus Yusuf: PKB Tidak Bisa Sendiri

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

5 hari lalu

Ahok-Anies Mustahil Bersama di Pilgub Jakarta 2024, Ini Aturannya

Ini aturan yang menghambat duet Ahok-Anies di Pilgub Jakarta

Baca Selengkapnya

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

5 hari lalu

Kata Gus Yusuf yang Bakal Diusung PKB Jadi Calon Gubernur pada Pilkada Jateng

Gus Yusuf mengatakan PKB terus berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk berkoalisi di Pilkada Jateng.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

6 hari lalu

Prabowo Sebut Dimenangkan Efek Jokowi dalam Pilpres 2024

Prabowo juga mengatakan dia dan Jokowi punya komitmen yang sama membawa perbaikan khususnya bagi masyarakat miskin.

Baca Selengkapnya