Saat Anies Tinggalkan Markas Timnas Amin Kala Prabowo-Gibran Unggul Quick Count

Editor

Amirullah

Rabu, 14 Februari 2024 19:07 WIB

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan menunjukkan jari yang telah dicelup tinta usai melakukan pencoblosan Pemilu 2024 di TPS 60, Lebak Bulus, Jakarta, Rabu, 14 Februari 2024. Pemilu 2024 untuk memilih Presiden dan Wakil Presiden, anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota tersebut dilaksanakan secara serentak di 38 provinsi dengan jumlah DPT sebanyak 204.807.222 pemilih. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, meninggalkan markas Timnas Amin di Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu sore, 14 Februari 2024. Dia cabut dari posko pemenangan tersebut pada sekitar jam 16.40 WIB.

Saat Anies pergi, hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei menunjukkan bahwa saingan Anies, yaitu pasangan Prabowo-Gibran Rakabuming Raka, unggul di perolehan suara. Bahkan, hasil hitung cepat tersebut menyebut Prabowo-Gibran berhasil meraih lebih dari 50 persen suara.

Gelagat Anies ketika meninggalkan rumah pemenangan tampak berbeda dengan saat dia mencoblos di TPS dekat rumahnya di Jakarta Selatan pagi tadi. Saat mencoblos, Anies terlihat banyak tersenyum dan bertegur sapa dengan orang-orang yang menemuinya.

Namun, sore harinya, Anies tampak terburu-buru meninggalkan posko pemenangan Timnas Amin dan hanya memberi keterangan singkat. Anies diketahui berada di lokasi tersebut sejak pukul 14.00 WIB.

Saat tiba, Anies langsung memasuki gedung pengurus Timnas Amin dan baru keluar untuk memberikan keterangan pada sekitar jam 16.40 WIB. Usai menanggapi hasil hitung cepat secara singkat, Anies langsung meninggalkan Markas Timnas Amin menggunakan mobil Toyota Innova hitam.

Advertising
Advertising

Diketahui, Anies dan pasangan cawapresnya, Muhaimin Iskandar, memantau hasil hitung cepat di lokasi tersebut. Di halaman belakang posko pemenangan itu juga sudah disiapkan panggung dan layar lebar lengkap dengan sofa dan kursi-kursi untuk penonton. Namun, baik Anies maupun Muhaimin tidak sekalipun bergabung dengan para pendukung di tempat yang sudah disediakan itu.

Sebelum meninggalkan posko pemenangan, Anies sempat mengatakan agar hasil hitung cepat tak dijadikan dasar untuk mengambil kesimpulan secara terburu-buru. “Kita lihat dulu sampai selesai semuanya. Kita tunggu, jangan buru-buru menyimpulkan,” ucap mantan Gubernur DKI Jakarta itu.

Anies berujar akan menghormati proses penghitungan resmi di Komisi Pemilihan Umum (KPU). “Kita hormati proses dan kita hormati proses di KPU sampai semua selesai,” ucap kandidat dari Koalisi Perubahan itu.

Adapun dalam hasil hitung cepat sementara, pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dalam sejumlah lembaga survei pada 14 Febuari 2024.

Pada perhitungan cepat Litbang Kompas dengan 53,35 persen data yang masuk, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul 59,77 persen disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar 23,11 persen. Sedangkan, Ganjar Pranowo- Mahfud Md jauh tertinggal dengan perolehan 17,12 persen saja.

Tak jauh berbeda dengan hasil perhitungan cepat oleh Kompas, Lembaga Survei Indonesia atau LSI dengan 68,10 persen data yang masuk di seluruh wilayah Indonesia, Prabowo-Gibran unggul 59,03 persen, lalu diikuti dengan Anies-Muhaimin 23,59 persen dan Ganjar-Mahfud 17,38 persen saja.

Lalu, Indikator dengan keseluruhan data sebanyak 44,97 yang masuk, Prabowo-Gibran unggul 58,31 persen, diikuti oleh Anies-Muhaimin 25,22 persen dan Ganjar-Mahfud 16,46 persen.

Data ini dinamis dan akan terus bergerak sampai seluruh hasil pemungutan suara terkumpul di seluruh wilayah Indonesia.

SULTAN ABDURRAHMAN | YUNI RAHMAWATI

Pilihan Editor: Pemilu 2024: Berikut Cara dan Aturan Pencoblosan di TPS, Apa Dokumen yang Dibawa?

Berita terkait

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

22 jam lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

1 hari lalu

Faisal Basri Prediksi Dua Pos Anggaran yang Bakal Dialihkan untuk Program Makan Siang Gratis

Ekonom senior Faisal Basri memprediksi dua sumber anggaran yang kemungkinan dapat dialihkan untuk mendanai makan siang gratis

Baca Selengkapnya

Rekam Jejak Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Stafsus Presiden, Selain Grace Natalie

1 hari lalu

Rekam Jejak Juri Ardiantoro yang Ditunjuk Jokowi Jadi Stafsus Presiden, Selain Grace Natalie

Selain Grace Natalie, Jokowi juga menunjuk Juri Ardiantoro sebagai stafsus presiden. Berikut rekam jejak Juri.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

1 hari lalu

Politikus PDIP Soroti Masalah Efisiensi Pemerintahan saat Bahas Revisi UU Kementerian Negara

Sturman Panjaitan, menyoroti soali efisiensi pemerintahan ke depan dalam pembahasan revisi UU Kementerian Negara

Baca Selengkapnya

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Enam PSN Sektor Transportasi Tak Selesai Tahun Ini, Diteruskan ke Pemerintahan Prabowo-Gibran

Menhub Budi Karya Sumadi mengungkapkan ada sejumlah Proyek Strategis Nasional atau PSN sektor transportasi yang belum bisa diselesaikan tahun ini.

Baca Selengkapnya

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

2 hari lalu

Berita Terkini: Kritik Jatam Terhadap Rencana Bagi-Bagi IUP untuk Ormas sampai TKN Prabowo-Gibran Evaluasi Rencana Menaikkan PPN Sampai 12 Persen

Berita-berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Selasa sore, 14 Mei 2024

Baca Selengkapnya

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

2 hari lalu

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

TKN Prabowo-Gibran tengah kaji kenaikan PPN menjadi 12 persen, apakah memberi manfaat atau kerugian netto terhadap perekonomian?

Baca Selengkapnya

Warteg Berpeluang Ikut Program Makan Siang Gratis, Kowantara: Momentum Meningkatkan Kualitas Menu

3 hari lalu

Warteg Berpeluang Ikut Program Makan Siang Gratis, Kowantara: Momentum Meningkatkan Kualitas Menu

Kowantara menyatakan keterlibatan warteg dalam program makan siang gratis berpotensi mengerek pendapatan.

Baca Selengkapnya

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

3 hari lalu

PPP Belum Kunjung Bersikap, Sandiaga Berkukuh Dukung Pemerintahan Prabowo

Menurut Sandiaga, dukungan untuk pemerintah sejalan dengan nama PPP.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

3 hari lalu

Sandiaga Sebut Duet Ahok-Anies Sebagai Dream Team, tapi Terganjal UU

Ahok-Anies santer disebut bakal disandingkan dalam Pilgub DKI. Namun, duet keduanya bakal melanggar UU Pilkada.

Baca Selengkapnya