Prabowo: Tak Hanya Anak, Guru juga Kekurangan Gizi

Selasa, 30 Januari 2024 07:27 WIB

Pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menyapa penonton saat mengikuti debat Cawapres ke empat di JCC, Senayan, Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. Debat kali ini bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan Agraria, Masyarakat Adat dan Desa. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden Prabowo Subianto mengatakan telah menjalankan program makan siang dan pemberian susu gratis kepada anak-anak di sejumlah daerah. Menurut dia, bukan hanya anak-anak yang kekurangan gizi, tapi juga guru.

"Kami sudah coba di beberapa provinsi. Sudah dilaksanakan, berhasil. Tapi kami temukan di beberapa daerah, ternyata tidak hanya anak-anak kekurangan gizi. Gurunya juga kurang gizi," kata Prabowo, di Hotel Ritz Carlton, Jakarta Selatan, Senin malam, 29 Januari 2024.

Program andalan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, kandidat calon presiden dan wakil presiden di pemilihan presiden atau Pilpres 2024 itu disampaikan saat berpidato sebelum dilanjutkan dengan diskusi bertajuk "Industri Keuangan dan Pasar Modal dalam Roadmap Menuju Indonesia Emas" di Ritz Carlton. Awalnya, Prabowo menjelaskan akan memberikan makan siang dan susu gratis di seluruh sekolah, termasuk pesantren di Indonesia. "Termasuk anak-anak yang masih di dalam kandungan ibunya," ujar Menteri Pertahanan itu.

Prabowo mengklaim sudah menghitung program makan siang dan susu gratis atau bantuan gizi itu akan menjangkau 82,9 juta orang di Indonesia. "Tetapi mungkin hitungan ini harus kami perbaiki," kata Prabowo, yang mengakui program tambahan gizi itu dilaksanakan di beberapa daerah.

Tentang guru yang kekurangan gizi, Prabowo bercerita bahwa ia menerima laporan pada saat pembagian makanan dan susu gratis untuk anak-anak, ada guru yang hanya melihat. "Akhirnya karena tidak sampai hati tim masak itu memberikan kepada guru-guru. Guru-guru makannya lahap juga," kata Prabowo.

Advertising
Advertising

Ketua Umum Partai Gerindra itu mengatakan program makan siang juga dijalankan di India. Program itu sudah dijalankan sejak beberapa tahun silam. Program makan siang itu pun menjadi program yang terus dikampanyekan Prabowo-Gibran dalam kontestasi pilpres 2024.

Pilihan Editor: Prabowo Bilang Tak Rela Koruptor Terus Mencuri Uang

Berita terkait

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

2 jam lalu

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

3 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

4 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

6 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

13 jam lalu

Kisah Guru di Natuna Ikut Program Guru Penggerak, Tak Mau Kalah dengan Guru di kota

Cerita guru di Natuna mengikuti program Guru Penggerak.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

20 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

1 hari lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

1 hari lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

1 hari lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya