Anies Diskusi dengan Emil Salim, Singgung PISA hingga Peningkatan Kualitas SDM

Reporter

Tika Ayu

Editor

Devy Ernis

Senin, 29 Januari 2024 13:51 WIB

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berdiskusi bersama tokoh nasional Emil Salim di Jakarta, Minggu 28 Januari 2024. (ANTARA/HO-Timnas AMIN)

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan, melakukan kunjungan ke rumah pribadi Emil Salim di Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan pada Minggu malam, 28 Januari 2024. Dalam pertemuan antaran mantan Gubernur DKI Jakarta itu dengan Emil Salim itu membahas berbagai hal.

Beberapa hal yang dibahas mulai dari peningkatan kualitas manusia dan skor PISA. PISA merupakan bentuk penilaian internasional yang mengukur tiga aspek yaitu literasi membaca, matematika, dan sains.

Anies mengaku mendapat undangan resmi dari Emil pada 25 Januari 2024. Ia terkesan dengan stamina Emil yang kini menginjak usia 93 tahun. Anies mengatakan menaruh hormat kepada sosok yang lahir di Lahat, Palembang.

"Kalender usia beliau (Emil Salim) 93 tahun. Tapi sepanjang pembicaraan tadi tidak sedikitpun beliau berbicara tentang masa lalu. Tidak ada kata dulu, tidak ada kata kemarin. Yang ada adalah tentang masa depan," ujarnya dalam rilis pada Senin, 29 Januari 2024.

Dalam diskusinya bersama Emil, keduanya membahas masalah bonus demografi, persoalan wilayah tertinggal, kesiapan menghadapi krisis iklim, memanfaatkan kemajuan teknologi, membuat masyarakat yang mayoritas berpenduduk muslim menjadi masyarakat yang maju.

Advertising
Advertising

"Pertanyaan-pertanyaan tentang masa depan. Hal-hal masa depan. Lalu beliau menyampaikan pandangannya, menyampaikan paparannya," kata Anies.

Anies juga mengaku sempat ditanyai Emil ihwal sejauh mana skor PISA, capaian pendidikan suatu negara. Anies menilai kalau Emil Salim menanyakan soal PISA, berarti ia mengikuti isu tersebut. Ia meyakini bahwa hanya pribadi yang mengikuti perkembangan secara terus menerus yang bisa membahas hal di atas.

"Bangsa Indonesia menurut Anies memiliki sosok yang bisa dijadikan teladan," kata Anies.

Seluruh pesan dari diskusi tersebut, kata Anies, akan dijadikan bekal ke depannya. Ia meyakini kalau beberapa topik pembicaraannya sejalan dengan gagasan perubahan. "Jadi pembicaraan kami sangat kaya dengan intelektualitas. Kalau Anda di situ kagum. Saya pun kagum," kata Anies.

Penggagas gerakan Indonesia Mengajar itu mengatakan senang bisa berdiskusi dengan Emil Salim. Dia mengenang momen pertama kali dirinya berdiskusi dengan Emil ketika masih duduk di bangku kelas 3 SMA.

"Pak Emil waktu itu menjabat sebagai Menteri Lingkungan Hidup. Saya diajak bertemu di Kebun Raya Bogor. Dan pulangnya naik mobil menteri pertama kali, Volvo," ujarnya.

Dia mengenang banyak kegiatan-kegiatan-kegiatan yang selama ini dikerjakan dengan salah satu idolanya tersebut. Ia pun tak menampik hubungan kedekatan antardua keluarga.

"Keluarga kami juga dekat dengan keluarga pak Emil. Silaturahmi kita terjaga. Jadi malam ini malam tang sangat mengesankan. Saya banyak mendengar juga, bercerita juga. Jadi tadi dialognya dua arah," katanya.

Pilihan Editor: Cak Imin dan Tom Lembong Kampanye di Yogyakarta: Siap-siap Hadapi Opung

Berita terkait

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

57 menit lalu

Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.

Baca Selengkapnya

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

20 jam lalu

Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

22 jam lalu

Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong peningkatan pendidikan mikroelektronik untuk kuasai pasar semikonduktor.

Baca Selengkapnya

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

23 jam lalu

Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta

Baca Selengkapnya

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

1 hari lalu

Rektor Paramadina: Anies dan Ahok Sangat Mungkin Berpasangan di Pilkada Jakarta

Dalam pemilihan presiden 2024, Anies tampil dengan citra nasionalis religius biasa. Sedangkan, Ahok selama ini dianggap sebagai seorang nasionalis.

Baca Selengkapnya

Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

1 hari lalu

Faktor yang Mempercepat Penuaan Otak, Kesepian sampai Kurang Pendidikan

Para ilmuwan menemukan beberapa faktor dan kebiasaan yang tampak tak berbahaya bisa mempercepat penuaan otak.

Baca Selengkapnya

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

1 hari lalu

Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.

Baca Selengkapnya

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

1 hari lalu

KPU DKI Pastikan Duet Anies-Ahok Tak Bisa Terwujud: Melanggar Undang-undang

KPU Provinsi DKI Jakarta memastikan duet Anies Baswedan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok pada Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada DKI Jakarta 2024 tidak akan terwujud.

Baca Selengkapnya

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

1 hari lalu

Prabowo Bertekad Tak Akan Tinggalkan Masyarakat Aceh dan Sumbar, Kenapa?

Prabowo bertekad untuk menyejahterakan seluruh rakyat Indonesia, termasuk masyarakat di Aceh dan Sumbar.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

3 hari lalu

Sri Mulyani: Investasi Bidang Pendidikan Membuka Peluang Indonesia Maju

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan investasi di bidang pendidikan akan membuka peluang Indonesia menjadi lebih maju.

Baca Selengkapnya