Pasar Natar Direvitalisasi, Mendag: Respons Cepat Pemerintah Perbaiki Fasilitas Umum

Jumat, 26 Januari 2024 17:09 WIB

SEARCHMasukkan query pencarian...Banner PPID Kementerian Perdagangan RIBanner Lapor Kementerian Perdagangan RIHERO Help Center Kementerian Perdagangan RIPeletakan Batu Pertama Revitalisasi Pasar Natar, Kabupaten Lampung Selatan By KEMENTERIAN PERDAGANGAN RIKamis, 25 Januari 2024 Pukul 15:33 WIB 196Beranda Berita Berita Foto Dengarkan Berita Ini Play StopMenteri Perdagangan, Zulkifli Hasan bersama Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi; Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Suhanto; serta Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah melakukan peletakan baru pertama revitalisasi Pasar Natar di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Kamis (25 Jan).Dalam sambutannya, Mendag mengatakan bahwa revitalisasi Pasar Natar merupakan amanat dari Presiden RI saat kunjungannya beberapa waktu lalu.Mendag menambahkan, pemerintah pusat maupun daerah harus saling berkolaborasi dalam mewujudkan pembaruan pasar dengan tata kelola yang baik, sehingga dapat berkontribusi baik bagi perekonomian.Mendag berharap, revitalisasi Pasar Natar dapat diselesaikan tepat waktu tanpa mengurangi kualitas sehingga terbangun sesuai yang dibutuhkan dan dapat menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Lampung Selatan.Revitalisasi Pasar Natar akan dibangun di atas lahan seluas 6.462 m dengan luas bangunan 6.839 m serta biaya sebesar Rp44,42 miliar.Revitalisasi tersebut juga akan dirancang dengan berpedoman pada SNI Pasar Rakyat dan fasilitas yang dapat bersaing dengan pasar modern serta lingkungan yang nyaman dan menarik bagi pengunjung.Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan bersama Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi; Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan, Suhanto; serta Direktur Prasarana Strategis Ditjen Cipta Karya Kementerian PUPR, Essy Asiah melakukan peletakan baru pertama revitalisasi Pasar Natar di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Kamis 25 Januari 2024.

INFO NASIONAL – Pemerintah memberikan respons cepat terhadap keluhan langsung masyarakat, termasuk masyarakat Lampung Selatan mengenai Pasar Natar yang terbakar pada 1 Desember 2022 lalu. Respons cepat itu diwujudkan dengan membangun dan merevitalisasi Pasar Natar di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung. Proses pembangunan Pasar Natar ini berlangsung pada 28 Desember 2023–23 September 2024.

“Beberapa kali saya dan Pak Jokowi datang ke Lampung untuk melihat fasilitas seperti Pasar Natar dan kondisi jalan. Pemerintah pusat mendengar langsung keluhan masyarakat mengenai kebakaran Pasar Natar. Kemudian dengan cepat merespons pembangunan kembali Pasar Natar karena pasar ini menjadi andalan pedagang dan masyarakat,” kata Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan usai meletakkan batu pertama (ground breaking) pembangunan dan revitalisasi Pasar Natar, Kamis 25 Januari 2024.

Pembangunan kembali Pasar Natar dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) senilai Rp44 miliar. Pembangunan Pasar Natar mengacu pada Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2002 tentang Bangunan Gedung, Peraturan Pemerintah Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan Ruang, dan Peraturan Menteri PUPR Nomor 22 Tahun 2018 tentang Pembangunan Bangunan Gedung Negara.

Pasar Natar dibangun di atas lahan seluas 6.462 meter persegi dan akan dapat menampung 800 pedagang, 496 lapak, 286 kios, serta 18 ruko. Jumlah pedagang ini telah terdata sesuai nama dan alamat sebagai pedagang tetap dan tambahan. Pedagang Pasar Natar menjual komoditas barang kebutuhan pokok, sayur, buah-buahan, hingga fesyen. Menurut Mendag Zulkfli Hasan, pembangunan dan revitalisasi Pasar Natar bertujuan untuk menjadikan pasar tersebut sebagai ikon bisnis yang menggerakkan roda perekonomian Kabupaten Lampung Selatan.

Pasar Natar dirancang dengan berpedoman pada Standar Nasional Indonesia (SNI) Pasar Rakyat, dengan fasilitas yang dapat bersaing dengan pasar modern. Pasar Natar juga akan memiliki berbagai fasilitas untuk menciptakan lingkungan yang nyaman dan menarik bagi pengunjung. Mendag Zulkifli Hasan berpesan agar para pedagang Pasar Natar yang telah memiliki lapak, unit, maupun ruko untuk dapat menempati Pasar Natar yang sudah jadi terlebih dahulu. Setelah itu, diikuti oleh pedagang yang baru.

Advertising
Advertising

Pembangunan ini berkolaborasi antara pemerintah pusat, pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten, dan para pedagang. “Saya mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi semua pihak yang telah mendukung dan berkontribusi dalam pembangunan Pasar Natar. Pesan saya, pedagang yang sudah ada terlebih dahulu akan didahulukan, kemudian pedagang baru,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Pada seremoni peletakan batu pertama pembangunan dan revitalisasi Pasar Natar, Mendag Zulkifli Hasan didampingi Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto. Turut hadir Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, Direktur Prasarana Strategis Rakyat Kementerian PUPR Essy Asiah, dan Direktur Sarana Perdagangan dan Logistik Sri Sugy Atmanto.

Gubernur Lampung Arinal Djunaidi dalam sambutannya mengapresiasi Kemendag dan Kementerian PUPR atas bantuan dan kepercayaan dalam pembangunan Pasar Natar. “Melalui revitalisasi pasar ini, kita berupaya menciptakan pasar tradisional yang lebih modern, nyaman, dan ramah pengunjung. Semoga pembangunan dan revitalisasi Pasar Natar membawa perubahan positif bagi kemajuan perdagangan di Kabupaten Lampung Selatan,” ucap Arinal.

Direktur Prasarana Strategis Kementerian PUPR Essy Asiah menuturkan, proses pembangunan dan revitalisasi direspons dengan cepat setelah menerima keluhan masyarakat Lampung Selatan. “Dalam waktu yang cukup singkat, Kementerian PUPR menyiapkan perencanaannya, kemudian melakukan lelang. Alhamdulillah, bisa kontrak di 28 Desember 2023 atau akhir masa anggaran,” kata dia.

Adapun kontrak pembangunan pasar Rp44,42 miliar dimenangkan PT Karya Bangun Mandiri Persada. “Mudah-mudahan bisa selesai tepat waktu. Walaupun memiliki waktu yang singkat dalam pembangunan, Kementerian PUPR tetap mengedepankan tepat kualitas, tepat mutu, tepat biaya seefisien mungkin, tepat manfaat, dan tepat administrasi,” ujar Essy.

Pada lokasi peletakan batu pertama, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Pemerintah Provinsi Lampung secara simultan menginisiasi pasar murah bagi warga sekitar. Pasar murah tersebut menjual 900 paket beras ukuran 5 kilogram yang per kilonya dijual sesuai harga eceran tertinggi (HET) Rp10.900/kg. Selain pasar murah, terdapat juga penyaluran beras Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebanyak 400 paket beras 5 kilogram. Penyaluran beras SPHP ditujukan sebagai upaya pengendalian inflasi untuk 15 kabupaten dan kota se-Provinsi Lampung. (*)

Berita terkait

Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

1 jam lalu

Gabungan Mahasiswa Batak Nyatakan Dukungan Untuk Nikson Nababan

Para mahasiswa menyebut, kepemimpinan Nikson Nababan sudah teruji, dan telah menunjukkan kemampuan kepemimpinan yang kuat selama menjabat sebagai Bupati Tapanuli Utara 2 periode

Baca Selengkapnya

Kemendag Sebut Pertek Kemenperin Picu Ribuan Kontainer Tertahan di Pelabuhan

3 jam lalu

Kemendag Sebut Pertek Kemenperin Picu Ribuan Kontainer Tertahan di Pelabuhan

Ribuan kontainer tertahan di pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak terkendala persetujuan teknis sebagai syarat untuk mendapatkan perizinan impor

Baca Selengkapnya

Presiden Jokowi Undang Khusus Danny Pomanto Jamu Makan Malam Peserta World Water Forum 2024 di Bali

3 jam lalu

Presiden Jokowi Undang Khusus Danny Pomanto Jamu Makan Malam Peserta World Water Forum 2024 di Bali

Wali Kota Makassar Danny Pomanto bersama yang lainnya menyambut peserta WWF ke-10 dari berbagai negara yang akan mengikuti gala dinner di Garuda Wisnu Kencana.

Baca Selengkapnya

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

6 jam lalu

Tanggapi Keluhan Warga, Mensos Risma Gunakan Teknologi dalam Pencarian Air Bersih

Mensos menjelaskan, timnya dari Kemensos akan mencarikan sumber air bersih terdekat.

Baca Selengkapnya

Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

6 jam lalu

Andika Komitmen Lanjutkan Program Sukses Pemkab Serang

Terobosan yang dilakukan Pemkab Serang dengan memberikan beasiswa kepada mahasiswa kedokteran dengan sistem ikatan dinas, akan terus dilakukan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

21 jam lalu

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

21 jam lalu

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.

Baca Selengkapnya

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

21 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

21 jam lalu

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

10 tahun memimpin Taput dengan prinsip clean government, Nikson Nababan berniat maju hanya untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

22 jam lalu

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berkomitmen menjadikan TIM sebagai salah satu pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia dan menjadikannya landmark penting dalam industri seni dan budaya nasional

Baca Selengkapnya