Mantan Rival di Pilkada Solo 2020 Deklarasi Dukungan untuk Prabowo-Gibran, Klaim Bisa Sumbang 9 Juta Suara

Kamis, 18 Januari 2024 08:05 WIB

Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Goran Rakabuming Raka saat mengikuti debat ketiga Calon Presiden di Istora Senayan, Jakarta, Minggu, 7 January 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Solo - Mantan rival Gibran Rakabuming Raka saat pemilihan kepala daerah atau Pilkada Kota Solo 2020, Bagyo Wahyono, bersama segenap anggota organisasi masyarakat (ormas) Tikus Pithi Hanata Baris (TPHB), mendeklarasikan dukungan kepada Prabowo Subianto dan Gibran di ajang pilpres 2024. Deklarasi dukungan itu dilangsungkan di Taman Ratu Maulidya Purbayan, Kecamatan Baki, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Rabu, 17 Januari 2024.

Dalam deklarasi itu, Bagyo hadir bersama FX Supardjo yang merupakan calon wakil wali kota yang mendampinginya saat maju dari jalur perorangan di masa Pilkada Kota Solo 2020. Pendiri dan Ketua TPHB Tuntas Subagyo mengungkapkan alasan mendukung Prabowo-Gibran karena menilai pasangan tersebutlah yang akan bisa membawa bangsa dan negara Indonesia ke depan lebih maju lagi.

"Setelah mendapatkan wangsit dari langit, kami memutuskan pilihan dukungan kepada Bapak Prabowo dan Mas Gibran ini karena kami menilai merekalah yang dapat membawa bangsa dan negara Indonesia lebih maju lagi," ucap Tuntas ketika ditemui awak media seusai deklarasi, Rabu, 17 Januari 2024.

Tuntas menyatakan sikap politik TPHB tersebut akan dibawa ke rapat koordinasi nasional (rakornas) Partai Kedaulatan Rakyat (PKR) yang menurut rencana digelar akhir Januari ini. Menurutnya, itu akan menjadi sebuah langkah besar dari TPHB dan PKR. "Arahnya bagaimana PKR juga menyatakan dukungan kepada pasangan capres-cawapres nomor urut 2 tersebut," katanya.

Dia mengatakan hasil dari rakornas terkait dukungan untuk Prabowo-Gibran itu akan dideklarasikan secara besar di Hotel Adhiwangsa. "Mohon semua hadir, karena akan menjadi sebuah langkah besar dari TPHB dan PKR,” tuturnya.

Advertising
Advertising

Tuntas menginstruksikan jajaran pengurus, anggota, dan simpatisan TPHB untuk mendukung serta bergerak memenangkan Prabowo-Gibran. Dia tidak ingin ada satu pun anggota dan simpatisan TPHB yang berbeda pilihan di Pemilu 2024. Sebab menurutnya itu merupakan keputusan bersama. “Karena kami terbentuk di dalam satu kesatuan, satu komando, dan kita sudah memutuskan satu pilihan," ucapnya.

Tuntas menyatakan TPHB siap bergerak memenangkan Prabowo-Gibran di ajang pilpres 2024. Dia mengaku optimis dapat menyumbang hingga 9 juta suara untuk pemenangan Prabowo-Gibran tersebut.

Hal itu diperhitungkan dari total jumlah pengurus dan relawan TPHB maupun PKR di Indonesia yang diklaim mencapai dua juta orang. "Basis suara kami di 19 provinsi seperti Jateng, Jatim, Jogja, Kalbar, Babel, Aceh dan Lampung. Adapun jumlah kami, dari pengurus dan relawan ada 2 juta orang. Dan itu kalau diproyeksikan sekasur sedapur sesumur menjadi sembilan juta. Selain itu ada juga pendukung TPHB maupun PKR di wilayah Sumatra Barat, Jawa Barat, dan Banteng," katanya.

Pilihan Editor: 5 Presiden yang Pernah Alami Pemakzulan

Berita terkait

Acara HUT ke-44 Dekranas Ditutup, Total Transaksi Mencapai Rp 4,3 Miliar

5 jam lalu

Acara HUT ke-44 Dekranas Ditutup, Total Transaksi Mencapai Rp 4,3 Miliar

Ajang Dekranas Expo 2024 sebagai rangkaian dari HUT Dekranas ke-44 dihadiri sekitar 13.000 pengunjung dengan nilai transaksi mencapai Rp 4,3 miliar

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

6 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

10 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

10 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

10 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

11 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

12 jam lalu

Teguh Prakosa Resmi Daftar ke PDIP untuk Maju Pilkada Solo 2024

Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa secara resmi menyerahkan formulir pendaftaran untuk mengikuti penjaringan bakal calon wali kota Solo di kantor PDIP

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

13 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

14 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

17 jam lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya