Sebut 2 Menit Tak Cukup Bahas Pertanian, Prabowo Undang Kadin Diskusi 5 Jam di Hambalang

Jumat, 12 Januari 2024 14:17 WIB

Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dalam acaara Dialog Bersama Kadin. YouTube

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto mengundang para anggota Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia untuk berdiskusi di kediamannya di Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Pasalnya, dia menganggap durasi sepanjang dua menit dalam acara Dialog Capres Bersama Kadin tak cukup untuk menjawab pertanyaan tentang pertanian.

Prabowo melontarkan undangan itu ketika menjawab pertanyaan dari Wakil Ketua Umum Kadin Wilayah Sulawesi, Kukrit Suryo Wicaksono. Kukrit bertanya tentang strategi meningkatkan produksi pangan dan pendapatan petani serta mewujudkan kemandirian pangan dan kemandirian industri pertanian.

Menteri Pertahanan itu menilai, masalah pangan merupakan masalah strategis dan tak bisa diperlakukan sebagai masalah niaga. Menurut dia, salah satu strategi utamanya adalah food estate atau lumbung padi. "Saya sudah bicara bertahun-tahun kita harus punya food estate yang besar," ujar dia di Djakarta Theater, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat, 12 Januari 2024.

Usai mengucapkan itu, Prabowo bercelutuk kepada moderator bahwa waktu untuk menjawab tak cukup hanya dua menit. "Sebetulnya, Moderator, ini bicara pertanian ini enggak bisa hanya dua menit," ucapnya. Mendengar itu, moderator menawarkan penambahan waktu sepanjang 30 detik.

Namun alih-alih mengiakan tawaran moderator, Prabowo justru mengundang para anggota Kadin diskusi di Hambalang. "Anda undang saya sekarang, saya undang Anda khusus. Kita diskusi lima jam di Hambalang. Lima jam. Dua menit, dua menit kumaha atuh," ujarnya, disambut tepuk tangan dan sorak para hadirin.

Advertising
Advertising

Moderator pun menjelaskan penanya dalam acara itu sangat banyak. Dia mengatakan masih ada lima orang lain yang bertanya. Prabowo pun menjawab, 50 orang pun akan dia layani. "Pak Kukrid, bagaimana nilai saya," kata Prabowo.

Dalam konferensi pers usai acara, Prabowo mengulangi undangannya kepada Kadin. Dia mengatakan ekonomi dan perdagangan sangat penting bagi kehidupan bangsa. Dia pun memiliki gagasan untuk mengundang Kadin berbicara lebih dalam. "Tadi saya sudah bicara mudah-mudahan kita bisa kumpul di mana," ujar dia.

Mantan Danjen Kopassus itu mengaku siap untuk berdiskusi dengan Kadin lebih dalam. Sebab, untuk membangun kemakmuran, dia mengatakan perlu kerja sama antara pengusaha, buruh, petani, nelayan, koperasi, pemerintah, dan BUMN. "Ini namanya Indonesia incooperated," ujar Ketua Umum Partai Gerindra itu.

Menurut Prabowo, para aktor itu merupakan satu usaha dan keluarga besar. Dia mengaku telah belajar dari keberhasilan negara-negara lain bahwa kerja sama diperlukan untuk mempercepat pembangunan. "Bukan saling sikut-menyikut, tapi saling mebesarkan, saling memperkuat," ujar dia.

Pilihan Editor: Kaesang Ungkap Perbedaan Pertemuan dengan Prabowo dan Tokoh Lainnya

Berita terkait

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

2 jam lalu

Maruarar Sirait Dipanggil Prabowo ke Bali Hari ini, Bahas Menteri?

Maruarar Sirait mengklaim biasa berdiskusi membahas apapun bersama Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

3 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

4 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

6 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

7 jam lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

20 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

1 hari lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

1 hari lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

1 hari lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

1 hari lalu

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya