TKD Prabowo-Gibran Kepri Bantah Pasang Spanduk di Landmark Kota Batam

Editor

Amirullah

Minggu, 31 Desember 2023 20:18 WIB

Beberapa turis melintas di depan ikon "Welcome to Batam" yang dipasangi spanduk Prabowo-Gibran, Ahad, 31 Desember 2023. TEMPO/Yogi Eka Sahputra

TEMPO.CO, Batam - Juru Bicara Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran di Kepri, Arifudin Jalil, angkat bicara soal adanya spanduk capres nomor urut 2 di ikon 'Welcome to Batam', pada Ahad, 31 Desember 2023. Arifudin membatah bahwa spanduk tersebut berasal dari tim TKD.

"Saya juga kaget, tiba-tiba banyak sekali yang nelpon, menanyakan itu, kok ada yang masang di situ," kata Arifudin saat dihubungi Tempo, Ahad sore, 31 Desember 2023.

Ia meastikan, TKD Prabowo-Gibran di Kepri tidak pernah merencanakan memasang alat praga kampanye (APK) di ikon destinasi pariwisata Batam tersebut. "Siapa yang memasang, ini menjadi persoalan. Bagi kami sudah cukup baliho dipasang sesuai aturan. Kok, ada pemasangan di sana," ujar dia.

Arif meminta Bawaslu sebagai pengawas mencari tahu pelaku yang memasang spanduk tersebut. Dia menganggap tim Prabowo-Gibran dirugikan karena seolah-olah tidak taat aturan. "Padahal tidak pernah kami perintahan hal-hal semacam itu. Kami tahu aturan," ujar Arif.

Apalagi, kata Arif, pelaku yang memasang spanduk ini sengaja untuk menjelek-jelekan pasangan capres dan cawapres nomor urut 2. "Ini merugikan kami, citra kami kurang tepat karena dianggap pemasangan APK tidak ditempatnya. Apalagi ini terkesan merusak ikon Batam," katanya.

Advertising
Advertising

Arif tidak akan mencopot spanduk itu, karena bukan TKD Kepri yang melakukan pemasangan.

"Kalau ada perintah pasti kami copot. Masalahnya bukan kami (yang memasang). Sepatatutnya Bawaslu tertibkan saja, jangan nunggu-nunggu siapa-siapa, bukan kami pasang," ujar Arif.

Dia menjelaskan sampai saat ini TKD Kepri Prabowo-Gibran terus melakukan kampanye, tetapi belum secara terbuka. "Beberapa orang sudah menanyakan kepada kami untuk kedatangan Pak Prabowo dan Gibran ke Kepri. Ini sedang dikoordinasikan, kemungkinan Januari," katanya.

Saat ini kampanye dilaksanakan fokus dilakukan calon legislatif untuk mendekatkan diri kepada masyarakat dengan kampanye elegan atau berdialog. "Termasuk kampanye inovasi, kreatifitas melalui udara dengan medsos, menyampaikan program Prabowo-Gibran sampai ke publik, apa yang dilakukan Prabowo-Gibran jika diberi mandat nantinya," kata Arif.

Pilihan Editor: TNI akan Beri Sanksi Prajurit Terduga Pelaku Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud

Berita terkait

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

2 jam lalu

Respons Maruarar Sirait soal Tawaran Kursi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Maruarar Sirait menyatakan mendukung Jokowi dan Prabowo bukan karena menteri, tapi percaya mereka orang yang baik dan benar.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

3 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

5 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

1 hari lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Pengamat Sebut Revisi UU Kementerian Negara Mengonfirmasi Kabinet Gemoy Prabowo-Gibran

Susunan kabinet Prabowo-Gibran tengah menjadi perbincangan karena disebut ingin menambah jumlah kementerian lewat revisi UU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

5 Faktor yang Bikin Politik Uang Terus Eksis di Indonesia

1 hari lalu

5 Faktor yang Bikin Politik Uang Terus Eksis di Indonesia

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua usulkan politik uang atau money politics dilegalkan. Apa sebab politik uang eksis di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

2 hari lalu

Kabinet Gemuk Prabowo-Gibran Bebani Anggaran

Penambahan jumlah kementerian di kabinet Prabowo-Gibran harus mempertimbangkan kemampuan fiskal karena bakal membebani anggaran.

Baca Selengkapnya

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

2 hari lalu

Momen Prabowo Kenalkan Gibran ke Presiden UEA dan Direspons He's So Young oleh PM Qatar

Prabowo menemui PM Qatar dan Presiden UEA, sekaligus memperkenalkan Gibran. Berikut rekaman momen peristiwanya.

Baca Selengkapnya

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

2 hari lalu

Faisal Basri Bocorkan Kandidat Menteri Keuangan Kabinet Prabowo-Gibran, Siapa Paling Kuat?

Sejumlah nama besar masuk dalam bursa calon menteri keuangan untuk kabinet Prabowo-Gibran. Dua sosok dinilai cukup kuat

Baca Selengkapnya