Ganjar Beberkan Sejumlah Isu yang Akan Dibahas di Debat Capres-Cawapres Ketiga

Reporter

Antara

Jumat, 29 Desember 2023 00:25 WIB

Alumni GMNI yang juga Politikus Senior Siswono Yudo Husodo menyampaikan pidato kebangsaan dalam acara Sarasehan Eksponen Alumni dan Aktivis GMNI di Gedung Serbaguna Senayan, Jakarta, Kamis, 28 Desember 2023. Ganjar Pranowo menerima deklarasi dukungan pada Pilpres 2024 dari eksponen alumni dan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) dalam acara sarasehan nasional sebagai Pejuang-Pemikir Pemikir-Pejuang. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Calon presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo mengungkapkan sejumlah isu yang akan dibahas dalam debat ketiga.

Debat ketiga akan diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada 7 Januari 2024 itu bertemakan pertahanan, keamanan, hubungan internasional, dan geopolitik. Debat ketiga akan mempertemukan antarcapres.

"Geopolitik dunia berubah demikian turbulance (bergolak), multipolar, banyak negara melakukan reposisi terhadap dirinya," kata Ganjar saat memberikan sambutan dalam acara sarasehan bersama ekponen, alumnus, dan aktivis Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) di Jakarta, Kamis 28 Desember 2023.

Ia juga mengatakan bahwa saat ini perubahan iklim sedang menekan sehingga produksi pangan terganggu. Sementara terkait dominasi antarnegara, lanjut dia, tiap negara ingin bersaing untuk menjadi jawara dalam mengatur dunia.

"Saya sedang tidak bicara bocoran debat besok, tetapi besok kita mau bicara ini," kata mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode tersebut.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Ganjar saat berkampanye di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa 26 Desember 2023, mengaku telah menyiapkan tiga catatan untuk menghadapi debat capres.

Pertama, kata Ganjar, orientasi politik luar negeri Indonesia yang menganut prinsip bebas aktif.

Bagaimana gagasan untuk mengadaptasi kepentingan nasional di dalamnya sesuai dengan perubahan seperti kondisi bonus demografi 2045 dan lainnya di sektor energi, pangan, dan perkembangan dunia digital.

Kedua, bagaimana gagasan mengenai pertahanan negara untuk mengadaptasi kepentingan nasional di dalamnya, seperti konflik di Laut Natuna Utara dan perbatasan lainnya dengan dunia yang ada di sekitar wilayah Indonesia.

Ketiga, bagaimana pengoptimalan hubungan luar negeri dengan negara-negara anggota ASEAN bisa mengadaptasi kepentingan-kepentingan nasional di sektor pangan, energi, dan termasuk pertahanan.

"Saya kira itu yang akan menjadi isu besok," kata pasangan calon wakil presiden Mahfud Md tersebut.

Pilihan Editor: KPU Sebut Debat Ketiga Tetap Pakai Podium, tapi Calon Hanya Gunakan Satu Mic

Berita terkait

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

23 jam lalu

Terkini: Ini Peserta BPJS Kesehatan yang Tak Bisa Naik Kelas Rawat Inap, Airlangga soal Target Prabowo Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) oleh BPJS Kesehatan mulai tahun depan menjadi sistem Kelas Rawat Inap Standar (KRIS).

Baca Selengkapnya

Wakil Menteri Luar Negeri Soroti 5 Hal Ini dalam Pertemuan UNCTAD

2 hari lalu

Wakil Menteri Luar Negeri Soroti 5 Hal Ini dalam Pertemuan UNCTAD

Wakil Menteri Luar Negeri mengingatkan negara berkembang mengimbau negara berkembang tingkatkan kerja sama karena ada persaingan geopolitik

Baca Selengkapnya

PDIP akan Libatkan Ganjar dalam Pilkada 2024, Ini Tugasnya

3 hari lalu

PDIP akan Libatkan Ganjar dalam Pilkada 2024, Ini Tugasnya

PDIP masih menjaring nama-nama potensial untuk Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

4 hari lalu

Beda Sikap Soal Peringatan Prabowo agar Oposisi Tak Ganggu Pemerintahannya

Ganjar berharap masyarakat sipil bisa ikut memberikan catatan kritis pada pemerintahan Prabowo nanti.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

6 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

Ketegangan Global, Airlangga: Ekonomi RI Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

6 hari lalu

Ketegangan Global, Airlangga: Ekonomi RI Masih Lebih Baik Dibanding Negara Lain

Airlangga mengatakan setiap kali ada krisis ketegangan, emas dijadikan sebagai safe haven.

Baca Selengkapnya

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

6 hari lalu

Respons Senada PKS dan Ganjar soal Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu

Politikus PKS Mardani Ali Sera mengingatkan Prabowo mengenai fungsi kontrol yang harus tetap dilakukan dalam pemerintahannya.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu

6 hari lalu

Prabowo Ingatkan Pihak yang Ogah Kerja Sama Jangan Ganggu, Ganjar: Yang Bekerjasama Saja Bisa Ganggu

Mantan capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo menanggapi pernyataan presiden terpilih Prabowo Subianto agar pihak yang tak ingin bekerjasama tidak menggangu.

Baca Selengkapnya

Pesan Prabowo untuk Mereka yang Tak Mau Diajak Bekerja Sama di Pemerintahannya

7 hari lalu

Pesan Prabowo untuk Mereka yang Tak Mau Diajak Bekerja Sama di Pemerintahannya

Prabowo mengatakan kerja sama adalah kunci kemajuan Indonesia.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

7 hari lalu

Peneliti BRIN Sebut Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi Jadi Arah PDIP, Ini Alasannya

Deklarasi Ganjar menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo bisa jadi merupakan penegasan arah politik PDIP.

Baca Selengkapnya