Aktivis Lingkungan di Malang Tolak Adipura

Reporter

Editor

Jumat, 5 Juni 2009 16:11 WIB

TEMPO Interaktif, Malang: Sejumlah elemen organisasi masyarakat di Kota Malang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Peduli Lingkungan Malang (AMPL) menolak pemberian Piala Adipura kepada Kota Malang.

AMPL menilai Kota Malang tidak layak memperoleh penghargaan lingkungan karena kondisi lingkungannya sudah rusak.

Indikator kerusakan lingkungan di Malang adalah seringnya terjadi banjir, tingkat pencemaran yang tinggi, dan suhu udara yang semakin panas. "Semua itu disebabkan karena kebijakan lingkungan yang tak berpihak pada lingkungan," kata Juru Bicara AMPL, Wiwid Tuhu Prasetyanto, Jumat (5/6).

AMPL mencatat ada sepuluh pelanggaran lingkungan yang dilakukan Pemkot Malang, antara lain beralihnya hutan kota menjadi perumahan mewah dan perkantoran, beralihnya daerah resapan air menjadi pusat perbelanjaan, bantaran sungai menjadi pemukiman, jalur hijau menjadi jalan raya, dan ruang terbuka hijau menjadi pusat perbelanjaan. "Perizinan untuk eksploitasi lingkungan dipermudah," ujarnya.

Pelanggaran tersebut mengakibatkan menyusutnya ruang terbuka hijau (RTH) di Kota Malang. Data di Pemkot Malang menyebutkan RTH di Kota Malang saat ini diperkirakan tersisa 1,8 persen dari luas wilayah Kota Malang 110,6 kilometer persegi.

Seharusnya, berdasarkan UU No.26 Tahun 2007 tentang Tata Ruang, luas areal RTH setidaknya 30 persen dari total luas wilayah, yakni 20 persen untuk ruang publik dan 10 persen untuk ruang privat.

Menurut Wiwid, Pemkot Malang tak memprioritaskan pembangunan lingkungan. Ini bisa dilihat dari anggaran untuk pembangunan lingkungan yang sangat rendah.

"Nilai keteladanan lingkungan para birokrat dan politisi Kota Malang sangat rendah karena memaknai kelestarian lingkungan hanya dengan menanam pohon," tuturnya.

AMPL menilai Piala Adipura hanya sebatas formalitas politik belaka karena Kota Malang yang kerusakan lingkungannya sudah parah malah dapat penghargaan.

BIBIN BINTARIADI

Berita terkait

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

58 hari lalu

Kota Bontang Raih Penghargaan Adipura Kencana

Keseriusan Pemerintah Kota Bontang dalam menangani masalah lingkungan, membuat Kota Bontang mendapatkan penghargaan Adipura Kencana yang diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup (KLHK), di Jakarta, pada Selasa, 5 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

58 hari lalu

Balikpapan Raih Penghargaan Adipura Kencana

Kementrial Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI memberikan penghargaan Adipura kepada Kota Balikpapan atas kinerjanya mengatasi masalah lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

58 hari lalu

Kabupaten Agam Raih Penghargaan Adipura

Kabupaten Agam meraih penghargaan Adipura untuk kedua kalinya. Penghargaan ini diberikan oleh Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, berkat komitmen Kabupaten Agam dalam menjaga lingkungan.

Baca Selengkapnya

Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

58 hari lalu

Menteri LHK Siti Nurbaya Beri Adipura Kencana 2023 untuk 5 Daerah, Ini Daftarnya

Siti Nurbaya memberikan penghargaan itu kepada lima daerah. Apa saja?

Baca Selengkapnya

KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

6 Februari 2024

KLHK Abaikan Kota yang Mengalami Kebakaran TPA dari Penghargaan Adipura

Terdapat 35 TPA yang terbakar sepanjang 2023.

Baca Selengkapnya

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

2 Maret 2023

Surabaya Gelar Kirab 14 Penghargaan

Wali Kota Eri Cahyadi berterima kasih atas kolaborasi seluruh elemen masyarakat menjadikan Surabaya semakin baik.

Baca Selengkapnya

Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

23 Mei 2022

Jelang HUT DKI Jakarta ke-495, Kanstin Petojo Selatan Dibenahi

RT dan RW setempat diminta untuk mempercantik lingkungannya untuk memeriahkan HUT DKI Jakarta dan penilaian Adipura.

Baca Selengkapnya

Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

19 September 2021

Wakil Wali Kota Depok: Siapa yang Bisa Mengelola Sampah Kami Berikan Anggaran

Imam mengatakan, masalah persampahan masih menjadi persoalan utama di setiap daerah tak terkecuali di Depok.

Baca Selengkapnya

Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

12 Februari 2019

Setiap Hari Kota Depok Hanya Sanggup Kelola 900 Ton Sampah

Padahal Kota Depok setiap hari menghasilkan sampah rumah tangga sebanyak 1.320 ton,

Baca Selengkapnya

Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

10 Februari 2019

Menteri LHK Jelaskan Alasan Kota Depok Tak Mungkin Dapat Adipura

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bilang Kota Depok belum rapi dan sedang dibina.

Baca Selengkapnya