Kisah Beberapa Penginjil di Tanah Jawa Abad 19: Kiai Sadrach dan Lainnya

Reporter

Eiben Heizar

Editor

Dwi Arjanto

Rabu, 15 November 2023 11:12 WIB

Kiai Sadrach. Wikipedia

TEMPO.CO, Jakarta - Kejawen tak hanya membentuk wajah Kekristenan di Jawa, melainkan juga memberi makna yang sesuai dengan konteks budaya pada ajaran-ajaran Kristen saat itu.. Sejumlah tokoh di abad ke-19 dikenal sebagai penginjil-penginjil besar pribumi, antara lain Paulus Tosari, Kiai Tunggul Wulung, dan Kiai Sadrach.

Paulus Tosari

Paulus Tosari merupakan seorang penginjil Jawa di Surabaya, memainkan peran penting dalam pembentukan Gereja Kristen Jawi Wetan yang tetap berdiri hingga saat ini. Tosari terkenal di luar wilayahnya karena mengajarkan ajaran agama melalui bentuk puisi atau tembang Jawa.

Awalnya, Tosari, yang sebelumnya dikenal sebagai Kasan Jariyo, mendengarkan ajaran Coenraad Laurens Coolen tentang pengampunan dosa. Hal ini mendorongnya pergi ke Ngoro pada 1840 dan menjadi murid Coolen.

Nama Tosari kemudian diubah menjadi Paulus setelah dibaptis oleh Pendeta Johannes Emde di Surabaya pada 12 September 1844. Namun, Emde menganut pendekatan yang berbeda dengan Coolen. Dia tidak hanya membaptis, tetapi juga menuntut agar orang Jawa menolak banyak aspek budaya Jawa.

Advertising
Advertising

Meskipun dibaptis oleh Emde, Tosari tetap mengajarkan ajaran Kristen ala Coolen sambil mempertahankan praktik-praktik sakramen ala Emde. Ia menggunakan seni wayang kulit sebagai sarana untuk menyebarkan ajaran Kristen dan menggubah puisi panjang dalam bahasa Jawa, seperti "Rasa Sedjati".

Paulus Tosari meninggalkan warisan berupa Gereja Mojowarno yang didirikan pada 8 Maret 1881. Pada 11 Desember 1931, Gereja ini menjadi bagian dari Majelis Agung untuk mempersatukan 29 majelis jemaat di Jawa Timur dan dikenal dengan nama Gereja Kristen Jawi Wetan.

Kiai Tunggul Wulung

Kiai Tunggul Wulung, seorang tokoh penting dalam penyebaran Kekristenan di Jawa, tidak terlalu tercatat dalam sejarah resmi Gereja Injili di Tanah Jawa (GITJ). Tunggul Wulung, yang memiliki hasrat kuat akan kawruh atau ngilmu, mempelajari Kristen setelah menerima wangsit di Gunung Kelud. Dia mengikuti petunjuk untuk bertemu dengan seorang misionaris bernama Jellesma di Mojowarno, yang kemudian membaptisnya dengan nama Ibrahim.

Ibrahim Tunggul Wulung membentuk komunitas alternatif di Jepara, yang mencampurkan unsur mistisisme Jawa dalam ajaran Kristen. Metode penyebaran ajaran Kristen dilakukan dengan pertukaran kawruh atau debat ngelmu, mirip dengan penyebaran Islam Jawa.

Kiai Sadrach

Kiai Sadrach adalah seorang pemimpin Kristen dari Purworejo, merupakan contoh lain kepemimpinan Kristen yang erat dengan budaya Jawa. Meskipun dihormati dalam gereja terbesar di Jawa pada masanya, Sadrach juga terjerat dengan berbagai kontroversi, termasuk dituduh melakukan sinkretisme antara Kristen dan Kejawen.

Gereja yang didirikannya akhirnya berjalan sendiri setelah pemisahan diri dari para misionaris Belanda pada 1891. Meskipun terisolasi, Sadrach tetap menjadi pendeta selama 30 tahun tanpa keterlibatan pihak misi Belanda. Namun, perubahan strategi misionaris Belanda mempengaruhi kemunduran jemaatnya.

Pada akhirnya, posisi Kiai Sadrach kembali pada tradisi kiai atau guru ngilmu Jawa setelah terasing dari gereja yang dibangunnya.

INDONESIA.GO.ID
Pilihan editor: Profil Kiai Sadrach: Pemimpin Gereja di Tanah Jawa yang Wafat 99 Tahun Lalu

Berita terkait

3 Pembagian Waktu di Indonesia Beserta Daerahnya

3 hari lalu

3 Pembagian Waktu di Indonesia Beserta Daerahnya

Ketahui pembagian zona waktu di Indonesia, yakni WIB, WITA, dan WIT. Zona waktu ditentukan merujuk pada waktu rata-rata di meridian tertentu.

Baca Selengkapnya

Daftar Suku di Indonesia dan Asalnya, Ada Lebih dari 1.300 Suku

6 hari lalu

Daftar Suku di Indonesia dan Asalnya, Ada Lebih dari 1.300 Suku

Indonesia adalah negara yang kaya akan keberagaman termasuk suku. Tercatat ada lebih dari 1.300 suku di Indonesia. Ini daftarnya.

Baca Selengkapnya

Indonesia-AS Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik lewat Konser Gamelan di Field Museum

8 hari lalu

Indonesia-AS Rayakan 75 Tahun Hubungan Diplomatik lewat Konser Gamelan di Field Museum

Perayaan 75 tahun hubungan diplomatik Indonesia-AS digelar di Chicago.

Baca Selengkapnya

5 Weton Tibo Dunyo yang Diprediksi Akan Menjadi Kaya Raya

21 hari lalu

5 Weton Tibo Dunyo yang Diprediksi Akan Menjadi Kaya Raya

Ketahui apa itu weton tibo dunyo yang diramalkan memiliki kehidupan yang baik dan akan menjadi kaya. Salah satunya ada Senin Wage.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Hukuman Mati dari Kim Jong Un, Paus Fransiskus ke Hutan Terpencil Papua Nugini

57 hari lalu

Top 3 Dunia: Hukuman Mati dari Kim Jong Un, Paus Fransiskus ke Hutan Terpencil Papua Nugini

Berita Top 3 Dunia pada Ahad 8 September 2024 diawali oleh kabar pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong Un menghukum mati 30 pejabat

Baca Selengkapnya

Mengenal Kota Vanimo dan Kelompok Misionaris Argentina yang Dikunjungi Paus Fransiskus

58 hari lalu

Mengenal Kota Vanimo dan Kelompok Misionaris Argentina yang Dikunjungi Paus Fransiskus

Vanimo, sebuah kota kecil di Papua Nugini, menjadi perhatian dunia tatkala masuk dalam jadwal kunjungan Paus Fransiskus.

Baca Selengkapnya

Minggu, Paus Fransiskus Kunjungi Warga Argentina di Kota Terpencil Papua Nugini

58 hari lalu

Minggu, Paus Fransiskus Kunjungi Warga Argentina di Kota Terpencil Papua Nugini

Paus Fransiskus menyediakan waktu khususnya mengunjungi sebuah kota terpencil untuk bertemu dengan para misionaris dari Argentina.

Baca Selengkapnya

115 Nama Anak Laki-Laki Jawa Kuno dan Modern yang Bisa Jadi Inspirasi

4 September 2024

115 Nama Anak Laki-Laki Jawa Kuno dan Modern yang Bisa Jadi Inspirasi

Bagi Anda yang sedang mencari nama anak laki-laki Jawa Kuno dan modern, berikut ini inspirasinya untuk Anda.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap 50 WNI Dijadikan Pekerja Seks di Sydney

23 Juli 2024

Bareskrim Ungkap 50 WNI Dijadikan Pekerja Seks di Sydney

Menurut Bareskrim, pelaku tidak memakai modus penipuan lowongan pekerjaan lantaran sedari awal para korban tahu akan menjadi pekerja seks di Sydney.

Baca Selengkapnya

Ratusan Fotografer dari 22 Negara Diajak Abadikan Destinasi Hidden Gems di Empat Kota Pulau Jawa

23 Juli 2024

Ratusan Fotografer dari 22 Negara Diajak Abadikan Destinasi Hidden Gems di Empat Kota Pulau Jawa

Para fotografer itu akan berburu objek hidden gems di Yogyakarta, Magelang, Solo, dan Probolinggo, termasuk kawasan Gunung Bromo di Jawa Timur.

Baca Selengkapnya