TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) terus berupaya menjaga situasi kondusif menjelang pemilu. Termasuk potensi munculnya polarisasi, isu SARA dan provokasi di media sosial yang mengganggu persatuan dan kesatuan bangsa.

Wakil kepala Badan Reserse Kriminal Polri, Inspektur Jenderal Polisi Asep Edi Suheri menuturkan, untuk menghadapi pemilu 2024, Kapolri membentuk operasi khusus untuk menjaga situasi tetap kondusif, yaitu melalui Operasi Nusantara Cooling System (NCS).

Asep yang diperjaya bertanggung jawab sebagai Kepala Operasi NCS punya berbagai cara menjaga kamtibmas salah satu caranya menggandeng ulama. Salah satu ulama yang digandeng adalah Ustaz Das’ad Latif. Dai konodang itu dipilih karena dianggap banyak memberikan pesan sejuk dan menenangkan ummat.

Ustaz Das’ad Latif adalah seorang ulama dan dosen fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Hasanuddin. Ia telah rutin mengunggah videonya saat ceramah sejak 2017 melalui akun YouTube-nya. Saat ini, akun resmi YouTube milik Das’ad Latif telah memiliki pelanggan sebanyak 2,81 juta. Biasanya, ia melakukan ceramah dengan membahas permasalahan yang dialami oleh pasangan suami-istri dan para milenial.

Sebelumnya, Irjen Asep Edi selaku perwakilan Polri menemui Ustaz Das’ad Latif di bilangan Kuningan, Jakarta Selatan. “Alhamdulillah, Ustaz Das’ad Latif bersedia untuk membantu tugas Polri,” kata Irjen Asep Edi pada Jumat, 29 September 2023," kata Asep Edi melalui siaran pers yang diterima Tempo, Sabtu, 30 September 2023.

Ustaz yang berasal dari Sulawesi Selatan ini dikabarkan juga bersedia untuk melakukan safari dakwah. Ia akan berkomunikasi dengan tokoh-tokoh agama lainnya agar ikut serta membantu tugas Polri dalam Cooling System. Melalui kerja sama ini, Irjen Asep berharap masyarakat Indonesia dapat bekerja sama dalam menjaga persatuan dan kesatuan. Mengingat Pemilu 2024 akan dilaksanakan sebentar lagi.

Das’ad mulai viral menjadi seorang pendakwah ketika ia memberikan tausiyah kepada aparat kepolisian pada 2019. Saat itu, dirinya mengunggah sebuah video di Instagram yang berisi mengenai nikmatnya menjadi polisi. Das’ad Latif mengungkapkan bahwa seorang polisi harus memiliki rasa bangga terhadap seragamnya. Sebab, tidak semua orang mampu untuk memilikinya. Selain itu, ia juga berbicara bahwa seorang polisi harus memiliki integritas yang tinggi.

Pilihan Editor: Pesan Mahfud MD ke Polri Jelang Pemilu 2024: Harus Solid, Tidak Ada Blok-blokan