Alasan Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhanyangkara Semarang

Minggu, 24 September 2023 10:12 WIB

Kapolda Kalimantan Utara Irjen Pol. Daniel Adityajaya (kedua kiri) bersama Staf Khusus Menteri Perdagangan Bidang Perjanjian Perdagangan Internasional Bara Hasibuan (kedua kanan) dan Kepala Harian Kompolnas Irjen Pol (Purn) Benny Josua Mamoto (kiri) melihat barang bukti pakaian bekas ilegal sebelum dimusnahkan di PT Prasadha Pamunah Limbah Industri, Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu, 20 September 2023. Polda Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil mengungkap tindak pidana penyelundupan baju impor ilegal dari Malaysia yang disimpan di dalam 17 kontainer dengan total mencapai 1.978 ball. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Semarang - Kapolda Kalimantan Utara Inspektur Jenderal Daniel Aditya Jaya mengungkapkan alasan jenazah ajudan Kapolda Kaltara diotopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Awaloedin Djamin Kota Semarang. Brigadir H ditemukan meninggal di Rumah Dinas Kapolda Kaltara pada Jumat, 22 September 2023.

"Kenapa di sini, karena permintaan keluarga. Kami kabulkan, tidak apa-apa tidak masalah. Kami kerja sama dengan Polda Jawa Tengah," kata Daniel pada Sabtu, 23 September 2023. Dia hadir di Ruang Jenazah RS Bhayangkara Kota Semarang.

Menurut dia, tim gabungan sedang menyelidiki penyebab kematian ajudannya tersebut. Tim gabungan tersebut terdiri atas Reserse Kriminal, Bidang Provesi dan Keamanan, serta Bidang Kedokteran dan Kesehatan.

Namun, Daniel tidak menjelaskan luka yang dialami korban. "luka nanti bagian kesehatan yang menjelaskan. Nanti kalau sudah jelas hasil penyelidikannya akan kami sampaikan," tutur dia.

Sementara keluarga korban berharap penyelidikan kasus ini dilakukan secara transparan. "Kita buka dengan transparan semoga ada kejadian seperti itu," kata saudara ipar korban, Agus Dwi Jatmiko.

Advertising
Advertising

Korban betugas di Kalimantan selama sepuluh tahun terkahir. Dia meninggalkan seorang putra yang masih anak-anak. Sementara istrinya saat ini tengah mengandung anak keduanya.

Pilihan Editor: Jenazah Ajudan Kapolda Kaltara Diotopsi di RS Bhayangkara Semarang

Berita terkait

Siswa MTs di Semarang Diduga Aniaya Adik Kelas Pakai Setrika karena Ajakan Jabat Tangan Tak Direspons

6 jam lalu

Siswa MTs di Semarang Diduga Aniaya Adik Kelas Pakai Setrika karena Ajakan Jabat Tangan Tak Direspons

Seorang siswa Madrasah Tsanawiyah atau MTs di Susukan, Kabupaten Semarang diduga menganiaya adik kelasnya menggunakan setrika di asrama

Baca Selengkapnya

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

15 jam lalu

Asal-usul Api Abadi Mrapen yang Akan Menyala di Rakernas PDIP ke-V di Ancol

DPP PDIP melepas pelari pembawa obor perjuangan yang bersumber dari api abadi Mrapen, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah untuk Rakernas PDIP.

Baca Selengkapnya

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

14 hari lalu

Pedagang Siomay Curi 675 Celana Dalam Wanita Demi Kepuasan Seksual

Polisi menangkap seorang pemuda berinisial J, 31 tahun, karena diduga mencuri ratusan celana dalam wanita dari berbagai indekos

Baca Selengkapnya

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

14 hari lalu

Pembangunan Jalan Tol Semarang - Demak Dikebut, Ada 2 Alasan

Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S Atmawidjaja mengatakan Jalan Tol Semarang-Demak merupakan proyek strategis nasional (PSN) .

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

16 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

20 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

28 hari lalu

126 Ribu Penumpang Lintasi Bandara Ahmad Yani Selama Masa Angkutan Lebaran 2024, Meningkat 13 Persen

Puncak arus mudik Lebaran di Bandara Ahmad Yani terjadi pada 6 April 2024 yaitu sebanyak 10.193 penumpang.

Baca Selengkapnya

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

29 hari lalu

Datang ke Semarang Jangan Lupa Beli 10 Oleh-oleh Khas Ini

Selain terkenal destinasi wisatanya, Semarang memiliki ikon oleh-oleh khas seperti wingko dan lumpia. Apa lagi?

Baca Selengkapnya

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

29 hari lalu

Jangan Lupakan 7 Destinasi Wisata Semarang, Kota Lama sampai Mangrove Edu Park

Kota Lama Semarang hingga Taman Lele, Semarang tak pernah kehabisan destinasi wisata.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

30 hari lalu

Tanggapan Korban atas Vonis 15 Tahun Kiai Gadungan Pemerkosa Santri

Terdakwa melalui kuasa hukumnya telah memutuskan untuk mengajukan banding atas vonis hakim. Akui pemerkosaan terhadap tiga santri dan jamaah.

Baca Selengkapnya