Viral Mobil Polisi Terobos Konvoi Delegasi KTT ASEAN, Polda Metro Jaya dan IPW Bilang Begini

Jumat, 8 September 2023 12:15 WIB

Tangkapan layar sebuah mobil Ditlantas Polda Metro Jaya menerobos iring-iringan delegasi KTT ASEAN di Jalan Jenderal Sudirman menuju ke M.H Thamrin, Kamis, 7 September 2023. ANTARA/twitter/@MurtadhaOne1/Ilham Kausar

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Komisaris Besar Latif Usman dan Ketua Indonesia Police Watch (IPW) Sugeng Teguh Santoso angkat bicara soal video viral mobil patroli polisi menerobos konvoi delegasi Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT ASEAN ke-43.

Latif mengatakan mobil patroli polisi tersebut dikendarai oleh anggotanya dan sudah ditegur. Sementara Sugeng meminta Kapolri Listyo Sigit Prabowo mengusut peristiwa itu. Berikut pernyataan lengkap Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Latif Usman dan Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso yang dilansir dari Tempo.

Polda Metro Jaya: Itu anggota sudah saya tegur

Latif mengatakan, dirinya langsung menegur dan menghentikan mobil patroli polisi yang menerobos masuk ke iring-iringan delegasi KTT ASEAN 2023. Dari video yang viral, mobil polisi yang baru berbelok itu tampak masuk ke rombongan delegasi.

“Itu anggota sudah saya tegur, karena saya di tempat itu juga. Wong itu yang hentikan juga saya, yang tegur juga saya,” kata Latif saat dikonfirmasi, Jumat, 8 September 2023.

Latif menjelaskan polisi penerobos itu adalah anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas) Polda Metro Jaya. Saat itu, penerobos sedang buru-buru berpindah pos karena harus mengejar pengamanan Presiden RI di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat.

Advertising
Advertising

“Mobil dinas patroli ini memang sudah kami ingatkan untuk berhenti, tapi dia memang buru-buru, karena presiden sudah berada di dekat Semanggi mau belok kiri,” jelas Latif.

IPW: Memalukan Indonesia

Sementara Sugeng mengatakan peristiwa tersebut sangat memalukan bagi Indonesia di mata dunia internasional karena viral di media sosial.

“Hal ini sangat memalukan Indonesia di dunia internasional karena viralnya peristiwa tersebut tayang di dunia maya dan menurunkan citra Polri di masyarakat,” kata Sugeng, Jumat, 8 September 2023.

Selanjutnya: Menurut Sugeng, peristiwa di kolong…

<!--more-->

Menurut Sugeng, peristiwa di kolong Semanggi pada Rabu 6 September 2023 itu, seharusnya tidak terjadi jika Dirlantas Polda Metro Jaya dan seluruh jajarannya mematuhi SOP yang diberlakukan untuk pengamanan KTT ASEAN ke 43.

“Pasalnya, jalur peserta delegasi KTT ASEAN harus kosong dan steril sehingga, setiap kendaraan di pertigaan diberhentikan,” kata Sugeng dalam keterangan tertulis, Jumat, 8 September 2023.

Oleh sebab itu, IPW meminta Kapolri untuk mengusut peristiwa tersebut. Selain itu, Sugeng juga meminta Kapolri menegur keras Dirlantas Polda Metro Jaya. Polri, kata Sugeng, juga harus memberikan sanksi kepada pengemudinya yang arogan dengan menerabas SOP yang ada.

Viral di media sosial

Sebelumnya, beredar video viral di media sosial X soal teriakan 'Polisi Goblok'. Kamis kemarin, 7 September 2023, akun X @MurtadhaOne1 mengunggah video yang menunjukkan rombongan mobil delegasi KTT ASEAN sedang melintas di Jalan Jenderal Sudirman menuju Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat.

Saat iring-iringan melintas, tiba-tiba sebuah mobil patroli polisi muncul dari sisi belokan dan menerobos masuk menyatu dengan rombongan delegasi KTT ASEAN. Bahkan, mobil polisi ini hampir menyerempet motor patroli polisi yang mengawal rombongan tersebut.

Padahal, polisi sudah menghentikan satu mobil sipil yang juga keluar dari belokan itu. Tujuannya untuk mensterilkan jalur yang memang akan dilintasi rombongan delegasi KTT ASEAN.

Dari video viral juga terdengar teriakan seorang pria, "Kiri, polisi goblok! Minggir!" Seorang anggota polisi juga tampak menunjuk mobil penerobos rombongan delegasi sembari melontarkan ucapan, "Siapa itu."

EKA YUDHA SAPUTRA | TEMPO

Pilihan Editor: Apa Sanksi Bagi Anggota Polisi yang Terobos Rombongan Delegasi KTT ASEAN 2023?

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

13 jam lalu

Nimas Sabella 10 Tahun Diteror Teman SMP yang Terobsesi, Komnas Perempuan: Termasuk KGBO

Nimas Sabella, wanita asal Surabaya, selama 10 tahun diteror pria yang terobsesi dengannya. Kisahnya viral di media sosial

Baca Selengkapnya

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

18 jam lalu

Kisah Nimas 10 Tahun Diganggu dan Dikirimi Foto Cabul Pria yang Terobsesi Dengannya

Kisah Nimas Sabella sepuluh tahun diganggu pria viral di media sosial. Polda Jawa Timur pun bergerak

Baca Selengkapnya

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

22 jam lalu

Doomscrolling Pertama Kali Muncul Pada Awal Pandemi Covid-19, Berdampak bagi Kesehatan Mental

Doomscrolling mengacu pada kebiasaan terus-menerus menelusuri berita buruk atau negatif di media sosial atau internet, sering untuk waktu yang lama.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

1 hari lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Daftar Kasus Viral yang Menyeret Bea Cukai, Terbaru: Alat Paralayang Milik Atlet Ditahan

1 hari lalu

Daftar Kasus Viral yang Menyeret Bea Cukai, Terbaru: Alat Paralayang Milik Atlet Ditahan

Direktorat Jenderal Bea Cukai Kemenkeu kembali terseret kasus saat menangani barang impor masyarakat. Berikut beberapa kasus viral tersebut.

Baca Selengkapnya

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

1 hari lalu

Polisi Proses Laporan Penistaan Agama Injak Alquran yang Diduga Dilakukan Pejabat Kemenhub

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah X Merauke Asep Kosasih dilaporkan atas dugaan penistaan agama karena menginjak Alquran

Baca Selengkapnya

Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

1 hari lalu

Viral Calon Pekerja Dites Tinggi Badan, Netizen: Di Dunia Kerja yang Dibutuhkan Skill

Viral video memperlihatkan ratusan calon pekerja diukur dan di tes tinggi badan secara langsung.

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Akan Hadiri Panggilan KPK soal Klarifikasi LHKPN Rp 7 Miliar

Kuasa hukum eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Luhut Simanjuntak, mengatakan kliennya akan memenuhi panggilan dari KPK itu untuk klarifikasi LHKPN.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

1 hari lalu

Polda Metro Jaya Tembak Mati 1 Pelaku Begal terhadap Calon Siswa Bintara Polri

5 orang mencoba begal calon siswa bintara Polri di Kebun Jeruk, Jakarta Barat. Para begal itu asal Pandeglang, Banten.

Baca Selengkapnya

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

2 hari lalu

Kronologi Calon Siswa Bintara Polri Jadi Korban Begal Saat Berangkat ke Lokasi Tes

Seorang calon siswa Bintara Polri berusia 18 tahun menjadi korban begal saat berangkat ke lokasi tes. Polisi bergerak cepat menangkap para begal.

Baca Selengkapnya