Desak Anies Baswedan Segera Umumkan Nama Cawapres, Demokrat Sebut Tidak Ada Alasan Rasional untuk Penundaan
Reporter
Ima Dini Shafira
Editor
Febriyan
Senin, 7 Agustus 2023 17:27 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Badan Pemenangan Pemilihan Umum (Bappilu) Partai Demokrat Kamhar Lakumani menilai tidak ada alasan rasional maupun argumen yang memadai untuk menunda deklarasi paket komplit calon presiden dan calon wakil presiden Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Usai koalisi menjagokan Anies Baswedan sebagai capres, deklarasi cawapres belum juga dilangsungkan hingga saat ini.
Pernyataan Kamhar berkaca dari pencermatan atas dinamika politik yang berkembang. Di antaranya ihwal elektabilitas kompetitor serta waktu jelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang tinggal 6 bulan lagi.
“Tak ada alasan yang rasional atau argumen yang memadai untuk menunda-nunda deklarasi paket komplit capres dan cawapres Koalisi Perubahan untuk Persatuan,” kata Kamhar dalam keterangannya, Senin, 7 Agustus 2023.
Sebut Anies harus kerja keras untuk kejar ketertinggalan elektabilitas
Dia menjelaskan, pihaknya tidak punya kemewahan berupa basis elektabilitas yang tinggi. Ia menyebut selisih suara jagoannya jauh jika dibandingkan kompetitor.
Pun Koalisi Perubahan disebut Kamhar tidak punya fasilitas sebagai petahana atau setidaknya mendapatkan dukungan dari penguasa. Sehingga, koalisi ini tidak punya sumber daya pemenangan yang berlimpah.
“Justru sebaliknya, kita berada pada posisi yang mesti bekerja ekstra untuk mengejar ketertinggalan elektabilitas dan pada posisi yang vis a vis dengan penguasa yang memiliki besutan kandidat sendiri,” kata dia.
Oleh sebab itu, Kamhar mengatakan mesti ada terobosan politik yang dilakukan Koalisi Perubahan demi mengejar ketertinggalan dan membalikkan keadaan. Salah satunya, kata dia, menyegerakan deklarasi paket komplit pencapresan.
Menurut dia, deklarasi itu ditujukan agar seluruh sumber daya pemenangan yang dimiliki baik oleh partai, relawan, dan simpatisan bisa terkonsolidasi. Dampaknya, kata Kamhar, mereka bisa bekerja optimal dalam menjalankan kerja-kerja politik pemenangan.
“Jadi, jika ingin memperoleh kemenangan, tak ada alasan untuk menunda-nunda deklarasi paket komplit,” kata Kamhar.
Selanjutnya, NasDem sebut deklarasi cawapres pendamping Anies akan dilakukan pada detik-detik terakhir
<!--more-->
Selain Partai Demokrat, Koalisi Perubahan untuk Persatuan juga diisi oleh Partai NasDem, dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh sebelumnya mengatakan bahwa deklarasi cawapres Anies bisa saja dilakukan di detik-detik akhir jelang pendaftaran pasangan capres dan cawapres.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Bappilu Partai Demokrat Andi Arief mengaku tidak bersepakat dengan Surya. Menurut dia, koalisi lain mungkin memang punya strategi mengumumkan cawapres di last minute, namun tidak dengan Koalisi Perubahan.
“Bisa keliru jika di menit terakhir penentuan cawapres. Partai Demokrat berbeda pendapat dengan Pak Surya Paloh,” kata Andi dalam cuitannya di Twitter, Senin, 7 Agustus 2023.
Andi turut meminta Anies Baswedan mulai bergegas mengumumkan pendampingnya pada Pilpres 2024.
“Saatnya Anies Baswedan mandiri dan tentukan sikap,” kata Andi.