Peserta Ujian Akhir Sekolah Dasar di Banten Meningkat 10 Persen
Reporter
Editor
Minggu, 10 Mei 2009 15:37 WIB
TEMPO Interaktif, Serang: Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) di Provinsi Banten tahun ini diikuti 188.535 siswa, terdiri dari 171.924 siswa sekolah dasar, 16.585 siswa madrasah ibtidaiyah, serta 26 siswa sekolah luar biasa.
Menurut Sekretaris Panitia Ujian Akhir Sekolah Dasar Provinsi Banten Rudi Darmawan, ujian SD yang akan diselenggarakan pada Senin (11/5) besok itu mengalami peningkatan peserta sekitar 10 persen dari tahun sebelumnya. Kenaikan tersebut disebabkan bertambahnya jumlah anak-anak yang memasuki usia sekolah.
Menurut dia, soal ujian dipastikan telah sampai di kabupaten/kota sejak H-3 Jumat lalu. Untuk sampai ke tingkat sekolah penyelenggara ujian, soal-soal itu akan mendapat pengawalan dan pengamanan dari pihak kepolisian.
Rudi mengatakan naskah soal dibuat dengan komposisi 75 persen berasal dari pusat dan 25 persen berasal dari daerah.
Menurut Rudi, angka kelulusan untuk siswa SD tidak ditetapkan oleh pemerintah, tapi menjadi kewenangan sekolah masing-masing. Di Banten, sejumlah sekolah telah menetapkan nilai kelulusan secara bervariasi. "Paling rendah nilainya 3," kata Rudi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Banten Eko Endang Koswara mengatakan pihaknya telah siap menyelenggarakan UASBN. Rapat koordinasi dengan Dinas Pendidikan tingkat kabupaten/kota dan kepolisian sudah digelar. "Kami sudah siap," katanya.
Dia menjamin tidak ada kecurangan dalam pelaksanaan ujian nanti. "Potensi kecurangan pada UASBN tidak akan sebesar pada ujian nasional SMP dan SMA, karena standar nilai kelulusan tidak ditetapkan secara terpusat, melainkan oleh sekolah," ujarnya.