Johanis Tanak Sebut Mobil Land Cruiser yang Ramai di Medsos Merupakan Sewaan

Senin, 8 Mei 2023 22:12 WIB

Ketua KPK Firli Bahuri (tengah) bersama Wakil Ketua KPK Johanis Tanak (kiri) dan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata saat memberikan konferensi pers akhir tahun Kinerja dan Capaian KPK 2022 di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, 27 Desember 2022. Kasus yang ditangani KPK pada tahun ini juga lebih banyak daripada tahun lalu. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK Johanis Tanak memberikan klarifikasinya terkait mobil Toyota Land Cruiser yang disebut-sebut miliknya meski tidak terdaftar di LHKPN. Tanak membantah mobil itu disebut sebagai harta yang disembunyikan.

Tanak menjelaskan mobil Toyota Land Cruiser yang beredar di media sosial tersebut merupakan mobil sewaan. Sebab, kata dia, dirinya memang tidak memiliki mobil dinas.

"Nah sekarang saya boleh sewa mobil kan? Karena tidak ada mobil dinaskan, saya bisa sewa mobil diluar, apakah sewa mobil diluar harus saya masukan ke dalam LHKPN saya?," kata Tanak pada Senin 8 Mei 2023.

Oleh sebab itu, Tanak mengatakan dirinya memang tidak berkewajiban melaporkan mobil tersebut ke LHKPN dengan statusnya sebagai mobil sewaan. Ia menyebut dirinya tidak bisa mencatatkan harta benda yang memang bukan miliknya ke dalam LHKPN.

"Itu tidak apa apa karena apa yang dikatakan LHKPN hartanya saya, kalo bukan harta saya masa iya saya mau laporkan," ujar dia di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Advertising
Advertising

Meski begitu, Tanak tidak menjelaskan milik siapa mobil Toyota Land Cruiser tersebut. Ia hanya mengatakan yang pasti itu merupakan mobil yang ia sewa. "Mobil disewa," ujar dia.

Sebelumnya, beredar postingan di media sosial yang menyebut Johanis Tanak memiliki harta benda yang disembunyikan. Harta tersebut berupa mobil Toyota Land Cruiser berwarna hijau. Dalam postingan tersebut, dinarasikan pimpinan KPK berinisial J hobi menyembunyikan harta benda.

Merujuk data LHKPN KPK, Tanak mencatatkan memiliki dua unit mobil dengan total nilai Rp240 juta. Dua mobil tersebut adalah Mobil Jeep Willys Universal CJ 7 1980 senilai Rp200 juta dan Mobil Toyota Corolla 1997 Rp40 juta.

Pilihan Editor: Kadinkes Lampung Reihana Wijayanto Irit Bicara Usai Klarifikasi Kekayaan kepada KPK

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

22 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

1 hari lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

1 hari lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

1 hari lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

1 hari lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

1 hari lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

1 hari lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

1 hari lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

1 hari lalu

Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Diseret Urusan PT Cipta Mitra Agro, Pengacara: Itu Bisnis Istrinya

Pengacara eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy merasa heran kliennya diseret dalam kasus yang melibatkan perusahaan sang istri.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

1 hari lalu

KPK Periksa Kepala Bea Cukai Purwakarta Senin Mendatang soal LHKPN yang Janggal

KPK menjadwalkan pemanggilan Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean pada Senin pekan depan.

Baca Selengkapnya