Bela Ganjar Pranowo Soal Isu Timnas Israel, Megawati Singgung Konstitusi RI

Reporter

Ima Dini Shafira

Editor

Febriyan

Minggu, 30 April 2023 21:00 WIB

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bersama Bakal Calon Presiden dari PDIP Ganjar Pranowo dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono dalam pertemuan di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu, 30 April 2023. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia (PDIP) Megawati Soekarnoputri membela Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ihwal penolakan terhadap Tim Nasional Israel yang menyebabkan gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia batal terlaksana. Megawati menjelaskan, banyak pihak yang menyesalkan pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 karena melihat isu itu sebagai sepak bola semata.

Padahal, kata Megawati, penolakan itu bukan sekadar urusan sepak bola, melainkan juga berhubungan dengan menjaga konstitusi Indonesia.

“Untuk main bolanya, setuju banget. Tapi ada yang (harus) lebih dipikirkan. Itu konstitusi kita. Karena konstitusi kita itu adalah tetap berjuang untuk (kemerdekaan) suatu bangsa,” kata Megawati di Kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Ahad, 30 April 2023.

Megawati singgung Dasa Sila Bandung

Megawati mengingatkan bahwa deklarasi Konferensi Asia Afrika yang ditandatangani 29 negara menyebutkan bahwa tiap negara harus menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa. Selain itu, setiap negara juga hendaknya tidak melakukan ancaman agresi maupun penggunaan kekerasan terhadap kemerdekaan politik suatu negara.

Adapun keputusan KAA itu bernama Dasa Sila Bandung. Dari 8 sila keputusan, Megawati mengingatkan ada dua sila yang mesti digarisbawahi.

Advertising
Advertising

“Satu, memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Yang kedua, tidak membuka hubungan diplomatik kepada Israel dan Taiwan,” kata Megawati.

Megawati tahu elektabilitas Ganjar melorot akibat penolakan itu

Presiden RI kelima itu berharap seluruh pihak, utamanya anak muda Indonesia, mengetahui momen itu sebagai sejarah bangsa. Namun yang terjadi, kata Megawati, Ganjar yang menentang kedatangan Timnas Israel malah diserang.

Bahkan, Megawati menilai Ganjar disudutkan melalui elektabilitasnya yang menurun. Ia mengaku mengetahui hal tersebut, namun tetap tidak goyah atas keyakinannya terhadap Ganjar.

“Jadi bukan urusan, Pak Ganjar surveinya melorot. Saya terus bilang, saya bisa statistik. Nanti deh lihat, sebentar saja (elektabilitas Ganjar pasti) rebound,” ujar Mega.

Penolakan Ganjar Pranowo dan Gubernur Bali I Wayan Koster, keduanya kader PDIP, terhadap Timnas Israel U-20 disebut sebagai penyebab FIFA membatalkan pergelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia. Tak hanya itu, FIFA juga menjatuhkan sanksi berupa pembekuan dana bantuan pengembangan sepak bola yang disebut FIFA Forward.

Berita terkait

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

1 jam lalu

Megawati Usulkan Adanya Hukum Internasional untuk Mengatur Penggunaan AI

Megawati Soekarnoputri mengajak negara-negara di dunia segera menyusun hukum internasional yang mengatur penggunaan Artificial Intelligence (AI). Kenapa?

Baca Selengkapnya

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

4 jam lalu

Megawati Sambangi Rusia, Mencuat Wacana St Petersburg University Bangun Kampus di RI

Megawati mengatakan Indonesia butuh bantuan dalam proses ilmu dasar bidang nuklir, metalurgi, kimia, nanoteknologi, bioteknologi dari Rusia.

Baca Selengkapnya

Cak Lontong Sebut 3 Poin Usai Rapat Pertama Tim Pemenganan Pramono Anung-Rano Karno

7 jam lalu

Cak Lontong Sebut 3 Poin Usai Rapat Pertama Tim Pemenganan Pramono Anung-Rano Karno

Ketua Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno, Lies Hartono atau Cak Lontong memaparkan setidaknya 3 poin yang disampaikannya.

Baca Selengkapnya

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

7 jam lalu

Cak Lontong Sebut Banyak Figur Ingin Gabung Tim Pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta

Cak Lontong sebut banyak permintaan gabung tim pemenangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilkada Jakarta ini buktikan dukungan sekaligus modal menang.

Baca Selengkapnya

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

9 jam lalu

Pertemuan Megawati-Prabowo Disebut Bakal Bahas Topik Ini

Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri disebut merespons baik agenda pertemuannya dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

9 jam lalu

KPU Sumut Diminta Ambil Alih Tahapan Pilkada Tapanuli Tengah setelah Masinton Dipersulit Daftar

PDziP menyebut pasangan Masinton-Mahmud sudah dua kali dipersulit KPU Tapanuli Tengah.

Baca Selengkapnya

Kata Jubir PDIP soal Kelanjutan Wacana Pertemuan Megawati dengan Prabowo

10 jam lalu

Kata Jubir PDIP soal Kelanjutan Wacana Pertemuan Megawati dengan Prabowo

Jubir PDIP mengungkap kelanjutan pertemuan Megawati-Prabowo.

Baca Selengkapnya

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

11 jam lalu

Keberpihakan Arsjad Rasjid di Pilpres 2024 Jadi Alasannya Didongkel dari Ketua Umum Kadin?

Arsjad Rasjid didongkel dari jabatan sebagai Ketua Umum Kadin. Benarkah lantaran keberpihakannya kepada Ganjar-Mahfud Md dalam Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Pengamat Sebut Pertemuan Prabowo-Megawati Belum Tentu Jadi Sinyal PDIP Gabung Pemerintah

12 jam lalu

Pengamat Sebut Pertemuan Prabowo-Megawati Belum Tentu Jadi Sinyal PDIP Gabung Pemerintah

Perrtemuan antara Prabowo dan Megawati disebut akan terjadi sebelum pergantian presiden.

Baca Selengkapnya

Nama Baik Proklamator Terpulihkan

15 jam lalu

Nama Baik Proklamator Terpulihkan

Ketetapan Majelis Permusyawaratan Rakyat Sementara atau TAP MPRS Nomor 33/MPRS/1967 dicabut. Memulihkan nama baik Sang Proklamator, Bung Karno, dari tuduhan pengkhianatan G30S/PKI yang tidak terbukti dan tanpa proses peradilan.

Baca Selengkapnya