PPP Sebut Sandiaga Uno Sudah Mau Pindah Partai: Tinggal Atur Waktu yang Tepat

Kamis, 13 April 2023 15:27 WIB

Menparekraf, Sandiaga Uno hadiri peresmian Sekretariat Bersama (Sekber) di Menteng, Jakarta. Senin, 23 Januari 2023. Dalam peresmian tersebut, sejumlah petinggi partai hingga menteri terlihat menghadiri ditengah acara. TEMPO/ Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Amir Uskara mengatakan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno sudah berkenan untuk pindah ke partainya.

Amir menjelaskan, komunikasi PPP dengan Gerindra juga tidak ada masalah. Menurut dia, urusan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreartif ini pindah partai merupakan urusan personal, alih-alih urusan antar parpol.

“Komunikasi saya dengan Gerindra bagus. Artinya persoalan Sandi ini adalah persoalan personal. Pak Sandi sudah mau ke PPP, buat Gerindra ya nggak masalah,” kata Amir di Gedung DPR RI, Kamis, 13 April 2023.

Di sisi lain, Amir menyebut hubungan partai berlambang kabah ini sudah terjalin baik dengan Sandiaga. Pun dengan hubungan emosional antara Sandi dengan PPP.

“Jadi kita tinggal atur aja waktunya kira-kira kapan gitu timing yang tepat,” kata dia.

Sandiaga putuskan setelah lebaran

Advertising
Advertising

Sementara itu, Sandiaga Salahudin Uno menyatakan isu kepindahannya ke PPP jadi keputusan berat untuk diambil. Oleh sebab itu, Sandi meminta masyarakat bersabar.

Sandi mengaku dirinya akan berkontemplasi terlebih dulu dengan salat istikharah untuk meminta petunjuk. Rencananya, Sandi bakal mengumumkan keputusan finalnya usai lebaran.

“Ini keputusan yang berat yang harus diambil, saya akan sholat Istiqoroh khusus pada 10 hari terakhir bulan Ramadan ini untuk memantapkan, Insya Allah habis lebaran sudah ada keputusan finalnya,” kata Sandi dalam keterangannya, Kamis, 13 April 2023.

Apapun keputusannya, Sandi menyebut itu merupakan hal terbaik bagi masyarakat. Di sisi lain, dia mengatakan keputusannya itu turut mempertimbangkan aspirasi masyarakat yang sangat bersemangat melanjutkan pembangunan.

Adapun ihwal restu dari Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Sandi tak banyak berkomentar. Ia meminta masyarakat bersabar mengingat momen Ramadan lebih baik digunakan untuk ibadah.

Sandi mengingatkan bahwa ada etika politik yang mesti dijaga. Ia turut ingin memastikan bahwa etika politik ini dijalankan dengan penuh kesantunan.

“Bisa ditanyakan ke Gerindra langsung, karena saya sebagai kader Gerindra sangat menghargai masukan, undangan, dan pemikiran dari pimpinan-pimpinan partai politik,” kata dia.

Menurut Sandi, Prabowo merupakan sosok negarawan yang sangat disantuni dan dihargai. Dia menyebut masukan dari Prabowo bakal jadi hal yang dipertimbangkan untuk melangkah ke depan.

Beberapa hari ke depan, rencananya Sandi akan bertafakur dan berkontemplasi. Ia mengaku tidak memasang target akan menjadi apa maupun berpasangan dengan siapa saat Pemilu 2024 digelar.

“Temen-temen saya harap bisa sabar. Saya tidak mematok-matokan harus kemana, semua yang saya lakukan ini murni berjuang untuk kepentingan masyarakat. Mereka ingin bangsa ini bisa lebih maju, memberikan kesejahteraan dan pembukaan lapangan kerja,” kata Sandi.

Pilihan Editor: Prabowo: Sudah Lama Sandiaga Uno Tak Katakan Mau Pindah Partai

Berita terkait

PPP Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak untuk Pilkada Jawa Timur

5 jam lalu

PPP Resmi Usung Khofifah-Emil Dardak untuk Pilkada Jawa Timur

Duet Khofifah-Emil mendapat tiga rekomendasi dari partai untuk maju di Pilkada Jawa Timur 2024.

Baca Selengkapnya

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

12 jam lalu

Wantim Golkar Rekomendasikan Ahmed Zaki Iskandar Jadi Bakal Cagub Jakarta, Apa Alasannya?

Wantim Golkar mengakui popularitas Ahmed Zaki Iskandar tak setinggi kandidat lain seperti Ridwan Kamil.

Baca Selengkapnya

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

16 jam lalu

Yusril Yakini Prabowo Tidak Mengulangi Kabinet 100 Menteri Era Soekarno

Yusril meyakini Kabinet 100 Menteri di era Presiden Soekarno tak akan berulang dalam pemerintahan Prabowo-Gibran

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

16 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

16 jam lalu

3 RUU dalam Sorotan Publik: RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara

Dalam waktu berdekatan tiga RUU DPR mendapat sorotan publik yaitu RUU Penyiaran, RUU MK, dan RUU Kementerian Negara. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

16 jam lalu

Setelah Diusung Golkar, Khofifah Berharap Dukungan Gerindra dan PAN di Pilgub Jawa Timur

Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi membenarkan Koalisi Indonesia Maju mendukung Khofifah-Emil di Pilgub Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

19 jam lalu

Soal Isu Kementerian Bertambah Jadi 40, Yusril: Saya Belum Dengar Resmi dari Prabowo

Yusril Ihza Mahendra menyebut belum ada pembicaraan resmi soal wacana jumlah kementerian bertambah dalam Koalisi Indonesia Maju

Baca Selengkapnya

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

19 jam lalu

PPP Persilakan Khofifah Silaturahmi ke DPW, Awiek: Kita Tidak Halangi

Khofifah sebelumnya mengklaim dia akan mendapatkan surat rekomendasi dari PPP untuk maju di Pilkada Jawa Timur.

Baca Selengkapnya

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

20 jam lalu

Yusril Sebut Adanya Kader di Eksekutif Bisa Bantu Dongkrak Suara di Pemilu Berikutnya

Yusril mengatakan perlu strategi yang jitu untuk menempatkan kadernya sebagai kepala daerah dan kabinet untuk dongkrak suara di pemilu berikutnya

Baca Selengkapnya

PPP Bantah Akan Beri Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

22 jam lalu

PPP Bantah Akan Beri Surat Rekomendasi untuk Khofifah Maju di Pilkada Jawa Timur Hari Ini

Khofifah Indar Parawansa mengklaim dirinya akan mendapatkan surat rekomendasi untuk maju di Pilkada Jawa Timur dari PPP, hari ini.

Baca Selengkapnya