Jokowi Kembali Puji Prabowo, Teranyar Soal Kenaikan Elektabilitasnya dan Gerindra

Senin, 3 April 2023 11:23 WIB

Presiden Joko Widodo (kiri) bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat bersilaturahim pada hari pertama Idul Fitri 1443 Hijriah di Istana Kepresidenan Yogyakarta, Senin, 2 Mei 2022. Dalam pertemuan ini membahas tentang politik maupun ekonomi. Menurut Presiden, hal terpenting dari pertemuan tersebut adalah silaturahmi dan saling bermaafan. Foto :

TEMPO.CO, Jakarta - Hubungan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto semakin akrab saja. Keakraban itu ditunjukkan keduanya dengan saling melontarkan pujian. Berdasarkan catatan Tempo, kedua tokoh itu setidaknya sudah dua kali saling memuji. Teranyar, saat acara silaturahmi di DPP Partai Amanat Nasional (PAN) pada Ahad, 2 April 2023 kemarin.

Lantas, seperti pujian di antara keduanya? Berikut rangkuman peristiwa dan pujian mereka yang dikumpulkan Tempo.

Jokowi puji Prabowo pada hari jadi Gerindra ke-15

Dalam acara hari jadi ke-15 Partai Gerindra, Jokowi mengapresiasi dan menyebut partainya Prabowo itu luar biasa. Menurut Presiden, Gerindra berpotensi jadi partai paling atas dan memiliki elektabilitas tinggi. Itu terjadi, kata Jokowi, jika kerja partai terus didongkrak.

“Jika kerja keras dan didongkrak terus, Partai Gerindra potensial jadi yang teratas dan elektabilitas potensial jadi yang tertinggi,” kata Jokowi dalam sebuah video, Senin, 6 Februari 2023.

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga menyampaikan terima kasih kepada Prabowo beserta jajarannya. Presiden menyebut Prabowo telah membantu pemerintahannya selama ini. Beberapa di antaranya terkait agenda penanganan Covid-19 dan memperbaiki ekosistem UMKM.

Advertising
Advertising

Prabowo pun membalas pujian Jokowi. Menurut Prabowo, Jokowi memberi semangat kader Gerindra menghadapi Pemilu dan Pilpres 2024. Dalam sambutannya di hari jadi Gerindra ke-15 itu, Prabowo menyebut kepemimpinan Jokowi singkat dan ringkas. Namun, kata dia, Jokowi memiliki tendangan yang lumayan.“Ciri khas Pak Joko Widodo itu selalu singkat. Ringkas tapi tendangannya lumayan,” kata Prabowo.

Dalam kesempatan yang sama, Prabowo juga menyebut pemerintahan Jokowi di periode kedua telah berhasil.

“Saya ingin tegaskan di sini, bahwa setelah saya gabung dengan pemerintah yang dipimpin oleh Pak Joko Widodo, saya menjadi saksi, saya melihat betapa beliau bekerja keras untuk cita-cita yang sama dengan cita-cita kita,” kata dia.

Selanjutnya: Jokowi kembali puji Prabowo di DPP PAN

<!--more-->

Jokowi kembali puji Prabowo

Jokowi kembali memuji Prabowo saat menghadiri acara silaturahmi Ramadan ketua umum partai politik pendukung pemerintah di kantor DPP PAN pada Ahad, 2 April 2023 kemarin. Jokowi mengatakan naiknya elektabilitas Prabowo bukan karena dirinya. Dia mengatakan murni karena usaha Prabowo dan Partai Gerindra.

"Saya pikir naiknya elektabilitas beliau bukan karena saya, beliau sendiri dan Gerindra," kata Jokowi.

Sebelum Jokowi memberi sambutan, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyinggung soal naiknya elektabilitas Prabowo belakangan ini karena “nempel” Jokowi.

“Ini tadi disinggung mengenai Pak Prabowo yang naik elektabilitasnya. Saya pikir-pikir naiknya elektabilitas beliau itu bukan karena saya, tidak, ya karena beliau sendiri dan Gerindra,” kata Jokowi dalam sambutannya. Jokowi juga mengatakan setuju-setuju saja saat ditanya apakah setuju jika Prabowo menjadi Capres 2024. Kalau tidak ditanya, kata Jokowi, ya diam-diam saja.

Pujian Prabowo

Saat menghadiri Muktamar Rabithah Melayu-Banjar di Tabalong, Kalimantan Selatan pada Jumat, 17 Maret 2023, Prabowo memuji Jokowi. Dia tidak merasa salah telah bergabung dengan pemerintahan Jokowi.

"Saya ingin menyampaikan bahwa saya merasa tidak salah, saya bergabung dengan Presiden Joko Widodo, bukan saja saya merasa tidak salah, sekarang saya merasa bersyukur dan saya merasa bangga telah bergabung dengan Presiden Joko Widodo," ujar Prabowo

Setelah bergabung dengan Kabinet Indonesia Maju, Prabowo mengakui kualitas kepemimpinan Jokowi.

"Saya dulu tentara, prajurit, saya mengerti bertempur, saya mengerti perang, tapi saya kalau urusan negara, saya sekarang banyak belajar dari Pak Joko Widodo," kata Menteri Pertahanan itu.

Lebih lanjut, Prabowo juga mengaku merasa bersyukur diajak Jokowi berkeliling Indonesia. Menurut dia, Jokowi ingin mendidik dirinya. "Karena itu mungkin beliau bawa saya kemana-mana, mungkin beliau mau didik saya, saya tidak tahu, tapi kira-kira itu," katanya saat itu.

M ROSSENO AJI | JULNIS FIRMANSYAH

Pilihan Editor: Jokowi Soal Elektabilitas Prabowo Naik: Bukan Karena Saya

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

44 menit lalu

Datangkan Alat dari Luar Negeri, Ini 3 Fungsi Utama Indonesia Digital Test House yang Diresmikan Jokowi

Peringkat laboratorium Indonesia Digital Test House disebutkan hampir sama dengan Rumah Sakit Tipe A di bidang layanan kesehatan.

Baca Selengkapnya

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

1 jam lalu

Didorong Jadi Sekjen PBB, Pernahkah Presiden Jokowi Hadir dalam Sidang Umum PBB?

Hingga tahun terakhir menjabat, Presiden Jokowi tidak pernah hadir secara langsung dalam Sidang Umum PBB.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

1 jam lalu

Bamsoet Ingin Ada Forum yang Satukan Prabowo, Jokowi, Mega, dan SBY

Bamsoet menilai pertemuan presiden dan mantan presiden penting dilakukan untuk menunjukkan keharmonisan antara pemimpin-pemimpin Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

1 jam lalu

Bamsoet dan Maruarar Gagas Rekonsiliasi Nasional, Akan Pertemukan Anies, Prabowo dan Ganjar

Ketua MPR Bambang Soesatyo alias Bamsoet menyebut akan membuat acara rekonsiliasi nasional untuk mempertemukan para calon presiden pada pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

3 jam lalu

TKD Prabowo-Gibran Aceh Syukuran Kemenangan: Tidak Terlalu KO Kita

Pasangan Prabowo-Gibran mendapatkan 27 persen suara di Aceh, pada Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

4 jam lalu

Nasdem dan Gerindra Berkoalisi Usung Petahana Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang

Bakal calon bupati pendamping Aep Syaepuloh di Pilkada Karawang akan ditentukan oleh Gerindra.

Baca Selengkapnya

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

4 jam lalu

Hadiri World Water Forum Ke-10, Elon Musk Disambut Luhut Pandjaitan

Presiden Joko Widodo bersama Elon Musk akan meluncurkan Starlink di salah satu Puskesmas di Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

5 jam lalu

Sistem Kelas BPJS Kesehatan Beralih Menjadi KRIS, Ini Kilas Balik Jaminan Kesehatan Nasional

BPJS Kesehatan barus saja mengumumkan bahwa mereka akan memberlakukan sistem kelas tunggal, bagaimana kilas balik jaminan kesehatan nasional?

Baca Selengkapnya

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

6 jam lalu

BPJS Kesehatan Menjadi KRIS, Bagaimana Ketentuan Bisa Naik Kelas Rawat Inap?

BPJS Kesehatan akan memberlakukan kelas tunggal dan sistem baru dalam bentuk KRIS, bagaimana sistem dan ketentuan naik kelas rawat inap?

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

10 jam lalu

Terpopuler: Ledakan Smelter PT KFI Ancam Keselamatan Warga, Pemerintah Klaim Pembebasan Lahan IKN Tidak Melanggar HAM

Terpopuler bisnis: Keselamatan warga sekitar terancam karena smelter PT KFI kerap meledak. Pemerintah klaim pembebasan lahan IKN tidak melanggar HAM.

Baca Selengkapnya