Ridwan Kamil Bergabung ke Golkar, Peneliti SMRC: Memulihkan Dukungan di Jawa Barat

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Febriyan

Kamis, 19 Januari 2023 16:33 WIB

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat memberikan keterangan pers di kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu, 18 Januari 2023. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengumumkan bergabungnya Ridwan Kamil menjadi kader Partai Golkar. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Peneliti sekaligus Program Manager Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad menganggap bergabungnya Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil ke Partai Golkar sebagai sebuah keputusan yang penting. Dia menilai keputusan itu menguntungkan kedua belah pihak.

Saidiman menyatakan. sebagai pemimpin daerah, pria yang akrab di sapa Emil itu membutuhkan dukungan politik dari partai yang solid.

"Golkar adalah salah satu partai terbesar dan memiliki dukungan publik yang relatif stabil," kata Ahmad saat dihubungi, Kamis, 19 Januari 2022.

Golkar butuhkan sosok Ridwan Kamil untuk memulihkan suara di Jawa Barat

Sementara untuk Golkar, dia menilai membutuhkan tokoh yang populer seperti Ridwan Kamil untuk menghadapi Pemilu 2024. Ahmad menilai Golkar saat ini punya satu kelemahan yaitu tak memiliki tokoh yang populer layaknya PDIP yang punya Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, Presiden Joko Widodo atau Jokowi, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. Demikian pula Gerindra yang dipimpin oleh Ketua Umum Prabowo Subianto.

Ahmad pun menilai Emil sebagai salah satu tokoh yang cukup populer secara nasional. Hal itu terlihat dari berbagai survei yang menyebut Emil selalu masuk dalam daftar lima besar tokoh yang mendapatkan dukungan publik terbanyak untuk menjadi presiden.

Advertising
Advertising

"Selain itu, juga ada kepentingan bagi Golkar untuk memulihkan dukungan dari Jawa Barat yang merupakan provinsi terbesar. Di Jawa Barat, RK (Ridwan Kamil) sangat populer," kata dia.

Selanjutnya, peluang Emil sebagai capres atau cawapres Golkar dinilai masih terbuka

<!--more-->

Soal peluang Emil menjadi calon presiden atau calon wakil presiden dari Partai Golkar, Ahmad menilai hal itu masih cukup terbuka. Meskipun sampai saat ini Golkar terus menyuarakan Airlangga Hartarto sebagai calon presiden mereka, menurut Ahmad, hal itu masih mungkin berubah.

Syaratnya, menurut dia, elektabilitas Emil harus bisa bersaing dengan tiga tokoh yang disebut sebagai calon presiden terkuat saat ini: Gubernur Jawa Tengah Ganjar, Prabowo, mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Ketua Umum Gerindra sekaligus Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Emil dan Golkar dinilai memiliki irisan ideologi yang tebal

Bagi Ahmad, Emil dan Golkar memiliki irisan ideologi yang tebal. Keduanya dinilai sama-sama nasionalis, berorientasi pada karya, dan kinerja teknokratis.

"Ini bisa memperkuat image Golkar sebagai partai yang mengedepankan karya dan kekaryaan," kata dia.

Sebaliknya, Ahmad menilai Emil yang selama ini dikenal sebagai pemimpin daerah yang inovatif mendapatkan rumah yang tepat. Ini akan memperkuat branding personalnya," kata dia.

Ahmad pun belum menemukan potensi berkurangnya ceruk pemilih Emil setelah dia bergabung ke Golkar.

"Yang mungkin malah dia (Emil) memperluas pengaruhnya ke basis-basis Partai Golkar, terutama di luar Jawa," ujar Ahmad.

Ridwan Kamil resmi menjadi kader Partai Golkar pada Rabu kemarin, 18 Januari 2023. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyerahkan secara langsung Kartu Tanda Anggota (KTA) kepada Emil.

Setelah bergabung, Emil optimis bisa mendongkrak perolehan Partai Golkar. Dia pun menyatakan siap menarasikan pencalonan Airlangga Hartarto sebagai capres partainya.

Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat, Ace Hasan Syadzily, menyatakan partainya pun siap membantu Ridwan Kamil untuk kembali menduduki jabatan Gubernur Jawa Barat pada Pilkada 2024. Dia bahkan menyatakan tak menutup kemungkinan Emil diusung pada Pilkada Jakarta.

Berita terkait

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

3 jam lalu

Muhaimin Sebut 2 Kader Golkar Ini Daftar di PKB untuk Pilkada 2024

Dua kader Golkar ini melamar jadi calon gubernur Banten dan Jakarta lewat PKB. Muhaimin Iskandar sebut belum jamin akan berkoalisi.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

4 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Ketua MK Sempat Tegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena Izin Tinggalkan Sidang

4 jam lalu

Ketua MK Sempat Tegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena Izin Tinggalkan Sidang

Hakim MK menegur Ketua KPU Hasyim Asy'ari karena meminta izin meninggalkan sidang, padahal sidang baru dimulai kurang dari 30 menit.

Baca Selengkapnya

KPU Respons Kemarahan Hakim MK karena Absen di Sidang: Ada Agenda Penting Pilkada

6 jam lalu

KPU Respons Kemarahan Hakim MK karena Absen di Sidang: Ada Agenda Penting Pilkada

Komisioner KPU Idham Holik angkat bicara usai Hakim MK Arief hidayat marah lantaran tak ada satu pun komisoner yang hadir di sidang sengketa pileg

Baca Selengkapnya

Pakar Bilang Bobby Nasution Berpeluang Diusung Golkar di Pilgub Sumut, Ini Alasannya

13 jam lalu

Pakar Bilang Bobby Nasution Berpeluang Diusung Golkar di Pilgub Sumut, Ini Alasannya

Pakar menilai dukungan internal Golkar untuk pencalonan Ijeck pada Pilgub Sumut cukup tinggi.

Baca Selengkapnya

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

15 jam lalu

MK Gelar Sidang Lanjutan Pemeriksaan Pendahuluan Sengketa Pileg, Ada 81 Perkara

Juru Bicara MK Fajar Laksono mengatakan terdapat total 297 perkara dalam sengketa pileg 2024. Disidangkan secara bertahap.

Baca Selengkapnya

Golkar Depok Umumkan Dokter Ririn Farabi A Rafiq Maju di Pilkada 2024

16 jam lalu

Golkar Depok Umumkan Dokter Ririn Farabi A Rafiq Maju di Pilkada 2024

Ririn dianggap tokoh milenial muda yang dapat mewakili gender yang menjadi jumlah pemilih dominan di Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

1 hari lalu

Pilkada 2024, Golkar DIY Jaring 39 Bakal Calon Kepala Daerah

Partai Golkar DIY telah merampungkan penjaringan bakal calon kepala daerah untuk Pilkada 2024 di lima kabupaten/kota

Baca Selengkapnya

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

1 hari lalu

Alasan Golkar Terapkan Survei Tiga Lapis untuk Usung Calon di Pilkada 2024

Partai Golkar menerapkan aturan ketat bagi para kandidat yang akan diusung sebagai calon kepala daerah dalam kontestasi Pilkada 2024

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya