Yenny Wahid Disanding-sandingkan dengan Anies Baswedan untuk Pilpres 2024, Begini Profil Putri Gus Dur

Rabu, 18 Januari 2023 10:10 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (PP FPTI) Yenny Wahid di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 19 September 2022. TEMPO/Lani Diana

TEMPO.CO, Jakarta - Yenny Wahid disebut sebagai tokoh Nahdlatul Ulama yang bisa disandingkan dengan calon presiden usungan Partai NasDem, Anies Baswedan. Namun menurut Yenny, urusan nama calon presiden dan calon wakil presiden merupakan urusan internal Partai NasDem.

"Duh enak lagi, kemarin Pak Ganjar, sekarang Pak Anies, ya masyaallah," kata Yenny saat ditemui Tempo, Ahad, 15 Januari 2022.

Baca: Putri Gus Dur Yenny Wahid Temui Anies Bilang Minta Tips Sukses Formula-E

Sebelumnya, politikus NasDem Effendy Choiri alias Gus Choi mengatakan ada sejumlah nama dari NU yang bisa menjadi calon wakil presiden untuk Anies Baswedan.

Adapun nama-nama yang dimaksud yakni Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Wakil Gubernur Jawa Tengan Taj Yasin Maimoen, hingga Yenny Wahid.

Siapakah Yenny Wahid?

Advertising
Advertising

Yenny Wahid merupakan anak kedua dari pasangan Abdurrahman Wahid (Gus Dur) dan Sinta Nuriyah. Ia mempunyai seorang kakak, Alisa Wahid dan dua orang adik, Anita Wahid dan Inayah Wahid.

Yenny memiliki nama lengkap Zannuba Ariffah Chafsoh. Ia lahir 29 Oktober 1974 dan merupakan seorang politikus Indonesia dan aktivis Nahdlatul Ulama (NU).

Pada 15 Oktober 2009, Yenny resmi menikah dengan Dhorir Farisi. Pasangan ini dikaruniai tiga orang anak, yaitu Malica Aurora Madhura, Amira, dan Raisa Isabella Hasna.

Mengutip situs Universitas STEKOM Semarang, Yenny menganut pola pikir islam moderat. Sosoknya mengutamakan kedamaian dan menghargai pluralisme.

Yenny Wahid merupakan alumni SMA Negeri 28 Jakarta, ia lulus pada 1992. Kemudian dirinya melanjutkan studi Psikologi di Universitas Indonesia.

Atas saran ayahnya, Yenny memutuskan keluar dari Universitas Indonesia dan melanjutkan pendidikan Jurusan Desain dan Komunikasi Visual di Universitas Trisakti. Setelahnya Yenny melanjutkan Studi Administrasi Publik di Universitas Harvard, Boston.

Baca: Yenny Wahid Sebut Banyak Persamaan dan Pengalaman dengan Ganjar

Karier Yenny Wahid

Selepas mendapat gelar sarjana Desain dan Komunikasi Visual dari Universitas Trisakti, Yenny memutuskan menjadi wartawan. Ia menjadi koresponden koran terbitan Australia, The Sydney Morning Herald dan The Age (Melbourne) antara 1997 dan 1999. Liputannya mengenai Timor Timur pasca referendum mendapatkan anugerah Walkley Award.

Yenny juga terlibat dalam peliputan di Jakarta yang mencekam menjelang Reformasi 1998. Yenny berhenti dari pekerjaannya saat Gus Dur terpilih menjadi presiden RI ke-4. Sejak itu, Yenny menempati posisi Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, dan selalu mendampingi ayahnya.

Sekitar 2004, Yenny menjabat sebagai direktur Wahid Institute yang saat itu baru berdiri. Ia sempat menjabat staf khusus bidang Komunikasi Politik selama satu setahun di masa pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun Yenny mengundurkan diri dengan alasan tidak ingin ada perbedaan kepentingan dengan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Sebab kala itu dirinya menjabat Sekjen Partai PKB periode 2005-2010.

Yenny kemudian mendirikan partai politik sendiri dengan nama Partai Kedaulatan Bangsa. Pada 2012, Partai Kedaulatan Bangsa dan Partai Indonesia Baru (PIB), yang dipimpin oleh Kartini Sjahrir, melebur menjadi satu dengan nama Partai Kedaulatan Bangsa Indonesia Baru (PKBIB). Yenny ditunjuk sebagai ketua umum partai tersebut.

Pada 2009, Yenny dinobatkan sebagai salah satu penerima penghargaan Young Global Leader oleh World Economic Forum. Yenny juga merupakan anggota dari Global Council on Faith.

Pada Januari 2020, ia ditunjuk menjadi Komisaris Independen Garuda Indonesia. Di mana dirinya dipilih sebagai perwakilan publik. Tak lama kemudian ia mengundurkan diri.

Zannuba Ariffah Chafsoh alias Yenny Wahid resmi mengundurkan diri sebagai Komisaris Independen PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. Yenny menandatangani surat pengunduran dirinya pada Jumat, 13 Agustus 2021.

“Untuk membantu mengurangi biaya-biaya yang dikeluarkan Garuda, saya memutuskan untuk mengundurkan diri dari posisi saya sebagai komisaris independen. Semoga langkah kecil ini membawa manfaat bagi perusahaan, agar lebih bisa cost efficient, sehingga bisa lebih lincah mengudara,” kata Yenny Wahid dalam akun Instagram pribadinya.

Selanjutnya: Pertemuan Anies baswedan dan Yenny Wahid terakhir kali pada...

Berita terkait

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 jam lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

4 jam lalu

Profil Hendry Lie, Bos Sriwijaya Air yang Ditetapkan Tersangka Kasus Timah

PT Sriwijaya Air didirikan oleh Chandra Lie, Hendry Lie, Johannes Bunjamin, dan Andy Halim pada 28 April 2003.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

5 jam lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

19 jam lalu

Rangkuman Serba-serbi Pembubaran Timnas AMIN

Timnas AMIN dibubarkan pada Selasa, 30 April 2024

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

23 jam lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

1 hari lalu

Pendapatan Garuda Indonesia di Kuartal Pertama 2024 Mencapai USD 711,98 Juta

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk mencatatkan pertumbuhan pendapatannya di kuartal pertama 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen.

Baca Selengkapnya

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

1 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

1 hari lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Respons PAN hingga Nasdem Soal Jatah Menteri dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Zulhas mengatakan masyarakat tak perlu mengkhawatirkan soal jatah menteri dari partai koalisi dalam kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya