Jokowi Minta Kapolri Ungkap Kasus Bentrokan PT GNI: Banyak Pekerja Indonesia

Reporter

Fajar Pebrianto

Editor

Amirullah

Senin, 16 Januari 2023 18:15 WIB

Presiden Joko Widodo bersama Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Indo Defence Expo & Forum, Jiexpo Kemayoran, Jakarta, Rabu, 2 November 2022. Tempo/Fajar Pebrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengungkap seterang-terangnya kasus bentrokan antar karyawan PT Gunbuster Nickel Industri (GNI) di Morowali Utara, Sulawesi Tengah. Jokowi meminta Listyo menjaga agar seluruh operasional perusahaan kembali berjalan.

"Karena ini juga tentunya akan mengganggu tenaga kerja Indonesia yang jumlahnya cukup besar, yang tentunya terdampak bila operasional perusahaan ini terganggu," kata Kapolri menjelaskan perintah Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin, 16 Januari 2022.

Sebelumnya, bentrokan terjadi pada Sabtu malam, 14 Januari 2023. Akibatnya, dua tenaga kerja Indonesia alias TKI dan satu tenaga kerja asing alias TKA tewas.

Listyo Sigit menjelaskan bentrokan di pabrik smelter ini dipicu oleh provokasi karena adanya ajakan mogok kerja dan beberapa masalah industrial yang sedang dibicarakan di perusahaan. Listyo menyebut ajakan mogok dari karyawan ini menimpulkan pro dan kontra, sampai akhirnya terjadi upaya pemaksaan.

Akibat pemaksaan, muncul penolakan oleh sebagian karyawan. Tapi yang disebarkan yaitu seolah-olah terjadi pemukulan oleh TKA ke pekerja Indonesia. "Sehingga inilah kemudian yang memunculkan pengaruh provokasi dan kemudian mengakibatkan terjadinya penyerangan," kata Listyo.

Advertising
Advertising

"Jadi terkait dengan isu provokasi yang ada, saya luruskan bahwa peristiwa yang sebenarnya tidak seperti itu," kata Listyo, membantah kabar TKA yang menganiaya pekerja Indonesia lebih dahulu.

Di pabrik ini, Listyo menyebut ada 1.300 TKA dan 11 ribu pekerja Indonesia yang nantinya akan bertambah menjadi 30 ribu. TKA di sana bertugas untuk menangani pekerjaan teknis dan alih pengetahuan kepada pekerja lokal. Karena di sana ada politeknik untuk kebutuhan alih pengetahuan.

Listyo menyebut peristiwa di Morowali ini sudah bisa diatasi, di mana ada 71 yang ditangkap dan 17 orang ditetapkan sebagai tersangka. Berdasarkan informasi terakhir, Listyo menyebut perusahaan akan beroperasi kembali besok.

"Saya imbau kepada seluruh masyarakat, juga seluruh karyawan, untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang belum tentu jelas kebenarannya," kata dia.

Sementara itu, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah menyebut akar masalah ada pada tuntutan kepada perusahaan yang belum direspons. Sehingga, terjadi aksi anarkis untuk merespons sikap perusahaan.

Saat ini, dia menyebut pihaknya sudah menurunkan mediator untuk memediasi tuntutan buruh di PT GNI. Ia juga meminta pengawas provinsi mengawasi kejadian di perusahaan. "Hari ini dua-duanya sudah melakukan mediasi dan sudah dicapai kesepakatan-kesepakatan," kata dia di Istana.

Ia menyebut beberapa tuntutan pekerja sudah direspons oleh perusahaan. "Kami akan lihat seberapa jauh kesepakatan itu dan kami akan mengawasi implementasi kesepakatan itu," kata Ida.

Baca juga : PT GNI Raup Keuntungan Hingga Triliunan Rupiah, Upah Buruh Rp 3,6 juta, Partai Buruh: Memalukan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

46 menit lalu

Kewarganegaraan Ganda Arcandra Tahar Pernah Jadi Persoalan, Jokowi Tunjuk sebagai Wakil Menteri ESDM

Eks Menteri ESDM, Arcandra Tahar tersangkut soal kewarganegaraan ganda hingga dicopot dari jabatan. Kkemudian diangkat Jokowi lagi jadi wakil menteri.

Baca Selengkapnya

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

58 menit lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

1 jam lalu

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

13 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

13 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

14 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

14 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

14 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

14 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

15 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya