Kepala BPIP Sebut FKUB Miniatur Kebhinekaan

Jumat, 2 Desember 2022 16:00 WIB

INFO NASIONAL - Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Prof. Drs. K.H. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D menyebutkan bahwa Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) merupakan miniatur kebhinekaan yang dapat menyatukan latar belakang agama.

"Kerukunan umat beragama menjadi kunci terpenting dalam terbentuknya FKUB yang dilandasi toleransi, saling pengertian, saling menghormati dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara,” ujarnya saat membuka Rapat Kerja Nasional FKUB di Kota Palu, Kamis, 1 Desember 2022.

FKUB merupakan wadah yang dibentuk oleh masyarakat dan difasilitasi pemerintah dalam rangka membangun dan memelihara serta memberdayakan umat beragama untuk kerukunan dan kesejahteraan bagi seluruh pemeluk agama di Indonesia.

Prof Yudian kemudian menjelaskan tiga indikator dalam penilaian indeks kerukunan umat beragama, yaitu toleransi, kesetaraan dan kerja sama. "Indikator toleransi merepresentasikan dimensi saling menerima dan menghargai perbedaan,” kata dia. Sedangkan kesetaraan mencerminkan keinginan saling melindungi, memberi hak dan kesempatan yang sama dengan tidak mengedepankan superioritas.

Ia mengaku bangga telah diundang dalam Rakernas FKUB di Kota Palu. Selain memiliki potensi sumber daya alam, Palu juga terkenal dengan adatnya yang kokoh dan kehidupan beragama yang harmonis, jauh dari konflik dan intoleransi.

Advertising
Advertising

Senada, Gubernur Sulawesi Tengah H. Rusdy Mastura mengapresiasi terselenggaranya Rakernas FKUB tahun 2022 ini. Ia berharap pertemuan ini dapat merumuskan program dan kegiatan FKUB yang sangat baik bagi kehidupan umat beragama. "Beragamnya agama di Indonesia, khususnya di Sulawesi Tengah, FKUB menjadi garda terdepat dalam menjaga harmonisasi,” ucapnya.

Ketua FKUB Provinsi Sulawesi Tengah Prof. Dr. KH. Zaenal Abidin, M.Ag mengatakan bahwa rakernas akan diselenggarakan selama 3 hari dengan mengusung tema "Meneguhkan Kerukunan, Membangun Peradaban".

Menurut dia, agama selalu memberikan solusi untuk persatuan dan kesatuan seluruh persoalan Bangsa. Karena itu ia berpesan agar agama jangan sampai menjadi pemicu kegaduhan. “Semua agama mengajarkan kebaikan dan kedamaian,” ujarnya.

Ketua Asosiasi FKBUB Ida Pengelingsir Agung Putra Sukahet juga menyatakan bahwa beragam agama yang ada bukan untuk saling bertikai. "Kenapa agama ini semua jadi banyak, Tuhan menurunkan banyak agama bukan untuk bertikai dan berkelahi bukan untuk berselisih diantara kita, tetapi tuhan menurunkan banyak agama untuk dipilih salah satu dari agama-agama yang ada di Indonesia,” tutur dia.

Ia juga berharap para tokoh agama, pemerintah daerah sampai Pusat harus memahami bagaimana beragama yang benar sehingga dapat dicontoh oleh masyarakatnya.

Agung Putra juga mendorong pemerintah pusat mendukung dan merealisasikan Peraturan Bersama Menteri tentang FKUB menjadi peraturan Presiden. "Peraturan bersama menteri ini mudah-mudahan segera direlisasikan menjadi Kepres atau Perpres." (*)

Berita terkait

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

11 jam lalu

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

11 jam lalu

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.

Baca Selengkapnya

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

11 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

11 jam lalu

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

10 tahun memimpin Taput dengan prinsip clean government, Nikson Nababan berniat maju hanya untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

12 jam lalu

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berkomitmen menjadikan TIM sebagai salah satu pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia dan menjadikannya landmark penting dalam industri seni dan budaya nasional

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

12 jam lalu

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

Nikson Nababan mengatakan, dirinya mengharapkan dukungan dari PPP.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

12 jam lalu

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggandeng Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) untuk mengembangkan ekosistem pendidikan di Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

12 jam lalu

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui aksi PNM Peduli kembali menggelar kegiatan sebagai bentuk tanggung jawan sosial dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Tegaskan Hukum Harus Adaptif Terhadap Dinamika Zaman

13 jam lalu

Bamsoet Tegaskan Hukum Harus Adaptif Terhadap Dinamika Zaman

Norma hukum yang dianggap ideal pada hari ini, bisa jadi dipandang memiliki banyak celah di masa depan, sehingga harus disesuaikan, direvisi atau bahkan diganti.

Baca Selengkapnya

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

14 jam lalu

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) meluncurkan hasil studi komprehensif bertajuk 'Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel Terhadap Perekonomian Indonesia'.

Baca Selengkapnya