Putri Candrawathi Cerita Bantu Adik Brigadir J Mutasi ke Polda Jambi
Reporter
Eka Yudha Saputra
Editor
Juli Hantoro
Selasa, 1 November 2022 18:35 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Terdakwa pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat, Putri Candrawathi, menceritakan ia pernah membantu adik Yosua, Mahreza Rizky, pindah dinas dari Mabes Polri di Jakarta ke Polda Jambi.
Dalam keberatannya atas kesaksian Reza, Putri mengatakan tidak pernah memberikan nomor handphone-nya ke Reza, tetapi Yosua yang meminta izin ke dirinya untuk memberikan nomornya ke Reza. Yosua atau Brigadir J, kata Putri, meminta bantuan untuk memindahkan Reza ke Polda Jambi karena mau dekat dengan orang tua. Saat itu Reza bertugas di Pelayanan Markas Mabes Polri.
“Dan untuk pemindahan atau mutasi Reza ke Polda Jambi itu, Yosua yang meminta tolong kepada saya dan saya memfasilitasi kepada suami saya. Lalu suami saya membantu untuk memindahkan saudara Reza ke Polda Jambi,” kata Putri.
Baca juga: Orang Tua Yosua Enggan Menoleh ke Arah Ferdy Sambo
Reza mengatakan saat itu Putri memintanya untuk menunggu mutasi. Sebab, kata Putri, namanya sudah masuk ke Telegram Rahasia daftar nama yang akan dimutasi. “Nama kamu sudah ada di TR. Tinggal tunggu TR-nya keluar aja, sabar ya,” kata Reza menirukan pesan Putri.
Reza bercerita ia dikenalkan Yosua dengan Ferdy Sambo ketika sedang piket jaga di pintu masuk Mabes Polri pada 2020. Bahkan, waktu itu Ferdy Sambo memberikannya nasihat agar selalu menjadi polisi yang baik.
“Sempat Pak FS bilang ke saya kalau jadi polisi harus baik jangan leha-leha gitu,” kata dia.
Ia mengatakan pernah ke rumah Ferdy Sambo pada akhir 2020. Namun saat itu ia hanya berkunjung ke luar rumah. Kemudian, ia dikenalkan dengan Putri Candrawathi sewaktu ia pertama kali ke rumah Jalan Saguling 3 pada 2021.
“Saya lihat Bu Putri menyambut dengan baik,” ujar Reza.
Reza mengungkapkan sejak itu ia sering berkomunikasi dengan Putri Candrawathi. Misalnya, ketika Ahad ia mengucapkan selamat hari Minggu. Reza juga menceritakan pernah diberi hadiah dompet dan uang sebesar Rp5 juta oleh Putri ketika HUT Bhayangkara 1 Juli 2022. Putri kemudian mengklarifikasi ia juga memberikan hadiah itu kepada semua ajudan Ferdy Sambo.
“Waktu itu ibu mengechat saya ‘Dek, kalau ada waktu luang main ke Saguling ya, ada tanda kasih, kalau sudah sampai di Saguling kabarin ibu’,” tutur Reza.
Adik Yosua ini mengatakan sejak pemberian hadiah itu ia tidak pernah lagi bertemu dengan Putri Candrawathi sampai peristiwa pembunuhan Yosua pada 8 Juli 2022.