Menanti Hari dan Bulan Baik Deklarasi Koalisi NasDem, Demokrat, PKS

Reporter

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 27 Oktober 2022 09:10 WIB

Wakil Ketua Majelis Syuro PKS M. Sohibul Iman, Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh, dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) duduk satu meja di acara pernikahan putri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Mutiara Annisa Baswedan, malam ini, Jumat, 29 Juli 2022. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Partai NasDem, Demokrat, PKS terus merapatkan barisan menjelang Pemilihan Umum atau Pemilu 2024. Meski ketiga partai belum mendeklarasikan diri sebagai koalisi namun tim kecil dari ketiga partai sudah kerap bertemu untuk mematangkan arah koalisi.

Kemarin, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY bertemu dengan Ketua Umum NasDem Surya Paloh.

Menurut AHY, kabar deklarasi tiga partai pada 10 November 2022 masih belum ditentukan.

"Sekali lagi kalau kami dari kami pribadi momentum itu tidak ditentukan oleh tanggalnya. Tetapi pada saatnya itu memang dirasakan paling tepat. Jadi kita tidak tahu kapan itu tanggal, bulannya," kata AHY di Wisma Nusantara, Rabu, 26 Oktober 2022.

AHY tidak menjelaskan secara detail soal kesiapan dirinya menjadi kandidat calon wakil presiden. Ia mengatakan akan terus mempersiapkan diri dan melaksanakan tugas yang harus dijalankan hingga saatnya ditunjuk sebagai pendamping Anies Baswedan.

Advertising
Advertising

"Iya saya pribadi tentu terus mempersiapkan diri apapun tugas yang harus dijalankan pada saatnya. Yang jelas kita fokus saja bagaimana partai partai kami bertiga ini NasDem, Demokrat, dan PKS bisa semakin menyatu dalam arti pikirannya pandangannya," kata AHY.

Sementara Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Paloh menyebut bahwa AHY masuk nominasi calon wakil presiden atau Cawapres Anies Baswedan.

Baca juga: Soal Deklarasi 10 November, AHY: Kami Tidak Ingin Tergesa-gesa

"Sedang kami nominasikan, kami utak atik, kita lihat lagi, lihat tanda-tanda, bahasa dari berbagai aspek, yang memungkinkan hingga pasangan Pak Anies-nya seperti yang diharapkan beliau sebagai capres," kata Surya Paloh usai bertemu AHY di Wisma Nusantara, Jakarta, Rabu, 26 Oktober 2022.

Terkait kecocokan AHY sebagai cawapres Anies, Surya menyerahkan sepenuhnya kepada Anies Baswedan sebagai bakal capres dari NasDem.

"Kalau saya orang tua ini apa, kalau yang baik-baik pasti saya restui," ujarnya.

Dalam pertemuan selama dua jam itu, kata Surya, dirinya dan AHY membahas soal koalisi antara NasDem, Demokrat dan PKS.

"Koalisi memang sedang menyesuaikan frekuensi, apa yang barangkali bisa disesuaikan satu sama lain, tapi yang jelas hubungan yang baik selama ini sudah terjalin semakin memperkokoh semangat," katanya.

Hingga saat ini, kata dia, ketiga parpol masih mempertimbangkan untuk mengumumkan deklarasi koalisi. Namun, soal penentuan cawapres masih belum ditentukan.

"Waktunya kapan untuk deklarasinya, cari hari baik, bulan baik. Cawapres belum," kata Surya.

Baca juga: Koalisi NasDem, Demokrat, dan PKS, Surya Paloh: Sedang Menyesuaikan Frekuensi

Berita terkait

AHY Harap Penyelenggaraan World Water Forum Bisa Beri Solusi Pengelolaan Air Global

3 jam lalu

AHY Harap Penyelenggaraan World Water Forum Bisa Beri Solusi Pengelolaan Air Global

Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR/BPN) AHY penyelenggaraan World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali bisa menciptakan solusi pengeloaan air global

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

17 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.

Baca Selengkapnya

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

2 hari lalu

Alasan Demokrat Tolak Usulan Politik Uang Dilegalkan dalam Pilkada 2024

Partai Demokrat menolak usulan agae politik uang atau money politics dilegalkan pada Pemilihan Kepala Daerah alias Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

3 hari lalu

Ketua KPU Disanksi Kebocoran Data, Begini Posisi Perkaranya

DKPP memutuskan menjatuhkan sanksi berupa peringatan kepada ketua dan jajaran Komisi Pemilihan Umum (KPU) atas gugatan DPT yang diduga bocor.

Baca Selengkapnya

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

3 hari lalu

Politikus PDIP Bilang Usulan Melegalkan Money Politics Pernyataan Sarkasme

Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PDIP, Hugua, meminta KPU melegalkan praktik money politics saat pemilu lewat PKPU.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

3 hari lalu

Bawaslu Ungkap Alasan Caleg Terpilih Harus Mundur Jika Maju pada Pilkada 2024

Bawaslu menyatakan PKPU tentang pencalonan diperlukan untuk menghindari sengketa pada proses Pilkada 2024.

Baca Selengkapnya

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar

Baca Selengkapnya

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

4 hari lalu

KPU Klaim Kecurangan Pengurangan Suara PAN di Yahukimo 3 Tidak Terbukti

Menurut KPU, dalil yang diajukan PAN soal kehilangan suara pada saat rekapitulasi tingkat kabupaten tidak didukung oleh alat bukti yang sah.

Baca Selengkapnya

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

4 hari lalu

Sidang PHPU Pileg, KPU Minta Mahkamah Konstitusi Tolak Permohonan PSU dari PPP

Dalam permohonannya, KPU meminta MK menolak permohonan PPP terkait pemungutan suara ulang di Dapil Lampung Selatan 7.

Baca Selengkapnya

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

4 hari lalu

Kata Ketua KPU Soal Caleg Terpilih yang Mencalonkan Diri pada Pilkada 2024

Menurut Hasyim Asy'ari, yang mengundurkan diri untuk maju di Pilkada 2024 adalah anggota legislatif yang sedang menjabat.

Baca Selengkapnya