INFO NASIONAL - Sejumlah Anggota Grup Mind ID berhasil mendapatkan penghargaan pada penyelenggaraan Penghargaan Subroto yang ke lima di tahun ini. Penghargaan Subroto diambil dari Prof. Subroto selaku Menteri Pertambangan dan Energi periode 1978-1988. Pemberian penghargaan ini merupakan bagian dari rangkaian acara peringatan Hari Pertambangan dan Energi setiap 28 September.

Penghargaan Subroto merupakan penghargaan tertinggi sektor energi dan sumber daya mineral, yang diberikan untuk para pemangku kepentingan yang telah melakukan kinerja terbaik dalam memajukan sektor energi dan sumber daya mineral.

“Selamat kepada peraih penghargaan. Penghargaan ini tidak hanya sebagai bentuk apresiasi namun juga sebagai alat kontrol bagi kita dalam pelaksanaan seluruh aspek bisnis dan operasional pertambangan, agar tetap sesuai dengan praktik tata Kelola yang baik dan praktik good mining practice,” kata Direktur Hubungan Kelembagaan Mind ID Dany Amrul Ichdan.

Grup Mining Industry Indonesia, Mind ID, selaku BUMN Holding Indsutri Pertambangan yang beranggotakan: PT Antam Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero), PT Timah Tbk berhasil meraih sejumlah penghargaan atas pelaksanaan kegiatan pertambangannya. Setidaknya ada 5 penghargaan melalui anggota dan afiliasinya.

PT Timah Tbk berhasil mendapatkan penghargaan pada bidang Inovasi Teknologi Pertambangan Mineral dan Batu bara yang efektif menuju Net Zero Emission, menyatakan berkomitmen penuh menanggulangi perubahan iklim pada sub kategori komoditas mineral Logam. PT Bukit Asam Tbk berhasil mendapatkan penghargaan karena dinilai patuh serta disiplin dalam melaksanakan kewajiban pembayaran PNBP pada sub kategori BUMN.

Sementara PT Antam Tbk, PT Freeport Indonesia, dan PT Vale Tbk yang mendapatkan penghargaan Badan Usaha Pertambangan Komoditas Mineral, yang telah melaksanakan program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dan melakukan inovasi dalam pelaksanaannya, sehingga dapat memberikan manfaat bagi masyarakat lingkar tambang secara optimal serta mewujudkan kehidupan yang lebih baik. (*)