Kejar Target Kejaksaan Agung Teliti Kelengkapan Berkas Ferdy Sambo

Rabu, 28 September 2022 06:06 WIB

Ekspresi Ferdy Sambo saat rekonstruksi pembunuhan Brigadir J di rumah dinasnya di Jalan Duren Tiga Barat, Jakarta, Selasa, 30 Agustus 2022. Ferdy Sambo tampak mengenakan baju tahanan dengan tangan yang diikat. TEMPO/Febri Angga Palguna

TEMPO.CO, Jakarta - Kejaksaan Agung sedang mengejar target untuk menyelesaikan pemeriksaan tentang kelengkapan berkas mantan Kepala Divisi Propam Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo di kasus pembunuhan Brigadir Nopryansah Hutabarat atau Brigadir J.

Kejaksaan menargetkan kesimpulan tentang kelengkapan berkas itu akan selesai pekan ini. “Tunggu sampai akhir minggu ini, ya,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana, Senin, 26 September 2022.

Ketut mengatakan pihak kejaksaan akan mengumumkan apakah berkas tersebut dinyatakan lengkap alias P21 atau tidak pada Kamis, 29 September 2022.

Berikut adalah kronologis penanganan berkas Sambo dkk antara Kejaksaan Agung dan Badan Reserse Kriminal Polri:

Advertising
Advertising

19 Agustus

Bareskrim melimpahkan berkas Ferdy Sambo ke Kejaksaan Agung untuk pertama kalinya. Selain Sambo, berkas itu juga untuk tiga tersangka lainnya, yakni Bhayangkara Dua Richard Eliezer Lumiu atau Bharada E, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Maruf. Mereka didakwa dengan pasal pembunuhan berencana.

1 September

Kejaksaan Agung mengembalikan berkas perkara 4 tersangka itu ke Bareskrim. Jaksa peneliti menilai berkas perkara itu belum lengkap. “Jaksa penelti pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum mengembalikan berkas untuk dilengkapi,” kata Ketut.

Ketut mengatakan tim jaksa peneliti menilai berkas itu belum lengkap secara formil dan materil.

9 September

Setelah dikembalikan dari Kejaksaan Agung, Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Barskrim berupaya melengkapi berkas perkara tersebut. “Sampai dengan hari ini saya coba koordinasi dengan pak Dirtipidum untuk berkas tetap masih proses,” ujar Kepala Divisi Humas Polri Inspektur Jenderal Dedi Prasetyo di kantornya, 9 September 2022.

16 September

Kejaksaan Agung menyatakan masih meneliti berkas perkara Ferdy Sambo yang diserahkan oleh Bareskrim. “Dalam proses penelitian berkas perkara,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejaksaan Agung Ketut Sumedana, Jumat, 16 September 2022.

Ketut mengatakan berkas hasil perbaikan itu baru diterima kejaksaan sekitar dua hari lalu. Menurut Ketut, jaksa dan penyidik Bareskrim telah berkomunikasi secara intensif membahas kasus ini. Dia berharap tak perlu ada lagi pengembalian berkas ke penyidik.

22 September

Kejaksaan Agung menyatakan tak ingin berkas Sambo bolak-balik untuk dilengkapi. Kejaksaan berkomitmen agar berkas itu hanya sekali dikembalikan. Untuk itu, Ketut Sumedana mengatakan lembaganya melakukan koordinasi yang intens dengan Bareskrim.

"Khusus untuk perkara yang sangat menarik perhatian masyarakat, sudah ada komitmen pengembaliannya hanya sekali,” kata Ketut, 22 September 2022.

ROSSENO AJI | HAMDAN CHOLIFUDIN ISMAIL

Baca juga: Banding Ferdy Sambo Ditolak, Sekum Muhammadiyah: Momentum Perbaiki CItra Polri

Berita terkait

EKSKLUSIF: Robert Bonosusatya Jelaskan Transfer Uang ke Tersangka Kasus Korupsi Timah

1 jam lalu

EKSKLUSIF: Robert Bonosusatya Jelaskan Transfer Uang ke Tersangka Kasus Korupsi Timah

Pengusaha Robert Bonosusatya blak-blakan soal uang yang dikirimnya kepada salah satu tersangka kasus dugaan korupsi timah di Bangka Belitung.

Baca Selengkapnya

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

8 jam lalu

Kisruh Rumah Dinas Puspiptek, Pensiunan Peneliti Pernah Laporkan BRIN ke Kejaksaan Agung

Penghuni rumah dinas Psupiptek Serpong mengaku pernah melaporkan BRIN ke Kejaksaan Agung atas dugaan penyalahgunaan aset negara

Baca Selengkapnya

Somasi Minta Robert Bonosusatya Jadi Tersangka Korupsi PT Timah Tak Direspons, MAKI Akan Gugat Praperadilan Kejaksaan Agung

1 hari lalu

Somasi Minta Robert Bonosusatya Jadi Tersangka Korupsi PT Timah Tak Direspons, MAKI Akan Gugat Praperadilan Kejaksaan Agung

Boyamin mengklaim punya data sendiri tentang Robert Bonosusatya dalam pusaran korupsi timah yang telah diserahkan kepada penyidik Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

1 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Pernah Ditolak, Crazy Rich Surabaya Budi Said Kembali Ajukan Praperadilan di Kasus Emas Antam

2 hari lalu

Pernah Ditolak, Crazy Rich Surabaya Budi Said Kembali Ajukan Praperadilan di Kasus Emas Antam

Crazy rich Surabaya, Budi Said, ditetapkan sebagai tersangka korupsi jual beli emas Antam oleh Kejaksaan Agung

Baca Selengkapnya

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

2 hari lalu

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

4 hari lalu

Deretan Mobil Mewah Harvey Moeis yang Disita Kejagung, dari Rolls Royce sampai Ferrari

Berikut sederet mobil Harvey Moeis yang telah disita Kejaksaan Agung.

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

4 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

4 hari lalu

Setelah Harvey Moeis, Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Kasus Korupsi Timah Termasuk Pejabat Pemerintahan Bangka Belitung

Usai Harvey Moeis, Kejagung kembali menetapkan lima tersangka kasus tindak pidana korupsi PT Timah Tbk tahun 2015 sampai 2022.

Baca Selengkapnya

Deretan Harta Harvey Moeis yang Disita Kejaksaan Agung, Terbaru Mobil Ferrari

5 hari lalu

Deretan Harta Harvey Moeis yang Disita Kejaksaan Agung, Terbaru Mobil Ferrari

Kejaksaan Agung menyita mobil mewah milik tersangka dugaan korupsi PT Timah, Harvey Moeis, Kamis, 25 April 2024.

Baca Selengkapnya