PDIP Beri Sinyal Dukungan Wali Kota Semarang Jadi Calon Gubernur DKI Jakarta
Reporter
Jamal Abdun Nashr
Editor
Febriyan
Rabu, 21 September 2022 17:14 WIB
TEMPO.CO, Semarang - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP memberi sinyal akan mendukung Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Ketua Fraksi PDIP Gembong Warsono bersama sejumlah anggotanya menemui Hendrar pada hari ini, Rabu, 21 September 2022.
Gembong menyebut Hendrar sukses membangun daerahnya. Dalam kesempatan itu dia juga menyatakan jika pria yang biasa disapa Hendi itu layak untuk mempimpin Provinsi DKI Jakarta.
"Kalau Pak Hendi kami anggap yang terbaik untuk mengentaskan maslaah masyarakat Jakarta kenapa tidak," ujar dia.
Menurutnya, pertemuannya bersama Hendi itu antara lain membicarakan persoalan yang ada di Jakarta.
"Kalau nanti sampeyan (Hendi) ke Jakarta jangan keget. Artinya, teman-teman terjemahkan sendiri," kata Gembong.
"Kalau nanti sampeyan (Hendi) ke Jakarta jangan keget. Artinya, teman-teman terjemahkan sendiri," kata Gembong.
Dia menyebut, Jakarta dan Semarang memiliki karakteristik yang hampir sama. Menurut penilaian Gembong, Hendrar Prihadi tersebut mampu mengatasi masalah di Semarang.
"Ternyata saat hari ini kami datang ternyata iya," kata Gembong.
"Ternyata saat hari ini kami datang ternyata iya," kata Gembong.
Kunjungan rombongan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta di Balai Kota Semarang itu diikuti 15 anggota. Mereka meriung tertutup di ruang tamu kantor Hendi.
Hendi tak banyak berkomentar terkait penjajakan yang dilakukan Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta tersebut.
"Kalau penugasannya di wali kota ya lakukan terbaik," ujarnya. "Jangan aneh-aneh, jangan membayangkan yang tidak-tidak karena kami berada di struktur yang jelas di PDI Perjuangan."
"Kalau penugasannya di wali kota ya lakukan terbaik," ujarnya. "Jangan aneh-aneh, jangan membayangkan yang tidak-tidak karena kami berada di struktur yang jelas di PDI Perjuangan."
Pekan lalu, Ketua DPD PDIP Jawa Tengah, Bambang Wuryanto, menyatakan bahwa Hendrar akan ditarik Presiden Jokowi ke Jakarta. Bambang menyatakan bahwa Jokowi akan memberikan posisi sebagai Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa (LKPP) menggantikan Abdullah Azwar Anas yang telah dilantik sebagai Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Menpan RB.
DKI Jakarta akan menggelar pemilihan kepala daerah pada 2024 mendatang. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang habis masa jabatannya pada akhir tahun ini dipastikan tak akan kembali mencalonkan diri. Anies akan bertarung pada ajang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024.
Selain Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi, PDIP juga sempat disebut akan mengajukan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka. Putra sulung Presiden Jokowi tersebut sempat dikabarkan akan mengikuti jejak sang ayah.
