KPK Tahan Satu Tersangka Lagi di Kasus Korupsi Kabupaten Mamberamo Tengah

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Febriyan

Rabu, 14 September 2022 18:59 WIB

Bupati Mamberamo Tengah nonaktif Ricky Ham Pagawak. ANTARA/Marius Frisson Yewun

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menahan Direktur PT Solata Sukses Membangun Marten Toding sebagai tersangka kasus korupsi di Kabupaten Mamberamo Tengah, Provinsi Papua. Dia disangka menyuap Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak untuk mendapatkan proyek.

“Penyidik melakukan penahanan untuk kebutuhan penyidikan,” kata Wakil Ketua KPK Alexander Marwata di kantornya, Jakarta, Rabu, 14 September 2022.

Alex mengatakan Marten ditahan di Rumah Tahanan KPK pada Kavling C1. Dia akan ditahan selama 20 hari pertama hingga 3 Oktober 2022.

Dalam perkara ini, KPK menetapkan 4 orang tersangka. Selain Marten, KPK menetapkan Direktur Utama PT Bina Karya Raya Simon Pampang; dan Dirut PT Bumi Abadi Perkasa Jusieandra Pribadi Pampang menjadi tersangka pemberi suap. Adapun Ricky Ham ditetapkan menjadi tersangka penerima suap.

Sebelumnya, KPK telah melakukan penahanan terhadap Simon dan Jusieandra. Ricky Ham Pagiwak belum ditahan karena kabur ke Papua Nugini. Ricky telah ditetapkan sebagai buronan.

Advertising
Advertising

Kasus ini bermula saat ketiga pengusaha itu mendekati Ricky. Mereka ingin menggarap proyek-proyek di Kabupaten Mamberamo Tengah. Mereka bertiga diduga menjanjikan uang kepada Ricky bila mendapatkan proyek di kabupaten tersebut.

Ricky diduga menyambut tawaran itu. Politikus Partai Demokrat ini memerintahkan pejabat di Dinas Pekerjaan Umum untuk memberikan proyek dengan nilai anggaran besar kepada trio pengusaha sobat Ricky tersebut.

Jusieandra diduga mendapatkan 18 paket pekerjaan dengan nilai Rp 217 miliar. Simon mendapatkan 6 paket pekerjaan bernilai Rp 179 miliar dan Marten mendapat jatah 3 paket pekerjaan bernilai Rp 9,4 miliar. Ricky diduga menerima uang miliaran rupiah dari pembagian paket-paket pekerjaan tersebut. KPK menduga Ricky menerima lebih banyak dari pengusaha-pengusaha yang mengerjakan proyek di Kabupaten Mamberamo Tengah yang kini masuk ke Provinsi Papua Pegunungan.

Berita terkait

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

3 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

6 jam lalu

Pengacara Jelaskan Kondisi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Usai Dilaporkan ke KPK

Bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean disebut butuh waktu untuk beristirahat usai dilaporkan ke KPK

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

7 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Jelaskan Alasan Tuduh KKB Bunuh Warga Sipil di Intan Jaya

Polisi menuding KKB atau TPNPB membunuh warga sipil bernama Boki Ugipa di Intan Jaya

Baca Selengkapnya

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

9 jam lalu

Istri akan Dampingi Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Klarifikasi LHKPN di KPK

KPK menjadwalkan pemanggilan Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta, Rahmady Effendy Hutahaean, untuk memberikan klarifikasi soal kejanggalan LHKPN

Baca Selengkapnya

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

10 jam lalu

Satgas Damai Cartenz Tangkap Pimpinan KKB Wilayah Dokoge-Paniai Petrus Pekei

Pimpinan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) wilayah Dokoge-Paniai, Peni Pekei alias Petrus Pekei, ditangkap

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

11 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

12 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

14 jam lalu

Penjelasan Istri Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta soal Pinjaman Rp 7 Miliar yang jadi Polemik

Margaret Christina Yudhi Handayani Rampalodji, istri bekas Kepala Bea Cukai Purwakarta Rahmady Effendy Hutahaean menjelaskan asal-usul Rp 7 miliar.

Baca Selengkapnya

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

14 jam lalu

Penyitaan Rumah dalam Kasus Korupsi, Terbaru Rumah Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka

Penyitaan rumah dalam dugaan kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo dan Tamron Raja Timah Bangka. Apa landasan penyitaan aset tersangka korupsi?

Baca Selengkapnya

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

16 jam lalu

2 Selebritas Windy Idol dan Nayunda Nabila Diperiksa KPK, Tersangkut Kasus Korupsi Siapa?

Windy Idol dan Nayunda Nabila Nizrinah terseret dalam dugaan kasus korupsi yang berbeda hingga diperiksa KPK. Apa sangkut pautnya?

Baca Selengkapnya