Survei Capres KedaiKOPI: Ganjar Ungguli Prabowo, Anies hingga Puan

Reporter

magang_merdeka

Sabtu, 10 September 2022 07:14 WIB

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyapa warga saat mengikuti kegiatan pelestarian budaya bertajuk 1000 Kebaya Untukmu Indonesiaku di Griya Persada Convention Hotel & Resort Bandungan, Kabupaten Semarang, Ahad, 21 Agustus 2022. Kegiatan ini diikuti 1.200 peserta dari berbagai komunitas perempuan di Kota dan Kabupaten Semarang, sebagai upaya mengampanyekan pelestarian kebaya yang akan didaftarkan ke UNESCO sebagai warisan budaya tak benda. ANTARA/Aji Styawan

TEMPO.CO, Jakarta - Lembaga Survei KedaiKOPI menyampaikan hasil simulasi calon presiden (capres) berdasarkan pemetaan jenis wilayah. Beberapa nama yang muncul dalam survei tersebut di antaranya Prabowo Subianto, Puan Maharani, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, sampai Andika Perkasa.

Pada simulasi empat nama capres, menampilkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul 37,5 persen wilayah rural (Pedesaan) dan urban (Kota) 36,6 persen dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Puan Maharani.

"Memang, adanya pengaruh jenis wilayah ini dapat mengubah pada elektabilitas pemilihan presiden," jelas Ashma Nur Afifah selaku Senior Researcher Lembaga Survei KedaiKOPI, Jumat, 9 September 2022.

Sementara itu, tingkat elektabilitas pemilihan presiden juga masih dapat berubah. Hasil survei yang diberikan sebanyak 55,1 persen wilayah urban cenderung akan melakukan perubahan hak suara. Diikuti dengan wilayah rural yang menampilkan hasil tidak jauh yakni 52,3 persen.

Selanjutnya, kondisi waktu dapat berubah terhadap dukungan empat nama calon presiden. Hasil survei menunjukan setelah penetapan capres dan calon wakil presiden (cawapres) sebesar 43,2 persen. Diikuti saat kampanye presiden dimulai sebanyak 22,4 persen, di hari pemilu dilaksanakan 19,4 persen, dan saat masa tenang kampanye 11,9 persen.

Puan mulai naik

Advertising
Advertising

Adapun tingkat elektabilitas presiden dengan memberikan pertanyaan terbuka "Jika pemilihan presiden dilaksanakan saat ini, siapakah sosok yang akan anda pilih?”. Hasil tersebut menampilkan Ganjar Pranowo 26,0 persen, Prabowo Subianto 18,0 persen, Anies Baswedan 14,5 persen, dan Puan Maharani 9,6 persen.

Dalam hasil survei yang ditampilkan terdapat beberapa alasan responden memilih empat nama capres tersebut. Yaitu Ganjar Pranowo karena merakyat sebesar 47,8 persen, Prabowo Subianto karena tegas dan berani 69,1 persen, diikuti oleh Puan Maharani 23,7 persen, dan Anies Baswedan karena terbukti kerjanya 26,7 persen.

Tidak hanya itu, elektabilitas lain menunjukan adanya partai yang paling banyak dipilih responden. Partai tersebut di antaranya PDI-Perjuangan, Golkar, Gerindra, Demokrat, hingga partai Berkarya. Dalam hasil yang ditampilkan partai PDIP masih unggul 25,1 persen dari Golkar 11,8 persen, Gerindra 11,7 persen, Demokrat 8,3 persen, sampai partai Berkarya 0,1 persen. Sedangkan belum memutuskan 14,3 persen.

"Dukungan terhadap PDIP cenderung lebih kuat di wilayah rural," tutup Ashma.

MUH RAIHAN MUZAKKI

Baca: Survei SMRC: Pemilu 2024 Dua Putaran Jika Capresnya Anies Baswedan, Ganjar, Prabowo

Berita terkait

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

56 menit lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

1 jam lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

2 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

8 jam lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

19 jam lalu

Survei Pilwalkot Bogor 2024: Elektabilitas Sekpri Iriana Jokowi Buntuti Petahana Dedie A Rachim

Ada sejumlah tokoh yang didagang mau dalam Pilwalkot Bogor 2024, termasuk Sekpri Iriana Jokowi dan eks Wakil Wali Kota Bogor.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

22 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

22 jam lalu

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

22 jam lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

22 jam lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

23 jam lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya