INFO NASIONAL - Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) menggelar Indonesia's SDGs Action Awards 2022 untuk mengapresiasi setiap aksi nyata dalam mendukung pembangunan berkelanjutan. Ajang penghargaan ini dapat diikuti oleh kementerian/lembaga tertentu, pemerintah provinsi, organisasi masyarakat sipil, pelaku usaha, perguruan tinggi dan/atau lembaga penelitian, organisasi orang muda, dan media massa.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Suharso Monoarfa, mengatakan penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada para pihak yang telah menunjukkan kinerja terbaiknya dalam bentuk aksi-aksi nyata yang berdampak guna mendukung pencapaian target pembangunan berkelanjutan.

"Mudah-mudahan pemberian penghargaan yang pertama kali untuk aksi-aksi nyata SDGs ini menjadi cemeti dan stimulan bagi kita semua untuk bersama-sama menyelenggarakan SDGs," kata Suharso saat membuka "Kick off Pembukaan Indonesia’s SDGs Action Awards" lewat daring pada Jumat, 12 Agustus 2022.

Suharso Monoarfa berharap, Bulan Kemerdekaan pada Agustus menunjukkan perjuangan anak-anak bangsa dalam mengisi kemerdekaan, terutama dalam melaksanakan tujuan pembangunan berkelanjutan. "Kurang dari sepuluh tahun lagi pelaksanaan SDGs dengan target-target yang telah kita tetapkan bersama," kata Suharso. “Kita harus fokus mencapai target agar tiada seorang pun tertinggal, sehingga kita pulih lebih cepat dan lebih kuat.”

Tujuan pembangunan berkelanjutan, Suharso Monoarfa menjelaskan, tidak hanya memperhatikan pertumbuhan ekonomi, namun juga sosial, lingkungan, dan tata kelola yang benar, serta mementingkan hak asasi manusia. "Kami mengundang semua pihak untuk menyebarkan praktik-praktik baik dan berharap penghargaan ini kian menguatkan partisipasi semua pihak untuk terus bekerja sama secara nyata demi mencapai target-target SDGs," katanya.

Deputi Kemaritiman dan Sumber Daya Alam Kementerian PPN/Bappenas yang juga Ketua Tim Pelaksana Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB/SDGs), Josaphat Rizal Primana mengatakan, para peserta -kecuali media massa, dapat mendaftar lewat daring di laman resmi Bappenas. "Penilaian dewan juri berdasarkan komitmen, kinerja kualitatif, dan kinerja kuantitatif atau best practice," katanya.

Josaphat berharap Indonesia’s SDGs Action Awards dapat menjadi sarana belajar dan ajang berbagi pengalaman kepada sesama peserta atau masyarakat. "Sekarang kita sudah memasuki "decade of action" yang artinya memastikan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan 2030 oleh pemerintah dan non-pemerintah," ujarnya.

Untuk mengikuti ajang penghargaan ini, para peserta harus mengisi data, kuesioner, dan mengunggahnya lewat daring mulai 12 Agustus sampai 11 September 2022. Unsur penilaiannya adalah inovasi, partisipasi, dampak, dan keberlanjutan.

Para peserta akan menjalani verifikasi dan penilaian tahap satu dan dua, kemudian wawancara. Adapun acara puncak Indonesia’s SDGs Action Awards akan berlangsung pada Desember 2022. (*)