7 Ajudan Ferdy Sambo Datangi Komnas HAM

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 26 Juli 2022 11:30 WIB

Ajudan Mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo, saat tiba di Kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), Jakarta, Selasa 26 Juni 2022. Pemeriksaan ini merupakan lanjutan dari penyelidikan yang tengah dilakukan oleh Komnas HAM. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah ajudan Kadiv Propam nonaktif Ferdy Sambo hadir ke kantor Komisi Nasional Hak Asasi Manusia, Jakarta, pada Selasa, 26 Juli 2022. Mereka datang untuk dimintai keterangan mengenai kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Menurut pantauan, dua orang tiba pada pukul 09.45 WIB. Disusul 5 orang lainnya sekitar sepuluh menit kemudian. Mereka tak memberikan keterangan apapun kepada wartawan. Para ajudan itu tampak mengenakan pakaian sipil dengan kemeja warna putih.

Komnas HAM sudah menjadwalkan pemeriksaan ini sejak kemarin. “Kami akan minta keterangan semua ajudannya,” kata Komisioner Komnas HAM Choirul Anam, Senin, 25 Juli 2022.

Anam tak menjelaskan detail siapa saja ajudan yang akan dipanggil. Dari foto-foto yang beredar luas di pemberitaan, jumlah ajudan Sambo adalah 8 orang. Belum diketahui apakah Bharada E termasuk yang datang untuk pemeriksaan ini.

Pemeriksaan ini merupakan lanjutan dari penyelidikan yang tengah dilakukan oleh Komnas HAM. Kemarin, Komnas memeriksa tim dokter forensik Polri yang mengautopsi jenazah Brigadir J.

Advertising
Advertising

Komnas, kata Anam, meminta keterangan mengenai proses autopsi hingga penyebab luka di tubuh Brigadir J. “Kami meminta keterangan dari tahap awal sampai akhir, dari jenazah masuk ke rumah sakit, hingga autopsi selesai,” kata dia.

Anam mengatakan tim pemantauan dan penyelidikan Komnas HAM mengecek kondisi jenazah sebelum diautopsi dan sesudah diautopsi. Menurut Anam, salah satu yang paling disoroti oleh timnya adalah penyebab luka di tubuh Brigadir J.

Tim, kata dia, mendetailkan mengenai sudut tembakan dan karakter dari luka bekas tembak tersebut. Karakter luka, kata dia, akan memberikan petunjuk penting untuk penyelidikan yang dilakukan lembaganya. “Kami ditunjukkan bukti dan logika di balik timbulnya luka tersebut,” kata dia. Setelah memeriksa dokter forensik, Anam mengatakan Komnas akan memanggil sejumlah saksi lainnya untuk membuat terang perkara ini.

Baca juga: Autopsi Ulang Jenazah Brigadir J, Tim Polri Berangkat ke Jambi Hari Ini

Berita terkait

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

2 jam lalu

Kata Komnas HAM Papua soal Permintaan TPNPB-OPM Warga Sipil Tinggalkan Kampung Pogapa: Wajar Demi Keselamatan

Komnas HAM Papua menyatakan permintaan TPNPB-OPM bukan sesuatu yang berlebihan.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

8 jam lalu

Komnas HAM Inisiasi Penilaian untuk Kementerian dan Lembaga, Ini Kategori Hak yang Dinilai

Komnas HAM menggunakan 127 indikator untuk mengukur pemenuhan kewajiban negara dalam pelaksanaan HAM.

Baca Selengkapnya

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

3 hari lalu

Kematian Tragis Polisi: Brigadir RA Tewas Diduga Bunuh Diri dan Pembunuhan Brigadir Yosua oleh Ferdy Sambos Cs

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi alias Brigadir RA, mengingatkan kasus pembunuhan Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J pada 2022.

Baca Selengkapnya

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

3 hari lalu

Kapolri Diminta Usut Kematian Brigadir RA, Teman Merasa Ada yang Janggal, Teringat Kasus Ferdy Sambo

Kematian Brigadir Ridhal Ali Tomi atau Brigadir RA menjadi perhatian. Sahabatnya teringat kasus kematian Brigadir J yang dibunuh Ferdy Sambo

Baca Selengkapnya

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

5 hari lalu

Pengamat Nilai Polisi Berantas Judi Online Tak Sentuh Bandar Level Atas

Pengamat kepolisian mengatakan problem pemberantasan judi online beberapa waktu lalu marak penangkapan tapi tak sentuh akar masalah.

Baca Selengkapnya

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

13 hari lalu

Bertemu Panglima TNI, Ketua Komnas HAM Sebut Tak Khusus Bahas Soal Papua

Pertemuan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto dan Komnas HAM tidak secara khusus membahas konflik di Papua dan upaya penyelesaiannya.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

15 hari lalu

Kecelakaan Maut Terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Pernah Terjadi Pula Tragedi Unlawful Killing di KM 50

Tol Cikampek Kilometer atau KM 50-an kembali menjadi lokasi tragedi. Sebuah kecelakaan maut terjadi di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek pada arus mudik lalu

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

17 hari lalu

Top 3 Hukum: Fakta Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo, Bentrok Brimob vs TNI di Sorong

Kejanggalan kematian ajudan Ferdy Sambo itu terungkap setelah keluarga memaksa peti jenazah Brigadir Yosua dibuka.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Catat Ada 12 Peristiwa Kekerasan di Papua pada Maret-April 2024

18 hari lalu

Komnas HAM Catat Ada 12 Peristiwa Kekerasan di Papua pada Maret-April 2024

Komnas HAM mendesak pengusutan kasus-kasus kekerasan yang terjadi di Papua secara transparan oleh aparat penegak hukum

Baca Selengkapnya

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

18 hari lalu

Fakta Awal Kematian Brigadir Yosua di Tangan Ferdy Sambo

Peran Ferdy Sambo dalam kematian Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, awalnya hampir tak terlihat.

Baca Selengkapnya