Rina Wulandari, Istri TNI Korban Penembakan di Semarang, Dirujuk ke RSUP Kariadi karena Kondisi Menurun

Editor

Febriyan

Sabtu, 23 Juli 2022 15:47 WIB

Petugas gabungan TNI dan Polri melaksanakan olah TKP lanjutan kasus penembakan istri anggota TNI di Semarang, Kamis. ANTARA/ I.C.Senjaya.

TEMPO.CO, Semarang - Rina Wulandari, istri anggota Tentara Nasional Indonesia yang menjadi korban penembakan di Kecamatan Banyumanik Kota Semarang dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat Dokter Kariadi pada Jumat, 22 Juli 2022, pukul 20.00. Kondisi Rina dikabarkan menurun dan membutuhkan perawatan dengan fasilitas yang lebih lengkap.

Sebelumnya Rina dirawat di Rumah Sakit Hermina Banyumanik. Namun, lantaran kondisinya menurun dipindah ke RSUP dr Kariadi.

"Maka diputuskan untuk dirujuk ke RSUP dr Kariadi Semarang yang fasilitasnya lebih baik demi keselamatan pasien," kata Kepala Penerangan Daerah Militer IV Diponegoro Letnan Kolonel Inf Bambang Hermanto pada Sabtu, 23 Juli 2022.
Korban dirawat di RS Hermina setelah mengalami luka tembak di perut. Dia menjalani operasi pengambilan proyektil pada Senin, 18 Juli 2022, sekitar pukul 15.00, hanya berselang beberapa jam setelah penembakan terjadi.

"Sampai saat ini pasien masih dalam keadaan sadar penuh," sebut Bambang.
Sementara kepolisian telah menangkap empat terduga pelaku penembakan. Polisi juga mengamankan barang bukti berupa sepeda motor yang digunakan oleh empat pelaku.

"Siap sudah (menangkap pelaku)," ujar Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Semarang Komisaris Besar Irwan Anwar pada Jumat malam, 22 Juli 2022.
Aksi penembakan itu terjadi saat korban menjemput anaknya dari sekolah pada Senin siang, 18 Juli 2022. Pelaku sempat mengeluarkan dua tembakan dan salah satunya mengenai tubuh korban.
Berdasarkan rekaman kamera pengintai di sekitar lokasi, sebelum kejadian para pelaku telah menunggu korban di simpang jalan tak jauh dari rumahnya. Saat korban keluar rumah mereka membuntuti kemudian mengeluarkan tembakan.
Polisi juga menyatakan telah menangkap satu orang yang disebut sebagai penyedia senjata yang digunakan para pelaku. Selain itu, ada dugaan bahwa pelaku merupakan eksekutor bayaran karena polisi menyita satu kendaraan yang disebut dibeli dengan menggunakan uang bayaran dari aksi tersebut.

Belum jelas motif penembakan terhadap Rina Wulandari tersebut. Polisi juga belum mengungkap identitas pelaku penembakan.

Berita terkait

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

1 hari lalu

TPNPB Serang Polsek Homeyo di Intan Jaya, Klaim Tewaskan Satu Intel

Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat atau TPNPB menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, dan menewaskan satu orang

Baca Selengkapnya

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

3 hari lalu

Puluhan Anggota Gangster Hendak Tawuran Diciduk di 3 Lokasi di Semarang, Sebagian Besar Masih di Bawah Umur

Pada saat penangkapan anggota gangster yang hendak tawuran itu, tiga orang melarikan diri dengan cara menceburkan diri ke sungai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

4 hari lalu

Polisi Ungkap Alasan Keluarga Menolak Autopsi Jenazah Brigadir Ridhal Ali Tomi yang Diduga Tewas Bunuh Diri

Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di pelipis kanan dan tembus ke kiri akibat tembakan senjata api. Diduga bunuh diri.

Baca Selengkapnya

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

5 hari lalu

Jenazah Brigadir RA yang Tewas di dalam Alphard Tidak Diautopsi, Langsung Diserahkan ke Keluarga

Brigadir RA yang tewas dengan luka tembak di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang tercatat berdinas di Polresta Manado.

Baca Selengkapnya

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

5 hari lalu

Dinas di Polresta Manado, Brigadir RA yang Tewas dengan Luka Tembak Disebut Pengawal di Rumah Mampang

Tetangga mengenal Brigadir RA sebagai pengawal sekaligus sopir di rumah Mampang tersebut. Ia ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

5 hari lalu

Warga Ungkap Rumah Tempat Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak Milik Pengusaha Batu Bara

Brigadir RA ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard di sebuah rumah di Mampang.

Baca Selengkapnya

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

5 hari lalu

Polisi Duga Bunuh Diri dengan Cara Tembak Pelipis, Brigadir RA Dikenal Rajin Beribadah dan Pandai Bergaul

Brigadir RA atau Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala di dalam mobil Alphard. Dikenal rajin beribadah dan pandai bergaul.

Baca Selengkapnya

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

5 hari lalu

Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Brigadir RA Berdinas di Polresta Manado

Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan menduga Brigadir RA tewas karena diduga bunuh diri. Ditemukan luka tembak di kepala.

Baca Selengkapnya

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

5 hari lalu

Brigadir RA Tewas dengan Luka Tembak di dalam Mobil Alphard di Mampang, Keluarga dari Manado cek TKP dan CCTV

Keluarga almarhum Brigadir RA datang langsung dari Manado untuk mengecek TKP dan melihat CCTV. Ditemukan luka tembak di kepala korban.

Baca Selengkapnya