Kompolnas Datangi Rumah Irjen Ferdy Sambo

Reporter

M. Faiz Zaki

Editor

Amirullah

Selasa, 19 Juli 2022 12:37 WIB

Tim INAFIS Mabes Polri kembali melakukan olah TKP kasus polisi tembak polisi yang menewaskan Brigadir Novriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J di kediaman Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta, Kamis 14 Juli 2022. Polisi kembali melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di kediaman Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri, Irjen Pol Ferdy Sambo di Kompleks Polri, Duren Tiga, Jakarta. Hal itu menyusul kejadian baku tembak antara dua ajudan Ferdy yakni Brigadir J dan Bharada E yang menyebabkan Brigadir J tewas akibat diterjang timah panas. Buntut polisi tembak polisi itu masih berlanjut. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) mendatangi rumah singgah Inspektur Jenderal Polisi Ferdy Sambo di Duren Tiga, Jakarta Selatan, Senin malam, 18 Juli 2022. Ketua Harian Kompolnas Benny J Mamoto dan anggota Kompolnas Poengky Indarti datang ke lokasi pada pukul 20.00 WIB.

“Iya sudah. Sudah mendatangi rumah Kepala Divisi Profesi Irjen Pol Ferdy Sambo pada Jam 8 (malam),” ujar anggota Kompolnas Wahyurudhanto dalam keterangan tertulis, Selasa, 19 Juli 2022.

Hadirnya mereka di lokasi untuk mengawasi proses penyelidikan peristiwa yang menyebabkan kematian Brigadir J. Kedatangan tersebut juga telah direncanakan dan kebetulan sesuai dengan jadwal tim penyidik.

“Kompolnas tidak punya kewenangan menyidik, tapi sekarang kami tim untuk pengawasan. Kepentingan kami yang di sana akan kami awasi langsung, apakah ada kejanggalan, sehingga bisa langsung interaksi dengan penyidik,” tutur Wahyu.

Beberapa waktu lalu, diduga telah terjadi kontak tembak antara Brigadir J dengan Bharada RE di rumah singgah Ferdy Sambo. Menurut keterangan polisi, Brigadir J diduga melecehkan istri jenderal bintang dua tersebut yang sedang di dalam kamar.

Advertising
Advertising

Bharada RE diduga langsung menembak Brigadir J hingga tewas ditempat. Jasad ajudan Ferdy Sambo itu meninggalkan bekas luka sayatan yang dianggap janggal oleh pihak keluarga.

Pengacara keluarga Brigadir J telah melaporkan segala kejanggalan kepada Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri kemarin. Melalui kuasa hukum, keluarga juga membantah bahwa Brigadir J melakukan pelecehan karena belum ada bukti kuat.

Baca juga: Kasus Kematian Brigadir J di Rumah Ferdy Sambo Naik ke Tahap Penyidikan

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Kompolnas Hormati Hasil Ekshumasi Afif Maulana, Tegaskan Tidak Ada Penyiksaan oleh Polisi

16 jam lalu

Kompolnas Hormati Hasil Ekshumasi Afif Maulana, Tegaskan Tidak Ada Penyiksaan oleh Polisi

Kompolnas berharap hasil investigasi dari ekshumasi dan autopsi ulang jasad Afif Maulana dapat diterima oleh semua pihak.

Baca Selengkapnya

Kadiv Propam Pastikan Tim Perintis Presisi Diperiksa Kesiapannya Setiap Sebelum Patroli

1 hari lalu

Kadiv Propam Pastikan Tim Perintis Presisi Diperiksa Kesiapannya Setiap Sebelum Patroli

Anggota Tim Perintis Presisi akan diperiksa apabila ada dugaan pelanggaran kode etik profesi selama bekerja.

Baca Selengkapnya

Untuk Lindungi Pejuang Lingkungan, Anggota Kompolnas: Perlu Didukung Regulasi dari Instansi Lain

2 hari lalu

Untuk Lindungi Pejuang Lingkungan, Anggota Kompolnas: Perlu Didukung Regulasi dari Instansi Lain

Komisioner Kompolnas merespon baik penerbitan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup yang melindungi pejuang lingkungan.

Baca Selengkapnya

Kompolnas Sampaikan Hasil Supervisi Kasus Penemuan Tujuh Mayat di Kali Bekasi

3 hari lalu

Kompolnas Sampaikan Hasil Supervisi Kasus Penemuan Tujuh Mayat di Kali Bekasi

Kompolnas telah mendatangi Polres Bekasi Kota untuk melakukan supervisi terkait dengan penemuan tujuh mayat di Kali Bekasi

Baca Selengkapnya

Profil Tim Patroli Perintis Presisi Polri, Apa Tugas-tugasnya?

3 hari lalu

Profil Tim Patroli Perintis Presisi Polri, Apa Tugas-tugasnya?

Tim Patroli Perintis Presisi mendapat sorotan setelah penemuan 7 mayat di Kali Bekasi. Apa sesungguhnya tugas tim patroli ini?

Baca Selengkapnya

7 Mayat di Kali Bekasi: Salah Seorang Rayakan Ulang Tahun Sebelum Kematiannya

5 hari lalu

7 Mayat di Kali Bekasi: Salah Seorang Rayakan Ulang Tahun Sebelum Kematiannya

Salah seorang remaja, satu dari 7 mayat di Kali Bekasi sempat merayakan ulang tahun sebelum kematiannya. Begini kronologinya.

Baca Selengkapnya

7 Remaja Tewas Lompat ke Kali Bekasi Diduga Takut karena Lihat Polisi

5 hari lalu

7 Remaja Tewas Lompat ke Kali Bekasi Diduga Takut karena Lihat Polisi

Tujuh mayat remaja yang ditemukan di Kali Bekasi, Jatiasih diduga tewas setelah melompat ke sungai karena ketakutan saat melihat patroli polisi.

Baca Selengkapnya

Kapolri Listyo Sigit Banjir Dukungan karena Bentuk Direktorat Reserse Siber dan Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO

5 hari lalu

Kapolri Listyo Sigit Banjir Dukungan karena Bentuk Direktorat Reserse Siber dan Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO

Sejumlah pihak berikan tanggapan positif usai Kapolri bentuk Direktorat Tindak Pidana PPA-PPO Bareskrim Polri dan Direktorat Reserse Siber di 8 polda

Baca Selengkapnya

Kasus Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, Kompolnas Tunggu Pembuktian Sesuai Fakta

5 hari lalu

Kasus Penemuan 7 Mayat di Kali Bekasi, Kompolnas Tunggu Pembuktian Sesuai Fakta

Kompolnas mendorong Polda Metro Jaya dan Polres Metro Bekasi Kota menyelidiki kasus 7 mayat di Kali Bekasi secara scientific crime investigation.

Baca Selengkapnya

Belasan Anggota Polresta Barelang Terlibat Peredaran Sabu, Kompolnas : Pengkhinat Bangsa

6 hari lalu

Belasan Anggota Polresta Barelang Terlibat Peredaran Sabu, Kompolnas : Pengkhinat Bangsa

Anggota Kompolnas Poengky Indarti meminta personil Polresta Barelang yang terbukti terlibat peredaran narkoba diberikan hukuman maksimal.

Baca Selengkapnya