Dugaan Penyelewengan Dana CSR oleh ACT, Polisi Periksa Manajer Lion Air

Reporter

Mutia Yuantisya

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 14 Juli 2022 19:12 WIB

Ilustrasi Bareskrim Polri. Foto ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Polisi memeriksa Manajer PT Lion Mentari Airlines atau Lion Air Ganjar Rahayu dalam kasus dugaan penyelewengan dana CSR ahli waris korban jatuhnya pesawat Lion Air Boeing JT-610 oleh Yayasan Aksi Cepat Tanggap atau ACT.

“Hari ini juga kami laksanakan pemeriksaan terhadap saudara Ganjar Rahayu,” kata Kepala Sub Direktorat IV Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim Polri Komisaris Besar Andri Sudarmaji kepada wartawan di Jakarta, Kamis, 14 Juli 2022.

Selain itu, kata Andri, penyidik turut melanjutkan pemeriksaan terhadap pendiri sekaligus mantan Presiden ACT Ahyudin. Pemeriksaan hari ini merupakan yang kelima kalinya bagi Ahyudin dan Presiden aktif ACT Ibnu Khajar. Namun, Ibnu Khajar meminta penundaan, untuk kemudian diperiksa lagi pada Jumat, 15 Juli 2022.

Hari ini, penyidik turut memeriksa Novariadi Imam Akbari yang merupakan Sekretaris ACT periode 2009-2019. Ia dijadwalkan menjalani pemeriksaan pukul 15.00 WIB. “Novariadi Imam Akbari saat ini adalah ketua Dewan Pembina ACT,” katanya.

Disebutkan bahwa dalam perkara ini, penyidik mengusut dugaan pelanggaran pasal 372 juncto 372 KUHP dan/atau pasal 45A ayat (1) juncto pasal 28 ayat (1) UU No. 19/2016 tentang ITE dan/atau pasal 70 ayat (1) dan ayat (2) juncto pasal 5 UU No. 28/2004 tentang Yayasan dan/atau pasal 3, pasal 4, dan pasal 5 UU No. 8/2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan TPPU juncto pasal 55 KUHP juncto pasal 56 KUHP.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Penyidik Bareskrim Polri memeriksa Presiden ACT Ibnu Khajar, dan eks presiden ACT Ahyudin, serta sejumlah pengurus sejak 8 Juli 2022 dalam perkara dugaan penyelewengan dana CSR dari Boeing kepada ahli waris korban kecelakaan Lion Air JT 610 yang terjadi pada 2018.

Perkara ini berawal dari rekomendasi 68 ahli waris korban kecelakaan Lion Air pada Oktober 2018 kepada ACT untuk mengelola dana sosial atau CSR sebesar Rp 138 miliar.

Ahyudin datang ke Bareskrim bersama pengacaranya, Teuku Pupun Zulkifli, kemarin. Soal perkara yang menjerat kliennya, Pupun mengatakan masih berupa dugaan dan belum ada pembuktian. "Ini akan kami jelaskan, sejauh mana kapasitasnya," kata dia.

Ahyudin menerangkan program kerja sama ACT dan Boeing adalah dalam bentuk pembangunan fasilitas umum yang bersumber dari dana CSR ahli waris korban kecelakaan pesawat Lion Air JT-610. "Jadi, program CSR Boeing yang dikerjasamakan dengan ACT itu dalam bentuk pengadaan fasum,” ujarnya.

Adapun Ibnu Khajar baru kelar pemeriksaan pada pukul 02.25 WIB Selasa dini hari, 12 Juli 2022. Kepada wartawan Ibnu Khajar mengaku diperiksa terkait legalitas dan struktur Yayasan ACT. Ia tak banyak memberikan keterangan dengan alasan kelelahan usai menjalani pemeriksaan hingga 13 jam lamanya.

Terhitung sejak Senin, 11 Juli 2022 siang, penyidik Bareskrim Mabes Polri telah meningkatkan status penanganan perkara dugaan penyelewengan dana oleh ACT ke tahap penyidikan.

Baca juga: Beda Respons Petinggi ACT Setelah Diperiksa Polisi pada Hari Ketiga

MUTIA YUANTISYA

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

5 hari lalu

Erupsi Gunung Ruang Tutup Bandara Sam Ratulangi, Grup Lion Air Batalkan 27 Penerbangan

Grup Lion Air batalkan 27 penerbangan dari dan ke Manado imbas Bandara Sam Ratulangi masih ditutup karena erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

7 hari lalu

Pesawat Lion Group Kembali Beroperasi untuk Rute Ternate, Pastikan Kondisi Aman Pasca Erupsi Gunung Ruang

Saat ini wilayah penerbangan di Bandara Sultan Babullah Ternate dalam kondisi aman dan terbebas dari pengaruh abu vulkanik bekas erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

7 hari lalu

Terkini Bisnis: Prediksi Ekonom Soal Politisasi Bansos, Sejumlah Penerbangan Lion Grup Dibatalkan

Apakah MK akan membenarkan adanya politisasi bantuan sosial (bansos) dalam putusan sidang sengketa Pilpres 2024?

Baca Selengkapnya

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

7 hari lalu

Akibat Erupsi Gunung Ruang Manado, Lion Group Batalkan 27 Penerbangan Rute Terdampak

Pembatalan penerbangan akibat erupsi Gunung Ruang yang meletus sejak 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

8 hari lalu

Tanggapan Lion Air Terkait Penangkapan 2 Karyawan dalam Kasus Penyelundupan Narkoba Jalur Udara

Manajemen Lion Air angkat bicara terkait informasi penangkapan dua karyawan maskapai itu dalam kasus penyelundupan narkoba melalui jalur udara.

Baca Selengkapnya

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

8 hari lalu

Bareskrim Ungkap Peredaran Narkoba Melalui Jalur Udara, 2 Petugas Lion Air Terlibat

Bareskrim Polri menangkap jaringan pengedar narkoba yang melintas melewati jalur udara.

Baca Selengkapnya

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

10 hari lalu

Simak Aturan dan Batas Maksimum Bawa Bagasi ke Pesawat Lion Air Group

Setiap maskapai memiliki aturan berbeda tentang batas maksimum bagasi yang dapat dibawa oleh setiap penumpang.

Baca Selengkapnya

Mencegah Penyelewengan Dana Donasi Daring

17 hari lalu

Mencegah Penyelewengan Dana Donasi Daring

Kasus penyelewengan dana donasi daring Singgih Sahara terjadi karena kesenjangan antara aturan dan praktik.

Baca Selengkapnya

Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Isu Penyelewengan Dana Hibah BUMN

18 hari lalu

Sekjen PWI Pusat Klarifikasi Isu Penyelewengan Dana Hibah BUMN

PWI Pusat melakukan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di 10 provinsi dengan dana dukungan Rp 6 miliar untuk periode Desember 2023 hingga Januari 2024.

Baca Selengkapnya

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

21 hari lalu

Dugaan Kartel Harga Tiket Pesawat, 6 Maskapai Penuhi Panggilan KPPU

Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) telah memanggil tujuh maskapai penerbangan terkait dugaan kartel harga tiket pesawat.

Baca Selengkapnya