Toleransi, Gereja Tak Gelar Kebaktian Pagi dan Siang agar Umat Muslim Bisa Salat Idul Adha

Reporter

Septia Ryanthie

Editor

Juli Hantoro

Sabtu, 9 Juli 2022 11:35 WIB

Toleransi, pengurus Gereja Kristen Jawa Joyodiningrat Solo akan meniadakan jadwal kebaktian pagi dan sore hari saat Hari Raya Idul Adha, Minggu, 10 Juli 2022. TEMPO/(SEPTHIA RYANTHIE

TEMPO.CO, Solo - Sikap saling toleransi dan menjaga keharmonisan antarumat beragama dilaksanakan pengurus Masjid Al Hikmah Keratonan Solo dan Gereja Kristen Jawa Joyodiningratan Solo. Salah satunya saat momentum Hari Raya Idul Adha.

Rencananya, pada Ahad, 10 Juli 2022, pihak Gereja Kristen Jawa Joyodiningratan meniadakan ibadah kebaktian pagi dan siang hari agar pada waktu tersebut umat Islam dapat melaksanakan Salat Idul Adha, sekaligus penyembelihan hewan kurban yang digelar di depan gereja maupun masjid.

Sebagai informasi, Masjid Al Hikmah Keratonan Solo dan Gereja Kristen Jawa Joyodiningratan sama-sama berlokasi di Jalan Gatot Subroto, Solo, Jawa Tengah dan bersebelahan.

Pendeta Gereja Kristen Jawa Joyodiningratan Solo Nunung Istining Hyang mengemukakan, ditiadakannya jadwal kebaktian pada pagi dan siang hari saat Idul Adha tersebut memang sudah dikoordinasikan antara pihak pengurus gereja dengan Masjid Al Hikmah.

“Koordinasi sudah jauh hari, antara pengurus masjid dan gereja. Karena kalau di kalender itu kan tanggal 9 ya Idul Adhanya. Tapi setelah ada pengumuman dari pemerintah bahwa Idul Adha jatuh pada hari Minggu dan kemudian koordinasi lagi dengan pengurus masjid bahwa penyelenggaraan Salat Id juga hari Minggu, maka pada hari itu gereja meniadakan kebaktian pagi dan siang, tapi untuk kebaktian sore dan malam dilaksanakan, yaitu pukul 16.00 dan 18.30,” ujar Nunung di Gereja Kristen Jawa Joyodiningratan Solo, Jumat, 8 Juli 2022.

Advertising
Advertising

Nunung menjelaskan hal itu memang berbeda dengan saat Idul Fitri di mana jadwal kebaktian hanya ditiadakan pada pagi hari. “Kalau Idul Fitri itu kan hanya Salat Id di pagi hari, maka saat itu yang ditiadakan hanya kebaktian pagi, untuk kebaktian siang, sore, dan malam bisa diadakan. Sedangkan saat Idul Adha, setelah Salat Id dilanjutkan dengan penyembelihan hewan kurban,” kata dia.

Nunung menyatakan itu merupakan hal biasa yang selalu dilaksanakan oleh pihak pengurus gereja maupun masjid karena saling menjaga keharmonisan. Dari para jemaat gereja pun diakui Nunung, tidak ada komplain terhadap kondisi tersebut.

“Ya kita memang berkomitmen untuk selalu menjaga keharmonisan ini bersama-sama ya,” ujar dia.

Bahkan Nunung mengatakan pihak gereja juga tidak keberatan ketika hewan-hewan kurban ditempatkan di depan tempat ibadah tersebut.

“Untuk hewan kurban juga sudah beberapa tahun ini biasanya ditempatkan di depan gereja dan masjid. Itu juga tidak ada masalah. Karena kan juga hanya sehari ya dan nanti kan dibersihkan juga,” katanya.

Imam Masjid Al Hikmah Keratonan Solo, Muhammad Nasir membenarkan bahwa pengurus masjid tersebut akan menyelenggarakan Salat Idul Adha yang bertepatan dengan Ahad, 10 Juli 2022.

Dari koordinasi antarpihak gereja dengan masjid, Soeqhodi mengatakan semuanya bisa berjalan dengan baik. Penggunaan depan gereja untuk salat dan tempat hewan kurban juga telah diizinkan oleh pengurus gereja dan biasanya gereja juga akan memundurkan jadwal kegiatan ibadahnya menjadi siang hari.

“Memang selama ini kami saling menjaga dengan selalu berkoordinasi. Hal itu juga sudah dilakukan sejak dari para pendahulu kita, menjaga kebersamaan dalam perbedaan. Kalau sama, rukun itu wajar, tapi ini beda, rukun, tentu luar biasa,” ungkap Nasir.

Dia menyebut pengurus masjid akan mulai menerima hewan kurban mulai Sabtu, 9 Juli 2022 sore. Pihaknya mencatat ada sebanyak 7 sapi untuk dijadikan hewan kurban.

“Kalau untuk kambing besok baru bisa kami ketahui jumlahnya,” ujar Nasir.

Baca juga: Putra Paku Alam X Jadi Khatib Salat Idul Adha di Alun-alun Puro Pakualaman


SEPTHIA RYANTHIE

Catatan koreksi:

Artikel ini telah dikoreksi pada Sabtu, 9 Juli 2022 pukul 15.40 WIB. Sebelumnya tertulis takmir Masjid Al Hikmah Muhammad Soeqhodi. Demikian ralat ini dibuat. Atas kesalahannya kami mohon maaf.

Berita terkait

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

1 jam lalu

Taman Doa Our Lady of Akita PIK 2 Resmi Dioperasikan, Jadi Destinasi Wisata Rohani

Taman doa yang berlokasi di Kawasan Osaka PIK 2 yang menjadi destinasi wisata rohani ini di desain sama persis dengan gereja aslinya di Akita, Jepang.

Baca Selengkapnya

Idul Adha Semakin Dekat, Berikut 7 Tips Menabung untuk Membeli Hewan Kurban

4 jam lalu

Idul Adha Semakin Dekat, Berikut 7 Tips Menabung untuk Membeli Hewan Kurban

Tidak hanya dapat diterapkan untuk membeli hewan kurban saat idul adha, tips ini bisa sekaligus meningkatkan manajemen keuangan anda.

Baca Selengkapnya

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

1 hari lalu

Pemerintah Merasa Toleransi dan Kebebasan Beragama di Indonesia Berjalan Baik

Kemenkumham mengklaim Indonesia telah menerapkan toleransi dan kebebasan beragama dengan baik.

Baca Selengkapnya

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

5 hari lalu

Rebutan Lahan Parkir Gereja, Jari Juru Parkir Digigit hingga Putus

Iwan Masito, seorang juru parkir dibekuk unit Reskrim Polsek Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

8 hari lalu

PBB: Butuh 14 Tahun untuk Bersihkan Puing-puing di Gaza

Serangan Israel ke Gaza telah meninggalkan sekitar 37 juta ton puing di wilayah padat penduduk, menurut Layanan Pekerjaan Ranjau PBB

Baca Selengkapnya

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

14 hari lalu

Kongres Pemuda Indonesia Laporkan Pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya atas Kasus Penistaan Agama

Ketua Kongres Pemuda Indonesia atau KPI Jakarta Sapto Wibowo Sutanto melaporkan pendeta Gilbert Lumoindong ke Polda Metro Jaya pada 19 April 2024.

Baca Selengkapnya

Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

18 hari lalu

Uskup Korban Penusukan di Sydney Ternyata Populer di TikTok

Uskup Mari Mar Emmanuel, korban penusukan di Sydney, dijuluki "Uskup TikTok" karena memiliki banyak pengikut di media sosial itu.

Baca Selengkapnya

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

19 hari lalu

Polisi Tetapkan Penusukan Uskup di Sydney sebagai Serangan Teror

Polisi Australia mengatakan penusukan terhadap seorang uskup gereja Asiria di Sydney adalah tindakan teror

Baca Selengkapnya

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

19 hari lalu

Penusukan di Sydney Lukai Uskup Pro-Palestina, Pelaku Remaja 15 Tahun

Kasus penusukan kembali terjadi di Sydney, Australia setelah seorang remaja ditangkap karena menikam uskup dan beberapa jemaat gereja Asiria

Baca Selengkapnya

Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

21 hari lalu

Sederet Fakta Khatib Salat Id di Bantul Singgung Dugaan Kecurangan Pemilu dan Berujung Minta Maaf

Khatib salat Id di Bantul, Yogyakarta, mendadak viral di media sosial karena mengangkat materi dugaan kecurangan Pemilu 2024. Berikut sederet faktanya

Baca Selengkapnya