Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto di Rapat Koordinasi (Rakor) Kepala/Wakil Kepala Daerah di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Kamis, 16 Juni 2022. TEMPO/Rahma Dwi Safitri
TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengaku sempat bertanya kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo soal pertemuannya dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Dari hasil komunikasinya dengan Ganjar, ujar Hasto, diketahui bahwa pertemuan keduanya cuma kebetulan. Hasto mengklaim tidak ada pertemuan politik yang diniatkan antara Ganjar dan AHY. "Pertemuannya, saya sudah tanya ke Pak Ganjar, itu kebetulan," ujar Hasto lewat keterangannya, Sabtu, 25 Juni 2022.
Ganjar dan AHY bertemu saat menunaikan salat Jumat di Masjid Nurul Hidayah, Jalan Brawijaya, Jakarta, Jumat, 24 Juni 2022. Menurut Hasto, momen itu hanya kebetulan. Sebab Ganjar melakukan salat Jumat di sana, yang mesjidnya kebetulan dekat rumah dinas gubernur di kawasan Jakarta Selatan.
Ihwal alasan AHY salat di sana, Hasto tak mengetahui. Sehabis salat Jumat, Ganjar disapa oleh AHY. Menurut Hasto, pertemuan Ganjar dan AHY tidak ada unsur kesengajaan. Dia menganggap tidak ada unsur politik, hanya pertemuan biasa. "Itu ya pertemuan biasa," ujar dia.
Pertemuan AHY dan Ganjar beredar luas di media sosial. Di video yang tersebar, keduanya tampak akrab dan saling berbincang usai salat jumat. Hasto tak ambil pusing jika ada pihak-pihak yang menganggap pertemuan tersebut bermakna politik. "Framing non framing itu sudah biasa dalam politik," ujar Hasto Kristiyanto.
