Langkah Kementan Antisipasi Musim Kemarau 2022

Rabu, 15 Juni 2022 10:13 WIB

INFO NASIONAL – Kementerian Pertanian berupaya keras agar target produksi padi nasional tahun ini dapat mencapai 55,58 juta ton. Salah satu cara, Direktorat Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (Ditjen PSP) mengoptimalkan lahan sawah yang masih memiliki sumber-sumber air yang mencukupi pada musim kemarau dengan menyediakan infrastuktur irigasi.

Selain demi target produksi, Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo mengatakan bahwa upaya tersebut untuk menjaga ketahanan pangan nasional. "Pertanian adalah sektor yang rentan terhadap perubahan iklim. Oleh karenanya, program yang digulirkan Ditjen PSP Kementan untuk menjaga ketahanan pangan kita agar sejalan dengan tujuan pembangunan pertanian nasional. Dalam kondisi dan situasi apa pun, pertanian tak boleh terganggu," ujarnya.

Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan, Ali Jamil menambahkan, pengelolaan sawah harus terus dipantau untuk menjamin ketersediaan air, sehingga terhindar dari risiko kekeringan.

Kekeringan dapat terjadi karena sejumlah faktor. Antara lain sumber-sumber air berkurang akibat kemarau panjang, daerah aliran sungai mulai rusak, dan saluran irigasi utama rusak maupun sedang dalam tahap perbaikan. "Kondisi ini menyebabkan aliran-aliran air yang dimanfaatkan untuk irigasi cepat sekali mengalami penurunan debit," tutur Ali.

Penyebab lainnya, Ali melanjutkan, adalah ketidakdisiplinan petani dalam melakukan pola dan tata tanam, terutama pada lahan sawah yang berada pada golongan 1 hingga 3 (dekat dengan saluran utama). Hal ini membuat lahan sawah yang berada di hilir kurang mendapat suplai air dan rawan kekeringan terutama pada puncak musim kemarau.

Advertising
Advertising

Ditjen PSP melalui Direktorat Irigasi Pertanian telah mengantisipasi dampak kekeringan yang dapat terjadi tahun ini. Beberapa langkah awal yang telah dilaksanakan antara lain memberikan informasi terkait catatan peringatan dini dan upaya antisipasi musim kemarau 2022, khususnya pada lahan sawah irigasi teknis.

"Lalu memastikan bangunan konservasi air berupa embung pertanian yang telah terbangun bisa dimanfaatkan pada saat menghadapi musim kemarau, terutama di wilayah Jawa Barat menjadi endemik kekeringan terbesar di Indonesia," tutur Ali.

Berikutnya adalah berkoordinasi dengan balai pengelola waduk strategis untuk terus memantau kondisi muka air waduk dan pembagian air irigasi sesuai dengan kebutuhan dan ketersediaan air.

kemudian, mendorong percepatan pelaksanaan kegiatan irigasi pertanian tahun 2022 agar dapat dimanfaatkan pada tahun yang sama, di antaranya kegiatan Rehabilitasi Jaringan Irigasi sebanyak 3.000 unit, pembangunan embung pertanian 400 unit dan pembangunan irigasi perpompaan 189 unit dan perpipaan 116 unit.

Ali menyatakan pihaknya juga telah menyiapkan pompa air untuk mengantisipasi kekeringan di musim kemarau 2022. Sebanyak 122.619 unit pompa air yang disalurkan sejak tahun 2017-2021 juga di siapkan untuk dimanfaatkan.

"Dengan pembangunan infrastruktur irigasi dan sumber-sumber air yang cukup besar, sudah seharusnya petani menggunakan dan merasakan manfaat dari pembangunan tersebut dengan peningkatan ketersediaan air irigasi dan menurunnya risiko terjadinya kekeringan dan banjir maka peningkatan produksi pertanian dapat terwujud," kata dia. (*)

Berita terkait

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

2 jam lalu

Bamsoet Kembali Dorong Peningkatan Kualitas Pendidikan

Bambang Soesatyo mendorong agar kualitas pendidikan di Indonesia terus ditingkatkan. Baik melalui perbaikan kurikulum ataupun peningkatan kapabilitas pengajar atau guru.

Baca Selengkapnya

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

2 jam lalu

Telkomsel Pastikan Akses Jaringan Broadband dalam WWF 2024

Telkomsel telah memastikan kesiapan infrastruktur terdepan untuk mendukung kenyamanan aktivitas komunikasi dan pengalaman digital seluruh perwakilan delegasi World Water Forum 2024 dengan mengoptimalkan kapasitas dan kualitas jaringan dari 4G hingga 5G di 344 site eksisting.

Baca Selengkapnya

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

2 jam lalu

Mentan Sambut Baik Kelompok Tani Mahasiswa

Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MRPTNI), membentuk kelompok tani mahasiswa sebagai ujung tombak masa depan bangsa yang harus memiliki konsen terhadap sektor pertanian.

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

3 jam lalu

Nikson Nababan Siap Maju Pilgub Sumut

10 tahun memimpin Taput dengan prinsip clean government, Nikson Nababan berniat maju hanya untuk kesejahteraan masyarakat.

Baca Selengkapnya

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

3 jam lalu

Taman Ismail Marzuki Gelar TIM Art Fest

PT Jakarta Propertindo (Perseroda) (Jakpro) berkomitmen menjadikan TIM sebagai salah satu pusat seni dan budaya terbesar di Indonesia dan menjadikannya landmark penting dalam industri seni dan budaya nasional

Baca Selengkapnya

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

3 jam lalu

Nikson Nababan Daftar Bakal Calon Gubernur Sumut ke PPP

Nikson Nababan mengatakan, dirinya mengharapkan dukungan dari PPP.

Baca Selengkapnya

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

3 jam lalu

Tingkatkan Ekosistem Pendidikan, Pemkab Kediri Gandeng PSPK

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana atau Mas Dhito, menggandeng Pusat Studi Pendidikan dan Kebijakan (PSPK) untuk mengembangkan ekosistem pendidikan di Kabupaten Kediri.

Baca Selengkapnya

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

3 jam lalu

PNM Peduli Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu

PT Permodalan Nasional Madani (PNM) melalui aksi PNM Peduli kembali menggelar kegiatan sebagai bentuk tanggung jawan sosial dan lingkungan.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Tegaskan Hukum Harus Adaptif Terhadap Dinamika Zaman

4 jam lalu

Bamsoet Tegaskan Hukum Harus Adaptif Terhadap Dinamika Zaman

Norma hukum yang dianggap ideal pada hari ini, bisa jadi dipandang memiliki banyak celah di masa depan, sehingga harus disesuaikan, direvisi atau bahkan diganti.

Baca Selengkapnya

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

5 jam lalu

Lembaga Demografi FEB UI Rilis Hasil Studi Mengenai Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel

Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) meluncurkan hasil studi komprehensif bertajuk 'Kontribusi Penetrasi Internet Telkomsel Terhadap Perekonomian Indonesia'.

Baca Selengkapnya