TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendampingi Presiden Jokowi dalam kunjungan kerjanya ke Jawa Tengah. Jokowi beserta sejumlah menteri mengunjungi Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

Hal itu dipastikan Ganjar dengan mengunggah fotonya berjalan bersama Jokowi di media sosial twitter. Dia menyebut bahwa KITB merupakan primadona baru untuk investasi.

"Hari ini bersama Presiden @jokowi akan melakukan beberapa kegiatan. Di antaranya meninjau Kawasan industri Terpadu Batang. Kawasan industri ini jadi primadona baru untuk investasi," tulis Ganjar dalam cuitannya.

Ganjar juga menyatakan bahwa sejumlah perusahaan telah memastikan berinvestasi di kawasan tersebut. Diantaranya perusahaan bateran listrik dan perusahaan kaca.

"Saat ini beberapa perusahaan telah masuk. Di antaranya perusahaan baterai mobil listrik dan perusahaan kaca. Semoga diberi kelancaran dan menambah kemakmuran negara kita," cuitnya.

Berdasarkan keterangan dari biro pers Istana yang diterima Tempo, Presiden Jokowi terbang ke Semarang, Jawa Tengah, pada pagi tadi pukul 07.00 WIB dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan. Dari Semarang, orang nomor satu Indonesia itu menempuh perjalanan darat ke Kabupaten Batang.

Selain mengunjungi KITB, Jokowi juga diagendakan menuju Lapangan Omah Tani, untuk menghadir syukuran hasil bumi Gerakan Masyarakat (Gema) Perhutanan Sosial.

Setelah itu, Jokowi akan langsung kembali ke Jakarta untuk mengikuti acara peresmian Masji At-Taufiq yang terletak di kawasan Sekolah Partai PDIP di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada sore ini.

Presiden Jokowi disebut akan menandatangani prasasti peresmian masjid yang dibangun untuk menghormati mendiang suami Ketua Umum PDIP Perjuangan Megawati Soekarnoputri, Taufik Kiemas, tersebut.

Ganjar Pranowo dan Jokowi merupakan dua pentolan PDIP. Ganjar sempat mendapatkan sinyal dukungan dari Jokowi untuk maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Sinyal tersebut dilontarkan Jokowi saat menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) kelompok relawan Projo di Magelang, Jawa Tengah, beberapa waktu lalu. Dalam pidatonya, Jokowi meminta Projo untuk tidak terburu-buru menentukan arah dukungan pada Pilpres 2024. Namun dia mengatakan, "Meskipun mungkin yang kita dukung ada di sini," yang kemudian disambut dengan teriakan Ganjar Presiden oleh peserta Rakernas.

Meskipun demikian, PDIP belum memastikan siapa yang akan mereka usung pada Pilpres 2024. Mereka menyatakan masih menunggu hingga tahun depan untuk menentukan siapa calon penerus Presiden Jokowi. Selain Ganjar Pranowo, PDIP juga memiliki calon lain, yaitu Ketua DPR RI Puan Maharani yang tak lain adalah putri dari Megawati Soekarnoputri.

Baca: Pakar Berharap Pertemuan Jokowi dan Megawati Bukan Gimik Politik

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini