Datang di Nikahan Adik Jokowi, Riza Patria: Independensi MK Tak Perlu Diragukan

Reporter

Tempo.co

Editor

Nurhadi

Kamis, 26 Mei 2022 16:07 WIB

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria saat ditemui awak media di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, pada Jumat malam, 27 Agustus 2021. Tempo/Adam Prireza

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria, mengatakan pernikahan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman, dengan adik Presiden Joko Widodo, Idayati, tidak ada hubungannya dengan independensi MK. Menurut dia, masyarakat tidak perlu meragukan MK dalam menjaga independensi dan integritas.

“Tidak ada hubungannya pernikahan Anwar Usman–Idayati dengan independensi MK. Lagi pula, independensi dan integritas MK tidak perlu diragukan lagi,” kata Riza kepada Tempo setelah menghadiri acara resepsi di Graha Sabha Buana, Kota Surakarta, Kamis siang, 26 Mei 2022.

Menurut Riza, hingga saat ini Usman merupakan sosok pemimpin yang mampu menjaga kekuasaan kehakiman yang merdeka hukum dan keadilan. “Insyaallah Bapak Anwar Usman bisa menjaga independensi dan kemerdekaan intitusi MK, seperti pimpinan-pimpinan MK sebelumnya yang menjaga integritas,” ujar Riza.

Sebelumnya, rencana pernikahan Ketua MK dengan Idayati menuai kontroversi di masyarakat. Sejumlah pihak mengkhawatirkan independensi MK dalam beberapa kasus judical review krusial, seperti Undang-Undang Ibu Kota Negara.

Indonesia Corruption Watch (ICW) melalui siatan persnya menilai MK saat ini sedang dalam fase juristocracy atau judicialization of politics. Maksudnya, ekspansi lembaga kekuasaan kehakiman (MK) untuk mengadili perkara yang memiliki unsur politis. Kondisi ini akan membawa implikasi fatal tatkala hakim terperangkap benturan kepentingan.

Advertising
Advertising

Potensi benturan kepentingan tersbut dinilai ICW bakal jadi masalah krusial apabila ada relasi antara Ketua MK dan Presiden. Menanggapi hal tersebut, Reiza mengungkapkan sudah tidak ada kepentingan atau delik-delik politik oleh Ketua MK dengan pihak lain, terutama dengan Presiden.

Riza kembali menegaskan bahwa tidak ada hubungan politik dalam pernikahan ini. “Bapak Jokowi sudah masuk dalam periode kedua sebagai Presiden Republik Indonesia sehingga tidak perlu ada kepentingan delik-delik politik,” tegasnya.

Tak lupa, Riza mengucapkan selamat kepada Usman dan Idayati. “Kami mengucapkan selamat kepada Anwar Usman dan Idayati, semoga menjadi pasangan yang sakinah, mawadah, dan warohmah. Mudah-mudahan pernikahan ini membawa kebahagiaan bagi keluarga,” pungkasnya.

Meski sempat menuai kontroversi, Usman kini resmi menjadi suami Idayati usai menjalani akad nikah yang berlangsung dari pukul 09.00-12.00 WIB. Saat prosesi akad nikah yang berjalan lancar itu, Presiden Jokowi menjadi wali nasab dari pihak mempelai perempuan.

Selain dihadiri oleh Riza, sejumlah tamu undangan dari pejabat negara turut hadir. Di antaranya Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian; Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya Bakar; Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo; serta Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

HARIS SETYAWAN

Baca juga: Anwar Usman - Adik Jokowi Nikah: Prabowo, Surya Paloh hingga Ganjar Hadir

Berita terkait

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

4 jam lalu

Jokowi dan Ma'ruf Amin Dukung Timnas U-23 Indonesia Lolos ke Olimpiade Paris 2024 Usai Gagal ke Final Piala Asia U-23 2024

Presiden Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin tetap memberikan dukungan semangat kepada Timnas U-23 Indonesia bisa lolos Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

8 jam lalu

PPP Minta Dukungan PKB di Sidang Sengketa Pileg, Muhaimin Siapkan Ini

PPP menyatakan gugatan sengketa Pileg 2024 dilayangkan karena menilai ada kesalahan pencatatan suara di KPU.

Baca Selengkapnya

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

8 jam lalu

PPP Akui Rencana Pertemuan dengan Prabowo dalam Waktu Dekat

PPP mengkonfirmasi pihaknya akan menemui Prabowo Subianto usai pilpres 2024 selesai. Namun PPP menegaskan arah politiknya akan dibahas dalam Rapimnas.

Baca Selengkapnya

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

10 jam lalu

PPP Akan Bahas Arah Politik Pasca Pilpres 2024 dalam Rapimnas

Pilpres 2024 baru saja selesai, PPP belum menentukan arah politiknya karena masih fokus untuk sengketa pileg di MK.

Baca Selengkapnya

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

11 jam lalu

Bagaimana Peluang PPP Lolos ke Senayan Berbekal Gugatan ke MK?

Pengamat politik menanggapi mengenai peluang PPP mendapatkan kursi DPR RI lewat permohonan sengketa pemilu ke MK.

Baca Selengkapnya

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

16 jam lalu

Catatan Dosen Unair untuk Relokasi ASN ke IKN: Kebijakan Terburu-buru

Sejak Oktober 2023 lalu, Pemerintah telah mengumumkan keputusan untuk memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara atau IKN

Baca Selengkapnya

Ketua MK Pertanyakan Perbedaan Tanda Tangan di Dokumen Pemohon Sengketa Pemilu

1 hari lalu

Ketua MK Pertanyakan Perbedaan Tanda Tangan di Dokumen Pemohon Sengketa Pemilu

Ketua MK Suhartoyo mengungkapkan ada tanda tangan berbeda dalam dokumen permohonan caln anggota DPD Riau.

Baca Selengkapnya

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

1 hari lalu

Gugat Hasil Pemilu ke MK, Caleg PAN Soroti Oligarki Partainya

Caleg petahana DPR RI dari PAN, Sungkono, menyoroti oligarki dalam tubuh partainya lewat permohonan sengketa pileg.

Baca Selengkapnya

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

1 hari lalu

Daftar Keluarga Jokowi yang Terima Penghargaan dari Pemerintah: Iriana, Anwar Usman, dan Bobby Nasution

Sejumlah keluarga Presiden Joko Widodo atau Jokowi mendapat penghargaan dari pemerintah: Iriana, Bobby Nasution, dan Anwar Usman.

Baca Selengkapnya

Saat Anwar Usman Digantikan Guntur Hamzah di Sidang MK

1 hari lalu

Saat Anwar Usman Digantikan Guntur Hamzah di Sidang MK

Hakim MK Anwar Usman digantikan Guntur Hamzah dalam sidang sengketa pileg di panel tiga, karena melibatkan perkara Partai Solidaritas Indonesia.

Baca Selengkapnya