Geledah Ruang Kerja Wali Kota Ambon, KPK Temukan Kode Khusus

Reporter

M Rosseno Aji

Editor

Juli Hantoro

Senin, 23 Mei 2022 15:39 WIB

Walikota Ambon Richard Louhenapessy dan staf Tata Usaha Pimpinan Pemkot Ambon, Andrew Erin Hehanussa, resmi memakai rompi tahanan seusai menjalani pemeriksaan oleh tim penyidik KPK, di Jakarta, Jumat malam, 13 Mei 2022. Keduanya ditahan dalam perkara dugaan gratifikasi. TEMPO/Imam Sukamto'

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi melakukan penggeledahan di empat lokasi dalam penyidikan kasus korupsi Wali Kota Ambon nonaktif Richard Louhenapessy, pada Jumat, 20 Mei 2022.

Keempat lokasi itu di antaranya ruang kerja Richard, beberapa ruangan di Kantor Bappeda Ambon, rumah Kepala Dinas PUPR Ambon, dan rumah Kepala Bappeda Ambon.

“Dari 4 lokasi itu ditemukan berbagai bukti,” kata pelaksana tugas juru bicara KPK Ali Fikri, Senin, 23 Mei 2022.

Ali mengatakan bukti yang ditemukan oleh penyidik di antaranya dokumen. Dia mengatakan beberapa dokumen itu berisi catatan tangan berkode khusus yang diduga kuat berhubungan dengan perkara korupsi di Kota Ambon.

“Ditemukan dan diamankan berbagai bukti antara lain berbagai dokumen dengan adanya catatan tangan berkode khusus yang diduga kuat berkaitan dengan perkara,” kata dia.

Advertising
Advertising

Ali mengatakan penyidik akan menganalisa bukti-bukti tersebut. Selanjutnya, barang bukti itu akan segera disita secara resmi, lalu dikonfirmasi kepada para tersangka maupun saksi.

KPK menetapkan Richard Louhenapessy bersama dua orang lainnya sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait persetujuan izin prinsip pembangunan cabang retail tahun 2020 di Kota Ambon, Maluku, dan penerimaan gratifikasi.

KPK menetapkan dua tersangka lain yaitu Staf Tata Usaha Pimpinan di Pemkot Ambon Andrew Erin Hehanusa dan Amri, karyawan Alfamidi Kota Ambon. KPK telah menaikkan kasus ini ke penyidikan sejak April 2022. KPK menduga Wali Kota Ambon menerima suap Rp 500 juta untuk menerbitkan izin pembangunan 20 Alfamidi.

Baca juga: KPK Sita Bukti Fee Proyek untuk Wali Kota Ambon

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Febri Diansyah Bantah Pengaruhi Saksi

4 jam lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Febri Diansyah Bantah Pengaruhi Saksi

Febri Diansyah membantah pernah mempengaruhi saksi kasus korupsi Syahrul Yasin Limpo cs.

Baca Selengkapnya

KPK Periksa Mahasiswa yang Diduga Sembunyikan Harun Masiku

5 jam lalu

KPK Periksa Mahasiswa yang Diduga Sembunyikan Harun Masiku

KPK kembali memeriksa seorang mahasiswa dalam upaya pencarian buronan Harun Masiku.

Baca Selengkapnya

3 Tahun Lalu TWK Lemahkan KPK, Gugurnya Novel Baswedan dan 74 Pegawai KPK Lainnya

5 jam lalu

3 Tahun Lalu TWK Lemahkan KPK, Gugurnya Novel Baswedan dan 74 Pegawai KPK Lainnya

Ini kronologi TWK hingga tersingkirnya 75 pegawai KPK berintegritas, seperti Novel Baswedan, Yudi Purnomo, hingga raja OTT Harun Al Rasyid

Baca Selengkapnya

2 Eks Anak Buah Angin Prayitno Aji Divonis 4 Tahun Bui Plus Uang Pengganti Rp 15,4 Miliar

6 jam lalu

2 Eks Anak Buah Angin Prayitno Aji Divonis 4 Tahun Bui Plus Uang Pengganti Rp 15,4 Miliar

Dua eks anak buah Angin Prayitno Aji di Ditjen Pajak mendapatkan vonis 4 tahun penjara. Selain itu mereka juga harus mengganti uang miliaran rupiah

Baca Selengkapnya

Jadi Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Cs, Febri Diansyah Mengaku DIbayar Miliaran Rupiah

8 jam lalu

Jadi Kuasa Hukum Syahrul Yasin Limpo Cs, Febri Diansyah Mengaku DIbayar Miliaran Rupiah

Febri Diansyah mengaku mendapatkan bayaran miliaran rupiah untuk menjadi penasihat hukum Syahrul Yasin Limpo cs.

Baca Selengkapnya

Saksi: KPK Temukan Uang hingga Senjata Api di Rumah Syahrul Yasin Limpo

10 jam lalu

Saksi: KPK Temukan Uang hingga Senjata Api di Rumah Syahrul Yasin Limpo

Kepala Rumah Tangga Rumah Dinas Syahrul Yasin Limpo membenarkan KPK menyita uang hingga senjata api saat melakukan penggeledahan

Baca Selengkapnya

Gonjang-ganjing 75 Pegawai KPK Dinyatakan Tak Lulus TWK Tiga Tahun Lalu, Termasuk Novel Baswedan

11 jam lalu

Gonjang-ganjing 75 Pegawai KPK Dinyatakan Tak Lulus TWK Tiga Tahun Lalu, Termasuk Novel Baswedan

KPK terus mengalami pelemahan. Mulai Revisi UU KPK, munculnya TWK singkirkan pegawai KPK, hingga mau disatukan dengan Ombudsman

Baca Selengkapnya

KPK Masih Susun Memori Banding Putusan Sela Gazalba Saleh

12 jam lalu

KPK Masih Susun Memori Banding Putusan Sela Gazalba Saleh

KPK sedang menyusun memori perlawanan atas putusan sela Gazalba Saleh.

Baca Selengkapnya

Tersangka Pemberi Suap bagi Lukas Enembe Meninggal, KPK Segera Bahas Status Hukum Piton Enumbi

12 jam lalu

Tersangka Pemberi Suap bagi Lukas Enembe Meninggal, KPK Segera Bahas Status Hukum Piton Enumbi

Piton Enumbi, pemilik PT Melonesia Mulia yang menjadi tersangka penyuap Lukas Enembe, meninggal di RS Provita Jayapura.

Baca Selengkapnya

Profil Arif Satria Rektor IPB yang Menjadi Wakil Ketua Pansel KPK

14 jam lalu

Profil Arif Satria Rektor IPB yang Menjadi Wakil Ketua Pansel KPK

Rektor IPB Arif Satria diangkat menjadi Wakil Ketua Pansel KPK. Simak profilnya yang mengawali karier sebagai akademisi, apa profesi lainnya?

Baca Selengkapnya