Gubernur Sutarmidji Kejar Target Pembangunan

Senin, 21 Maret 2022 16:56 WIB

INFO NASIONAL – Jabatan Gubernur Kalimantan Barat, Sutarmidji, akan berakhir pada 2023. Tersisa satu tahun masa jabatan, kelahiran Pontianak 59 tahun lalu ini menargetkan pemulihan di berbagai bidang.

Sutarmidji menjelaskan bahwa Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menargetkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) tahun ini sebesar 70,29. Sementara IPM tahun sebelumnya adalah 67,90.

Adapun prioritas pembangunan untuk meningkatkan IPM dijalankan dengan tujuh cara: optimalisasi pelaksanaan vaksin, melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Soedarso, menyiapkan rumah sakit rujukan nasional bertaraf internasional, menurunkan angka stunting, meningkatkan pelayanan air bersih dan sanitasi, meningkatkan indeks kualitas udara, serta memberi Jaminan Kesehatan Penerima Bantuan Iuran (PBI) bagi fakir miskin dan orang tidak mampu.

“Dengan tujuh prioritas tersebut, diharapkan angka kemiskinan menurun dari 7,31 ke 7,23. Lalu pengangguran terbuka dari 5,42 ke 3,98. Pertumbuhan ekonomi naik dari 4,71 menjadi 5,46,” ujar Sutarmidji.

Di akhir pemerintahannya pada 2023, Sutarmidji menargetkan IPM naik lagi menjadi 71,25. Proyeksinya yakni pertumbuhan ekonomi antara 5,02 sampai 5,68 persen. Namun, dengan asumsi pertumbuhan ekonomi nasional berada di kisaran 5,4-5,9 persen, dan nilai tukar rupiah terhadap US Dolar antara Rp 14.700 sampai 14.900.

Advertising
Advertising

Provinsi Kalimantan Barat, Sutarmidji melanjutkan, sebenarnya memilik banyak peluang untuk mencapai pertumbuhan ekonomi yang tinggi. Mulai dari potensi sumber daya alam, pemanfaatan kawasan perbatasan, optimalisasi Pelabuhan Kijing, peningkatan kinerja ekspor, hingga hilirisasi smelter, kelapa, dan karet.

“Tantangan yang dapat menghambat laju pertumbuhan ekonomi jika pandemi Covid-19 berlanjut, ketidakpastian ekonomi global, perubahan iklim dan cuaca, dan masalah energi serta sistem logistik,” katanya.

Namun, ia optimistis Kalbar dapat segera bangkit dari pandemi Covid-19, bahkan tahun 2022 ini menjadi momentum akslerasi ekonomi. Ada sepuluh komoditas unggulan provinsi tersebut yang menyumbang devisa terbesar untuk Kalbar selama 2021. Antara lain bauksit, smelter alumina, karet alam, kayu lapis, buah pinang, kelapa bulat, bungkil dan residu padat kelapa sawit.

Bauksit, alumina, dan karet alam menjadi tiga besar penyundang devisa terbanyak. Untuk bauksit sebesar US$ 518,816,085. Alumina sebanyak US$ 317,694,221, dan karet alam US$ 283,483,972.

Sementara di sektor infrastruktur, program prioritas berbasis tata ruang yang ditetapkan untuk 2022 adalah pembangunan runway baru Bandara Supadio, pembangunan Jembatan Sambas Besar, pembangunan Jembatan Kapuas 3, duplikasi Jembatan Kapuas 1, dan pembangunan ruas jalan nasional (Lintas Utara, Tengah, dan Selatan). (*)

Berita terkait

Azwar Anas Minta Kalbar Optimalkan Potensi untuk Birokrasi Berdampak

26 hari lalu

Azwar Anas Minta Kalbar Optimalkan Potensi untuk Birokrasi Berdampak

Anas berpesan agar ASN mampu mengubah wajah birokrasi.

Baca Selengkapnya

Banjir Sintang Kalimantan Barat Tak Kunjung Surut, Warga Diungsikan

23 Januari 2024

Banjir Sintang Kalimantan Barat Tak Kunjung Surut, Warga Diungsikan

Banjir di Sintang, Kalimantan Barat, tak kunjung surut dalam sepekan terakhir. Sebanyak 95 warga diungsikan.

Baca Selengkapnya

Kalbar Tuan Rumah Forum BIMP-EAGA ke-25

28 Oktober 2022

Kalbar Tuan Rumah Forum BIMP-EAGA ke-25

Gubernur Sutarmidji akan memimpin pertemuan CMGLF dan kegiatan lainnya.

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Kalbar Jadi Tuan Rumah Hari Pangan Sedunia 2017

13 Oktober 2017

Ini Alasan Kalbar Jadi Tuan Rumah Hari Pangan Sedunia 2017

Kepala Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian Agung Hendriadi mengatakan pemilihan Provinsi Kalimantan Barat sebagai tuan rumah penyelenggaran peringatan Hari Pangan Sedunia disepakati setahun sebelumnya.

Baca Selengkapnya

Kalimantan Barat Deklarasikan Kota dan Kabupaten Layak Anak  

24 Maret 2017

Kalimantan Barat Deklarasikan Kota dan Kabupaten Layak Anak  

Semua kabupaten dan kota di Provinsi Kalimantan Barat mendeklarasikan komitmen mewujudkan Provinsi Layak Anak.

Baca Selengkapnya

Kalimantan Barat Masuk 10 Besar Realisasi FLPP

14 Maret 2017

Kalimantan Barat Masuk 10 Besar Realisasi FLPP

Total realisasi pembiayaan perumahan di Kalbar mencapai 8.417 unit.

Baca Selengkapnya

Kalimantan Barat Restorasi 32.400 Lahan Gambut  

23 Februari 2017

Kalimantan Barat Restorasi 32.400 Lahan Gambut  

Badan Restorasi Gambut bersama Pemerintah Kalbar telah memulihkan 27% lahan gambut dari total gambut yang rusak seluas 120.000 ha.

Baca Selengkapnya

Sesco Malaysia Pasok Listrik Kalimantan Barat Tahun Depan  

7 November 2016

Sesco Malaysia Pasok Listrik Kalimantan Barat Tahun Depan  

Pada 2017, Sesco Malaysia dipastikan akan terus menyuplai kebutuhan listrik di Kalbar mencapai 230 megawatt.

Baca Selengkapnya

Pembangkit Listrik Biomassa 10 MW Segera Dibangun di Kalbar

9 September 2016

Pembangkit Listrik Biomassa 10 MW Segera Dibangun di Kalbar

Pembangkit biomassa ini akan dibangun dalam jangka waktu 14 bulan, sehingga diharapkan pada Desember 2017 sudah dapat beroperasi.

Baca Selengkapnya

Cina Bangun Pabrik Kayu Lapis di Kalimantan Barat  

7 September 2016

Cina Bangun Pabrik Kayu Lapis di Kalimantan Barat  

Total invetasi dari industri kayu tersebut sebesar US$ 5 juta atau setara dengan Rp 65 miliar.

Baca Selengkapnya