YLBHI Catat Kekerasan Oleh Aparat Masih Warnai 2021

Reporter

Tempo.co

Jumat, 31 Desember 2021 18:02 WIB

Ilustrasi Penyiksaan oleh Polisi atau Kekerasan oleh Polisi. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Yayasan Lembaga Bantuan Hukum (YLBHI) menyoroti kekerasan oleh aparat yang terus terjadi di sepanjang 2021. YLBHI mencatat telah mengadvokasi 50 kasus yang melibatkan kekerasan oleh aparat.

Ketua Advokasi YLBHI, Muhammad Isnur, mengatakan sebanyak 50 kasus yang mereka terima berasal dari berbagai daerah. Ia menuturkan korban kekerasan aparat didominasi oleh mahasiswa, aktivis HAM, masyarakat miskin kota, dan perempuan.

“Laporan paling banyak kami terima dari Banda Aceh, Surabaya, Makassar, dan Papua,” kata Isnur pada Jum’at 31 Desember 2021.

Isnur juga berkata pelaku kekerasan terbanyak adalah berasal dari polisi sebanyak 30 persen dan diikuti oleh instansi negara lainnya di posisi kedua. Sementara di posisi ketiga, Isnur menyebut sumber kekerasan dilakukan oleh pihak swasta.

“Ini juga ada peran korporasi pada upaya-upaya penekanan pada aktivis dan masyarakat terutama masyarakat adat,” ujar dia dalam konferensi pers.

Advertising
Advertising

Selain YLBHI, Komnas HAM juga menyoroti kekerasan aparat sepanjang 2021. Ketua Komnas HAM, Ahmad Taufan Damanik, berkata kepolisian masih terus menggunakan kekuatan berlebihan dalam menangani konflik.

Ia mencontohkan kasus kekerasan di Maybrat, Papua dan Tamilou, Maluku beberapa waktu lalu terjadi membuktikan polisi belum memahami standar norma hak asasi manusia. “Oleh karena itu, masih banyak pekerjaan rumah pada penegakan hukum kita,” kata Taufan pada Selasa 28 Desember 2021.

Berita terkait

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

12 jam lalu

Wacana Perpanjangan Usia Pensiun Polisi, Pengamat: Tidak Sesuai Harapan Masyarakat

Wacana perpanjangan usia pensiun polisi dinilai tidak sesuai dengan tujuan revisi undang-undang Kepolisian.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

17 jam lalu

Revisi UU Polri Muat Usulan Polisi Dapat Perlindungan Jaminan Sosial

DPR akan merevisi UU Polri. Salah satu perubahannya adalah polisi bisa mendapatkan perlindungan jaminan sosial.

Baca Selengkapnya

Lengkapi Bukti Kasus Pembubaran Ibadah di Gereja oleh ASN, Galaruwa Desak Bareskrim Gali Motif Intoleransi

19 jam lalu

Lengkapi Bukti Kasus Pembubaran Ibadah di Gereja oleh ASN, Galaruwa Desak Bareskrim Gali Motif Intoleransi

Perkumpulan Galaruwa kembali melengkapi bukti perihal laporan atas dugaan intoleransi ke Bareskrim Polri perihal kasus pembubaran ibadah.

Baca Selengkapnya

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

22 jam lalu

Ketua RW Minta Pengurus Masjid Al Barkah Serius Laporkan Kontraktor ke Polisi Lantaran Pembangunan Mangkrak

Ketua Rukun Warga 02 Kelurahan Cakung Timur, Jakarta Timur, Amir Muchlis, berharap kontraktor Masjid Al Barkah, Ahsan Hariri, dilaporkan ke polisi.

Baca Selengkapnya

Arak-arakan Geng Motor Bawa Celurit Resahkan Warga Tangerang, Polisi Belum Bertindak

23 jam lalu

Arak-arakan Geng Motor Bawa Celurit Resahkan Warga Tangerang, Polisi Belum Bertindak

Arak-arakan geng motor membawa senjata tajam itu melintas di jalan raya tetapi belum ada tindakan kepolisian Tangerang.

Baca Selengkapnya

2 Pencuri Kantor MRP Papua Pegunungan Ditangkap saat Angkut 4 Komputer Pakai Motor

1 hari lalu

2 Pencuri Kantor MRP Papua Pegunungan Ditangkap saat Angkut 4 Komputer Pakai Motor

Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jayawijaya menangkap 2 pencuri di Kantor Majelis Rakyat Papua (MRP) Provinsi Papua Pegunungan.

Baca Selengkapnya

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

1 hari lalu

Hujan Kritik Revisi UU Keimigrasian

Revisi UU Keimigrasian yang diusulkan DPR dikhawatirkan menjadi celah pihak yang berperkara untuk melarikan diri.

Baca Selengkapnya

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

1 hari lalu

Israel Ancam Serang Rafah, Uni Emirat Arab Rasakan Ketegangan Meningkat

Menteri Luar Negeri Uni Emirat Arab memperingatkan adanya peningkatan ketegangan di Timur Tengah menyusul meluasnya invasi tentara Israel ke Rafah.

Baca Selengkapnya

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

1 hari lalu

Revisi UU Polri, Peneliti BRIN Soroti Potensi Kecemburuan di Internal Polisi

Peneliti BRIN Sarah Nuraini Siregar menanggapi potensi kecemburuan di internal polisi akibat revisi UU Polri yang dapat memperpanjang masa jabatan aparat penegak hukum tersebut.

Baca Selengkapnya

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

1 hari lalu

Misteri Kasus Pembunuhan Vina 8 Tahun Lalu, 3 Pelaku Masih Buron

Awalnya polisi menduga sejoli merupakan korban kecelakaan lalu lintas. Akhirnya terungkap Vina dan Eky merupakan korban pembunuhan.

Baca Selengkapnya