Dorong PBNU Segera Putuskan Jadwal Muktamar, Panita: Bisa Pengaruh ke Persiapan

Reporter

Egi Adyatama

Editor

Amirullah

Selasa, 23 November 2021 15:06 WIB

Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Said Aqil Siradj (tengah) bersama Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini (kiri) dan Ketua PBNU Marsudi Syuhud (kanan) mengikuti peringatan Maulid Nabi di Masjid Istiqlal, Jakarta, Selasa, 19 Oktober 2021. Lembaga Dakwah PBNU menggelar peringatan Maulid Nabi dengan acara Maulid Akbar dan Doa untuk Keselamatan Bangsa di Masjid Istiqlal untuk menaladani Nabi Muhammad SAW. ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Panitia Muktamar ke-34 Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) mendorong agar jadwal pelaksanaan muktamar agar segera dipastikan. Meski sebelumnya telah diputuskan dilaksanakan pada 24 hingga 26 Desember 2021 di Lampung, namun belakangan rencana Muktamar ini kemungkinan akan diubah.

"Masalah maju mundur (jadwal) itu kaitan nya dengan PPKM. Kalau enggak ada PPKM ya jalan normal," kata Ketua Panitia Muktamar, Imam Aziz saat dihubungi, Selasa, 23 November 2021.

Keputusan pemerintah untuk menerapkan PPKM Level 3 di seluruh Indonesia pada libur Natal dan Tahun Baru 2022, membuat rencana awal pelaksanaan Muktamar tak pasti.

Hingga saat ini, Imam mengatakan panitia masih berpegang pada hasil keputusan Munas Konbes NU di Jakarta pada September 2021 lalu, yang memutuskan Muktamar digelar 24-26 Desember 2021. Namun, keputusan nomor dua di Konferensi Besar menyebut bahwa jika ada kondisi yang membuat pelaksanaan Muktamar tak memungkinkan, keputusan akan dikembalikan ke PBNU.

"Sekarang kami masih menunggu keputusan PBNU," kata Imam.

Advertising
Advertising

Imam juga mendorong agar PBNU segera memutuskan pelaksanaan Muktamar ini. Pasalnya, ia mengatakan hal ini akan berpengaruh pada persiapan infrastruktur dan substansi Muktamar nanti.

Jika diputuskan terlalu mepet, infrastruktur pelaksanaan muktamar tak akan maksimal. Sedangkan untuk substansi, Imam mengatakan ada banyak bahan-bahan keputusan muktamar yang harus disiapkan.

"Ada 6 draf keputusan. 3 draf soal masalah-masalah keagamaan, 1 draf masalah organisasi, 1 draf masalah program, 1 draf masalah rekomendasi soal-soal aktual," kata Imam.

Sejumlah usulan sebenarnya telah muncul. Salah satunya dari 27 PWNU yang berkumpul di Jakarta beberapa waktu lalu. Mereka mengusulkan Muktamar dimajukan pada 17-19 Desember 2021. Meski begitu, hingga saat ini belum ada keputusan resmi dari PBNU terkait hal ini.

Berita terkait

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

1 hari lalu

Pengurus GP Ansor Bertemu Jokowi di Istana Negara, Berikut Profil Gerakan Pemuda Ansor

Jajaran pengurus GP Ansor menemui Jokowi di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 16 Mei 2024. Berikut profil Gerakan Pemuda Ansor.

Baca Selengkapnya

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

2 hari lalu

Temui Jokowi, Ini Profil Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin

Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin bertemui Presiden Jokowi di Istana Negara, Jakarta pada Kamis, 16 Mei 2024. Untuk apa?

Baca Selengkapnya

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

2 hari lalu

Pesan Jokowi saat Terima Pengurus GP Ansor di Istana

Sejumlah topik dibahas dalam pertemuan Jokowi dan GP Ansor.

Baca Selengkapnya

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

5 hari lalu

Profil Nahdlatul Wathan, Organisasi Massa Islam Pertama Bangun Ekosistem di IKN

Nahdlatul Wathan (NW) menjadi organisasi massa Islam pertama yang membangun ekosistem di Ibu Kota Nusantara (IKN). Begini profilnya?

Baca Selengkapnya

LBM PBNU Sebut Haji Ghasab Termasuk Kegiatan Ilegal, Apa itu Haji Ghasab?

5 hari lalu

LBM PBNU Sebut Haji Ghasab Termasuk Kegiatan Ilegal, Apa itu Haji Ghasab?

Praktik haji ghasab berada di luar prosedur atau manasik tanpa visa haji, sehingga bertentangan dengan substansi syariat Islam.

Baca Selengkapnya

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

20 hari lalu

Halalbihalal di PBNU, Gus Yahya: Kehadiran Prabowo-Gibran Ada Konteks Khusus

Ketua PBNU mengatakan kehadiran Prabowo dan Gibran ada konteks khusus.

Baca Selengkapnya

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

20 hari lalu

Prabowo Mengaku Disiapkan Jokowi dengan Matang untuk Jadi Presiden

Prabowo mengungkapkan hal itu di acara PBNU.

Baca Selengkapnya

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

20 hari lalu

PBNU Pastikan Kerja Sama dengan Pemerintah Prabowo-Gibran, Yahya Staquf: Ini Soal Politik

Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf, memastikan, PBNU akan bekerja sama dengan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

20 hari lalu

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

20 hari lalu

Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.

Baca Selengkapnya